konflik yugoslavia

Konflik Yugoslavia – Latar Belakang, Penyebab, dan Negara Pecahannya

Sobat Zenius, kalau ngomongin sejarah, apa sih yang biasanya langsung terlintas di kepala elo? Mungkin jawabannya nggak jauh dari yang namanya perang, penjajahan, konflik, hingga kemerdekaan. Apalagi di zaman dahulu negara-negara di seluruh dunia masih aktif banget sama yang namanya konflik dan peperangan.

Nah, salah satu masalah atau konflik yang bakal elo pelajari ketika mengambil sejarah peminatan di SMA kelas 12 adalah materi konflik Yugoslavia yang masuk ke dalam materi Sejarah Kontemporer Dunia.

Kamu sudah tahu belum apa yang terjadi di konflik Yugoslavia ini? Kalau belum, tenang … di artikel kali ini gue bakal mengajak elo buat membahas tentang konflik Yugoslavia secara lengkap mulai dari latar belakang, penyebab, hingga negara-negara yang menjadi negara pecahan Yugoslavia akibat konflik ini.

Sudah siap? Baca artikel ini sampai habis, ya!

Apa Itu Konflik Yugoslavia?

Sebelum kita bahas lebih dalam, gue mau jelasin dulu secara singkat tentang apa itu konflik Yugoslavia supaya elo bisa kebayang, nih.

Konflik Yugoslavia ini bisa juga disebut sebagai perang saudara yang berlangsung selama 10 tahun mulai dari 31 Maret 1991 sampai 12 November 2001.

bendera yugoslavia
Bendera Yugoslavia (dok. Wikimedia Commons)

Oh iya, di masa tersebut Yugoslavia merupakan sebuah negara federal yang memiliki arti tanah Slavia Selatan. Negara ini terdiri dari enam negara bagian di dalamnya, yaitu: Serbia, Slovenia, Montenegro, Bosnia-Herzegovina, Makedonia, dan Kroasia.

Kemudian, terjadilah konflik antara Yugoslavia dengan enam negara bagian tersebut yang menyebabkan hancurnya negara Yugoslavia. Konflik itulah yang disebut sebagai konflik Yugoslavia.

Baca Juga: Latar Belakang Perang Vietnam dan Dampaknya

Latar Belakang Konflik Yugoslavia

Oke, jadi sekarang kita sudah tahu kalau konflik Yugoslavia ini merupakan perang saudara yang terjadi antara Yugoslavia dengan negara-negara bagiannya. Tapi, apa sebenarnya latar belakang dari terjadinya konflik ini?

Ternyata, krisis Balkan di Yugoslavia pada dasarnya dimulai ketika Josip Broz Tito, yang pada saat itu menjabat sebagai pemimpin negara Yugoslavia, wafat pada tahun 1980. Hilangnya pemimpin karismatik Yugoslavia ini kemudian menyebabkan masalah mulai muncul di negara ini, salah satunya ya konflik Yugoslavia yang bisa dibilang sangat merugikan negara tersebut.

Eits, tapi konflik ini muncul bukan hanya semata-mata karena pemimpin Yugoslavia wafat, lho. Masalah semakin diperparah dengan Perang Dingin yang usai. Karena ketika Cold War usai, Uni Soviet runtuh, sehingga pengaruh komunisme pada masa itu perlahan juga surut dan menyisakan negara seperti Amerika Serikat, Cina, hingga negara-negara di Eropa yang bergabung membentuk Uni Eropa menjadi negara kuat yang cukup mendominasi.

Kenapa runtuhnya Uni Soviet berdampak pada keretakan bangsa-bangsa di Yugoslavia, ya? Karena, mereka terdorong untuk menyatukan diri dan melawan pengaruh dari Uni Soviet. Jadi ketika Uni Soviet runtuh, mereka kehilangan alasan untuk bersatu.

Keadaan ini membuat Yugoslavia menjadi semakin nggak stabil lagi. Ditambah dengan fakta bahwa negara ini memiliki masalah sosial antar-etnis, yang di mana Yugoslavia memiliki penduduk dengan beragam etnis. Seperti etnis Kroasia dan Slovenia yang penduduknya menganut agama Katolik.

Lalu ada yang penduduknya menganut agama Kristen Ortodoks seperti etnis Montenegro, Makedonia, dan Serbia. Nggak cuma itu saja, di negara Yugoslavia juga ada etnis yang mayoritas penduduknya menganut agama Islam, yaitu etnis Bosnia.

Akibat keadaan negara yang lagi nggak stabil, ditambah dengan munculnya masalah kesenjangan sosial antardaerah dan masalah ekonomi, konflik pun menjadi semakin panas dan nggak bisa diredam lagi.

Baca Juga: Latar Belakang dan Dampak dari Perang Teluk 2

Penyebab Konflik Yugoslavia

Kalau melihat latar belakangnya, memang konflik Yugoslavia ini cukup chaotic, ya. Apalagi konfliknya sudah menyenggol masalah perpecahan antar-etnis karena kesenjangan sosial dan juga ditambah lagi dengan masalah ekonomi.

Kemudian terjadi pertentangan antara negara-negara bekas bagian Yugoslavia yang disebabkan oleh konflik teritorial antara negara bagian Slovenia dan Kroasia. Kenapa dua negara bagian tersebut memperebutkan wilayah, ya?

Peta Slovenia dan Kroasia yang mengalami konflik perebutan wilayah teritorial
Peta Slovenia dan Kroasia yang mengalami konflik perebutan wilayah teritorial. (Arsip Zenius)

Merujuk dari gambar peta negara bagian Yugoslavia di atas, memang terlihat kalau Slovenia dan Kroasia merupakan tetangga, karena negara mereka saling berdempetan. Elo bisa lihat juga kalau dua negara bagian tersebut wilayahnya kecil, kan?

Ini yang membuat mereka berseteru buat melebarkan wilayah teritorial negara mereka. Pada awalnya, memang cuma dua negara ini aja yang bertengkar. Tapi dampaknya dirasakan juga oleh negara bagian lainnya dan menimbulkan konfliknya melebar.

Konflik ini menyebabkan Slovenia dan Kroasia memutuskan untuk melakukan deklarasi pelepasan diri dari Yugoslavia pada tanggal 25 Juni 1991. Diikuti dengan negara bagian lainnya yang juga mendeklarasikan kemerdekaannya.

Tapi, apa Yugoslavia merelakan negara-negara tersebut pergi begitu saja? No … Yugoslavia merasa sebagai negara federal atau pemerintah pusat, mereka memiliki kekuasaan buat mengatur negara-negara bagiannya.

Akhirnya Yugoslavia melakukan invasi ke negara bagiannya dan kemudian peperangan mulai terjadi di beberapa tempat, yaitu Perang Bosnia dan Perang Kosovo.

Terus, mengapa Bosnia Herzegovina menjadi pusat konflik di Yugoslavia pada saat itu? Hal ini dikarenakan adanya konflik antara etnis Bosnia dan Serbia, di mana pada saat itu, Serbia melakukan penolakan atas deklarasi kemerdekaan yang dilakukan oleh beberapa negara-negara bagian Yugoslavia.

ilustrasi perang war
Ilustrasi perang. (dok. Pixabay)

Peperangan ini membuat negara Yugoslavia akhirnya pecah dan sampai sekarang, beberapa negara pecahan Yugoslavia (kecuali Slovenia) bisa dibilang menjadi negara dengan pertumbuhan yang cukup terbelakang di Eropa.

Bisa disimpulkan bahwa penyebab konflik Yugoslavia terjadi karena adanya faktor internal dan faktor eksternal. Untuk faktor internalnya, Yugoslavia pada saat itu kehilangan pemimpin yang menyatukan bangsa-bangsa di Slavia Selatan, adanya kesenjangan sosial, dan masalah ekonomi.

Sedangkan faktor eksternalnya, konflik Yugoslavia terjadi karena mereka kehilangan musuh (Uni Soviet) yang membuat mereka bersatu. Ibaratnya, sudah nggak ada yang mempertahankan mereka untuk bersatu lagi.

Jadi, bagaimana akhir dari konflik di bekas Yugoslavia? Akhir dari konflik ini menyebabkan runtuhnya Yugoslavia dan negara-negara pecahan Yugoslavia mendeklarasikan kemerdekaannya.

Baca Juga: Masalah dan Konflik Masyarakat Multikultural di Indonesia – Materi Sosiologi Kelas 11

Negara-negara Pecahan Yugoslavia

Seperti apa negara-negara pecahan Yugoslavia dan kapan mereka merdeka?

Montenegro

Montenegro merupakan salah satu negara bagian yang tergabung ke dalam Yugoslavia. Kemudian dari tahun 2003–2006, negara ini menjadi bagian dari persatuan federasi Serbia dan Montenegro.

Montenegro mendeklarasikan kemerdekaannya dan berdiri menjadi negara sendiri pada 3 Juni 2006.

Serbia

Serbia merupakan salah satu negara bagian dari Yugoslavia yang kemudian mendeklarasikan kemerdekaannya pada 5 Juni 2006, hanya berselang dua hari dari Montenegro.

Serbia memiliki kekayaan alam yang melimpah. Maka dari itu, semasa mereka masih menjadi bagian dari Yugoslavia, nggak jarang sumber daya alam Serbia diambil oleh beberapa negara lainnya seperti Slovenia dan Kroasia.

Kroasia

Kroasia mendeklarasikan kemerdekaannya pada tanggal 25 Juni 1991. Negara ini merupakan salah satu negara bagian dari Yugoslavia yang sejak awal memang ingin memisahkan diri dari Yugoslavia.

Meskipun negara Kroasia terbilang kecil, namun negara ini sangat beragam dilihat dari bentuk geografisnya. Ibukota Kroasia adalah Zagreb yang terletak di bagian utara.

Slovenia

Sama dengan Kroasia, Slovenia juga negara bagian Yugoslavia yang sangat ingin melepaskan diri dari Yugoslavia. Slovenia pun mendeklarasikan kemerdekaannya di hari yang sama dengan Kroasia, yaitu pada tanggal 25 Juni 1991.

Bosnia-Herzegovina

Negara dengan penduduk sekitar empat juta jiwa ini merupakan negara bagian dari Yugoslavia yang mendeklarasikan kemerdekaannya sekitar satu bulan sebelum Yugoslavia runtuh. Tepatnya pada tanggal 3 Maret 1992.

Makedonia

Makedonia bisa dibilang merupakan salah satu negara bagian Yugoslavia yang kemerdekaannya nggak langsung diakui sesaat setelah mereka mendeklarasikannya pada 8 September 1991, karena sempat mendapatkan pertentangan dari orang-orang Yunani.

Baca Juga: Konflik dan Pergolakan yang Berkaitan dengan Ideologi

Contoh Soal Konflik Yugoslavia

Semoga penjelasan mengenai konflik Yugoslavia di atas membuat elo semakin tercerahkan ya, Sobat Zenius. Oh iya, buat refresh sedikit daya ingat elo tentang materi ini, coba jawab soal di bawah ini dulu, yuk!

Soal:

Konflik Yugoslavia adalah konflik … antar ….

a. Etnis; Serb, Kroat, dan Bosniak

b. Ideologi politik; Komunisme dan Liberalisme

c. Agama; Islam dan Kristen

d. Ras; Yahudi dan Aryan

e. Pemimpin; Josip Broz Tito dan Slobodan Milosevic

Pembahasan:

Yugoslavia adalah sebuah negara besar eks-kekaisaran Austro-Hungaria yang terdiri dari beragam jenis etnis. Konflik Yugoslavia berakhir dengan pecahnya negara tersebut menjadi berbagai negara berdasarkan etnis mayoritas, yaitu Kroasia, Serbia, dan Bosnia.

Jadi, jawaban yang tepat adalah a.

Kalau elo penasaran dan mau tahu lebih banyak tentang Sejarah Kontemporer Dunia khususnya materi konflik Yugoslavia, elo bisa langsung mampir ke aplikasi atau website Zenius dan belajar tentang materi ini lewat playlist yang berupa video belajar dengan klik banner di bawah ini, lho!

Konflik Yugoslavia - Latar Belakang, Penyebab, dan Negara Pecahannya 9

Selamat belajar dan sampai ketemu di artikel selanjutnya!

Montenegro | History, Population, Capital, Flag, Language, Map, & Facts – Britannica Encyclopedia
Serbia | History, Geography, & People – Britannica Encyclopedia
Negara-negara Pecahan Yugoslavia – Kompas (2022)
Terjadinya Perang Bosnia (1992-1995) – Kompas (2020)

Bagikan Artikel Ini!