hormon tiroksin zenius education

Fungsi Hormon Tiroksin pada Kelenjar Tiroid – Materi Biologi Kelas 11

Apa itu hormon tiroksin? Apa aja fungsinya? Gimana cara kerjanya? Nah, buat elo yang penasaran, langsung meluncur ke uraian di bawah ini, yuk!

Halo, Sobat Zenius! Pernah kepikiran nggak sih, hormon apa yang berperan dalam mengatur fungsi jantung, pencernaan, kesehatan tulang dan otot, serta proses metabolisme?

Jawabannya adalah hormon tiroksin atau yang biasa dikenal dengan hormon T4. Kalau kekurangan hormon ini, tentunya tubuh akan bermasalah, terlebih prosesnya sangat penting bagi metabolisme tubuh.

Bayangkan aja kalau elo lagi di daerah yang suhunya dingin banget, kalau tiroksin yang tubuh elo sekresikan rendah, maka tubuh elo akan kesulitan melakukan homeostasis atau mempertahankan keadaan tubuh tetap konstan. Alhasil, elo akan selalu kedinginan dan menggigil. Begitu pun sebaliknya, ketika elo berada di daerah panas, tubuh elo juga akan melakukan homeostasis. Nah, siapa lagi yang berperan kalau bukan hormon tiroksin.

Apa Itu Hormon Tiroksin?

Memiliki nama ilmiah T4 atau tetraiodotironin, hormon tiroksin adalah hormon yang disekresikan ke dalam aliran darah oleh kelenjar tiroid. Dengan begitu, hormon tiroksin dihasilkan oleh kelenjar tiroid yang letaknya berada di tengah leher bagian depan.

Masih ingat kan kelenjar tiroid? Yap. Kelenjar tiroid adalah kelenjar hormon yang bentuknya seperti kupu-kupu. Untuk lebih jelasnya, elo bisa lihat posisi dan bentuknya pada gambar di bawah ini.

hormon tiroksin dihasilkan oleh kelenjar tiroid
Letak kelenjar tiroid ada di tengah leher bagian atas (Arsip Zenius).

Fungsi kelenjar tiroid yaitu memproduksi hormon yang berguna dalam hal metabolisme tubuh. Selain itu, keberadaan kelenjar ini mempengaruhi tiap sel dan organ, yaitu mengubah iodin menjadi T3 (triiodothyronine) dan T4 (tiroksin). Dengan kata lain, kelenjar tiroid menghasilkan hormon T3 dan T4, yang kita sebut dengan hormon tiroid. Selain menghasilkan T3 dan T4, kelenjar tiroid juga mensekresikan kalsitonin.

Baca Juga: Apa Itu Sistem Endokrin dan Gangguannya – Materi Biologi Kelas 11

Apa Fungsi Hormon Tiroksin?

Hormon T3 (triiodothyronine) dan T4 (tiroksin) berfungsi untuk mengatur laju metabolisme tubuh, fungsi jantung dan pencernaan, kontrol otot, perkembangan otak, dan pemeliharaan tulang. Fungsi dalam mengatur tingkat metabolisme tubuh sangat penting untuk menjaga supaya tubuh kita tetap hangat.

Berikut adalah struktur kimia tiroksin.

struktur kimia hormon tiroksin zenius education
Struktur kimia tiroksin (Dok. Britannica).

Baca Juga: Pengertian dan Contoh Isomer Struktur – Materi Kimia Kelas 12

Cara Kerja Hormon Tiroksin

Gimana caranya? Coba perhatikan skema di bawah ini!

proses meningkatkan laju metabolisme kelenjar tiroid zenius
Skema meningkatkan laju metabolisme tubuh (Arsip Zenius).

Jadi, ketika musim dingin tiba, hormon TRH (thyrotropin releasing hormone) atau tirotropin (hormon perangsang tiroid) akan diproduksi oleh hipotalamus. Hormon ini kemudian akan menstimulasi pengeluaran hormon TSH (thyroid stimulating hormone) oleh kelenjar pituitari anterior. Hormon TSH akan merangsang kelenjar tiroid untuk mensekresikan hormon T3 dan T4, sehingga laju metabolisme akan meningkat.

Nah, ketika suhu lingkungan udah normal atau kembali hangat, maka hormon T3 dan T4 yang dihasilkan akan menghambat produksi hormon TSH dan TRH melalui umpan balik negatif. Dengan begitu, tubuh kita akan melakukan homeostasis untuk mempertahankan keadaan suhu tubuh.

Gimana, paham kan sama uraian cara kerja hormon tiroksin di atas? Kalau elo lebih menyukai belajar lewat video, melihat ilustrasi, dan mendengarkan tutor menjelaskan materi di atas, elo bisa langsung meluncur ke video belajar Zenius dengan klik banner di bawah ini!

untuk mengatur laju metabolisme tubuh, fungsi jantung dan pencernaan, kontrol otot, perkembangan otak, dan pemeliharaan tulang. pelajari materi biologi ini di zenius

Kelebihan dan Kekurangan Hormon Tiroksin

Seperti yang kita tahu, ketika membicarakan tentang hormon, ada istilah hiposekresi dan hipersekresi. Hiposekresi artinya hormon yang dihasilkan terlalu sedikit. Sebaliknya, hipersekresi artinya hormon yang dihasilkan terlalu berlebihan.

Lalu apa yang terjadi ketika tubuh terlalu banyak menghasilkan hormon tiroksin alias hipersekresi tiroksin? Sesuatu yang berlebihan tentu nggak baik juga bagi tubuh kita ya, guys. Sekresi tiroksin yang berlebih dalam aliran darah bisa disebabkan oleh aktivitas kelenjar tiroid yang nggak normal atau berlebihan (hipertiroidisme), misalnya radang tiroid atau tumor jinak.

Istilah kelebihan tiroid yaitu tirotoksikosis. Contohnya kasus kelebihan hormon ini apa sih? Elo pernah dengar penyakit gondok? Nah, penyakit gondok merupakan salah satu gejala dari kelebihan sekresi tiroksin. Jadi, muncul pembengkakan pada leher akibat pembesaran kelenjar tiroid.

Lalu, gimana dengan orang yang kekurangan hormon tiroksin alias hiposekresi tiroksin? Apakah bahaya juga? Istilah kekurangan hormon ini yaitu hipotiroidisme. Penyebabnya bisa karena penyakit autoimun, kurangnya asupan yodium, dan bisa juga karena konsumsi obat-obatan tertentu.

Kekurangan tiroksin bisa berakibat buruk lho, guys. Karena, hormon ini sangat penting bagi perkembangan fisik dan mental manusia juga. Sehingga, kekurangan hormon tiroksin akan menyebabkan gangguan mental dan pertumbuhan terhambat pada anak-anak.

Lebih jauh lagi, kekurangan hormon tiroksin dapat menyebabkan kretinisme, yang mana contoh gejalanya adalah anak terlihat bertubuh sangat pendek dan berwajah bengkak.

Sedangkan pada orang dewasa, bisa menyebabkan penurunan metabolisme tubuh. Hal ini akan membuat penderita mudah lelah, nyeri otot, refleks lambat, melambatnya pikiran, dan intoleransi suhu dingin. Tidak hanya itu, hiposekresi tiroksin akan mengakibatkan hilangnya fungsi otak yang kita sebut miksedema.

Baca Juga: Kenapa Udara yang Kita Tiup Lebih Dingin Daripada Suhu Tubuh?

Contoh Soal dan Pembahasan Hormon Tiroksin

Untuk menguji sejauh mana pemahaman elo mengenai materi di atas, gue ada beberapa contoh soal dan pembahasan yang bisa dijadikan sebagai referensi. Yuk, langsung siapkan alat tulis!

Contoh Soal 1

Proses metabolisme dan oksidasi di dalam sel dipengaruhi oleh hormon ….

a. kalsitonin

b. parathormon

c. adrenalin

d. androgen

e. tiroksin

Jawab: e. tiroksin

Mengatur metabolisme tubuh pada manusia adalah fungsi dari hormon tiroksin. Sehingga, jawaban yang tepat adalah E.

Contoh Soal 2

Perhatikan gambar sistem endokrin di bawah ini!

contoh soal dan pembahasan hormon tiroksin zenius education
Sistem endokrin (Dok. Amazon)

Kelenjar yang menghasilkan hormon T3 dan T4 ditunjukkan oleh huruf ….

a. A

b. B

c. C

d. D

e. E

Jawab: b. B.

Pembahasan: Hormon T3 (triiodothyronine) dan T4 (tiroksin) dihasilkan oleh kelenjar tiroid. Kelenjar ini letaknya ada di sekitar leher. Sehingga, jawaban yang tepat adalah B.

Contoh Soal 3

Jika kadar kalsium dalam tubuh kita ada di atas kadar homeostasis, maka yang terjadi adalah ….

a. Kelenjar paratiroid akan mensekresikan hormon kalsitonin yang memicu penyerapan kalsium oleh ginjal

b. Kelenjar tiroid akan mensekresikan parathormon yang menghambat penyerapan kalsium oleh ginjal

c. Kelenjar tiroid akan mensekresikan hormon kalsitonin yang memicu penyerapan kalsium oleh tulang

d. Kelenjar paratiroid akan mensekresikan hormon parathormon yang memicu pelepasan kalsium dari tulang

e. Kelenjar paratiroid akan mensekresikan hormon parathormon yang menghambat penyerapan kalsium oleh usus

Jawab: c. Kelenjar tiroid akan mensekresikan hormon kalsitonin yang memicu penyerapan kalsium oleh tulang.

Pembahasan: Ketika kadar ion kalsium dalam darah di atas homeostasis, artinya kadar ion kalsiumnya berlebih atau terlalu banyak. Dalam kondisi seperti ini, maka kelenjar tiroid akan mengeluarkan hormon kalsitonin. Fungsi dari hormon ini adalah untuk menurunkan kadar kalsium darah. Caranya dengan menstimulasi penyerapan kalsium oleh tulang dan menghambat penyerapan ion kalsium oleh ginjal.

*****

Gimana nih, sampai sini udah paham kan tentang hormon tiroksin? Buat yang lebih menyukai belajar dengan nonton video, elo bisa mengakses materi ini di video belajar Zenius dengan klik banner di bawah ini menggunakan akun yang sudah didaftarkan di website dan aplikasi Zenius sebelumnya, ya!

Baca Juga: Tekanan Udara dan Dilema Para Pendaki Gunung

Referensi:

Thyroxine — You and Your Hormones (2018).

Hypothyroidism — Britannica (Update 2021).

Originally published: February 17, 2022
Updated by: Muhammad Saepulloh (Kampus Merdeka Intern)

Bagikan Artikel Ini!