2 desember hari penghapusan perbudakan internasional

Apa itu Hari Penghapusan Perbudakan Internasional? Diperingati Setiap 2 Desember

Halo, Sobat Zenius! Setiap tahunnya, pada tanggal 2 Desember, orang-orang di seluruh dunia memperingati Hari Penghapusan Perbudakan Internasional atau International Day for the Abolition of Slavery. Sobat Zenius ada yang tahu atau pernah mendengar tentang Hari penting dalam sejarah hak asasi manusia (HAM) dunia ini gak, nih? 

Sesuai dengan namanya, Hari Penghapusan Perbudakan Internasional merupakan hari untuk meningkatkan kesadaran tentang perbudakan dan penghapusan perbudakan. Untuk lebih jelasnya, kita simak artikel di bawah ini, yuk!

Sejarah Singkat Perbudakan

Sobat Zenius tahu, gak? Kalau perbudakan sebenarnya sudah terjadi sejak ribuan tahun lalu dalam berbagai bentuk, lho! Praktik perbudakan tertua yang diketahui terjadi di peradaban Mesopotamia dan Sumeria antara 6000-2000 SM, nih, guys! 

Terus, berlanjut ke zaman Mesir, yang di mana perekonomian saat itu sangat bergantung pada perbudakan. Selain itu, hubungan antara tuan dan budak di zaman ini juga telah diatur dalam undang-undang yang berisikan jika budak anak-anak tidak diperbolehkan untuk melakukan pekerjaan fisik yang terlalu berat. 

2 desember hari penghapusan perbudakan internasional
Potret perbudakan di zaman Mesir | Sumber: thehistorypress.co.uk

Selanjutnya, di zaman Yunani kuno yang sebagian besar ekonominya bergantung pada tenaga kerja budak. Di zaman Yunani kuno ini, budak bisa membeli kebebasan atau dibebaskan atas kebijaksanaan dari tuannya. Well, meski dibebaskan, para budak ini tidak sepenuhnya bebas, nih! Pasalnya, mereka tidak diizinkan untuk menjadi warga negara dan masih berkewajiban untuk beberapa tugas kepada mantan tuannya. 

Meluas ke kekaisaran Romawi, di mana hampir 30% dari total populasi diperbudak dengan mayoritas terdiri dari orang-orang yang ditaklukan. Perbudakan di sini, tidak hanya digunakan sebagai pekerja saja, melainkan digunakan juga untuk adu gladiator atau bordil. 

Berlanjut ke perdagangan paling terkenal di Afrika, sebut saja perdagangan budak translantik. Perbudakan di Afrika telah ada selama ribuan tahun dan para penguasa yang ada di Afrika ini tertarik untuk berdagang dengan orang Eropa. Secara keseluruhan, sebanyak 3,4 juta orang Afrika telah dijual dan dikirim melintasi Atlantik. 

2 desember hari penghapusan perbudakan internasional
Ilustrasi perdagangan budak translantik | Sumber: thehistorypress.co.uk

Sementara itu, perdagangan budak lainnya juga sedang berlangsung, nih! Seorang bajak laut Barbary, telah banyak mengambil paksa orang-orang Eropa untuk dijadikan budak. Diperkirakan 1,2 juta orang Eropa diperbudak antara tahun 1500-1900 dan hilang di kekaisaran Ottoman. Mengetahui hal tersebut, Amerika Serikat dan negara-negara di Eropa pun berperang melawan bajak laut Barbary di awal abad ke-19. Hingga berakhir dengan kemenangan Prancis yang menaklukan wilayah Afrika Utara.

2 desember hari penghapusan perbudakan internasional
Ilustrasi pertempuran antara bangsa Eropa dengan bajak laut Barbary | Sumber: thehistorypress.co.uk

Tak lama setelahnya, perbudakan pun segera menghilang dari negara-negara barat sepanjang abad ke-19. Hingga akhirnya di abad ke-20 praktik perbudakan ini sepenuhnya dilarang secara global karena adanya resolusi PBB. Sayangnya, praktik perbudakan ini belum benar-benar hilang, lho! Oleh karena itu, isu perbudakan modern ini masih menjadi perhatian seluruh dunia. 

Hari Penghapusan Perbudakan Internasional

2 desember hari penghapusan perbudakan internasional
Hari Penghapusan Perbudakan Internasional | Sumber: freepik

Well, Hari Penghapusan Perbudakan Internasional ini sudah ada sejak tahun 1986, lho! Hari Penghapusan Perbudakan Internasional diperingati setiap tanggal 2 Desember, sebagai hari pemberantasan perdagangan dan eksploitasi terhadap manusia dalam resolusi Majelis Umum PBB No 317 (IV) pada 2 Desember 1949. 

PBB mengatakan fokus utama adanya hari internasional ini adalah untuk memberantas bentuk-bentuk perbudakan modern, seperti perdagangan manusia, eksploitasi seksual, bentuk-bentuk pekerjaan terburuk untuk anak, kawin paksa, dan perekrutan paksa anak untuk digunakan dalam konflik bersenjata. 

Bicara mengenai perbudakan, menurut kalian arti dari perbudakan itu apa, sih? Perbudakan sendiri merupakan kondisi di mana terjadi sebuah paksaan terhadap seseorang oleh orang lain, nih, guys! Sebagai contoh, di zaman penjajahan dahulu terjadi yang namanya kerja paksa atau kerja rodi. 

2 desember hari penghapusan perbudakan internasional
Anak-anak bekerja di tambang granit di Burkina Faso pada tahun 2020 | Sumber: un.org

Menurut data dari ILO (The International Labour Organisation), 21 juta orang telah menjadi korban kerja paksa dan menghasilkan 150 miliar USD keuntungan ilegal dalam ekonomi swasta setiap tahunnya. 

2 desember hari penghapusan perbudakan internasional
Perbandingan jumlah keuntungan dari kerja paksa dengan empat perusahaan paling menguntungkan di dunia | Sumber: 50forfreedom.org

Nah, jika Sobat Zenius perhatikan gambar di atas, maka terlihat jumlah keuntungan dari kerja paksa sama besar dengan 4 perusahaan paling menguntungkan di dunia. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa kerja paksa merupakan bisnis yang besar. Oleh karenanya, isu perbudakan ini telah mencuri perhatian dunia karena memengaruhi hampir semua negara. 

Menurut PBB, lebih dari 40 juta orang di seluruh dunia telah menjadi korban dari perbudakan modern. Selain itu, lebih dari 150 juta anak telah menjadi korban dari perbudakan atau setara dengan 1 dari sepuluh anak di seluruh dunia. Para korban perbudakan modern ini pun mengalami penderitaan yang tak terbayangkan. 

Baca Juga: Indonesia Dijajah Ratusan Tahun Oleh Bangsa Eropa, Masa Sih

Perbudakan di Indonesia

Sebagaimana kita ketahui, perbudakan di Indonesia sudah ada sejak zaman penjajahan. Di zaman dahulu, perbudakan terjadi karena seseorang tidak mampu membayar utang, tahanan perang, atau karena kemiskinan. Sayangnya, di era globalisasi seperti sekarang, faktanya perbudakan modern (modern slavery) masih marak terjadi, lho!

Dilansir dari Komnas HAM, “Saat ini, isu perbudakan modern, menjadi isu baru yang cukup rumit dan butuh pendalaman. Oleh karena itu, selain langkah-langkah yang sudah ada, FGD ini juga merupakan salah satu bentuk upaya kami untuk melakukan kajian dalam rangka mengembangkan pengetahuan di dalam Komnas HAM sendiri tentang isu perbudakan modern” ujar Komisioner Pengkajian dan Penelitian Komnas HAM RI, Sandrayati Moniaga dalam acara FGD Kajian Hak Asasi Manusia tentang Perbudakan Modern di Indonesia, yang diselenggarakan oleh KOMNAS HAM RI.

2 desember hari penghapusan perbudakan internasional
Contoh perbudakan modern terhadap anak-anak | Sumber: cfr.org

Bahkan, menurut data dari Global Slavery Index 2018, sebanyak 1.220.000 orang Indonesia telah hidup dalam perbudakan modern. Dari jumlah tersebut, kebanyakan para pekerja paksa ini bekerja di sektor perikanan dan konstruksi. 

Menurut Ketua Komnas HAM RI, Ahmad Taufan Damanik terdapat tiga faktor yang menyebabkan terjadinya perbudakan modern. Faktor tersebut antara lain adanya faktor keterpaksaan, sulitnya akses untuk dijangkau, dan masih adanya negara yang tidak peduli terhadap isu perbudakan modern. 

Bentuk Perbudakan Modern

2 desember hari penghapusan perbudakan internasional
Sumber: indiatoday.in

1. Kerja Paksa

Bentuk perbudakan modern yang termasuk ke dalam kerja paksa yakni para pekerja migran, meliputi pembantu rumah tangga, sektor pertanian, industri makanan dan garmen, serta prostitusi paksa.

2. Pekerja Anak

Selanjutnya, bentuk perbudakan yang melibatkan anak-anak. Sungguh disayangkan, ternyata saat ini masih banyak anak-anak yang digunakan untuk eksploitasi ekonomi.

Padahal, sebagaimana kita ketahui bahwa anak-anak telah dilindungi dari melakukan pekerjaan yang akan membuat mereka kehilangan masa kanak-kanak atau mengganggu pendidikan mereka.

3. Perdagangan Manusia

Perdagangan manusia ini meliputi perekrutan, pemaksaan, pengangkutan orang dengan tujuan mengeksploitasi mereka. Cara yang dilakukan pun bermacam-macam, nih, baik secara kekerasan atau bentuk paksaan lainnya. 

Lantas, siapa saja yang menjadi sasaran perbudakan modern? Umumnya, kelompok-kelompok yang menjadi sasaran adalah kelompok minoritas, masyarakat adat, dan orang yang memiliki kasta rendah. Selain itu, orang-orang yang tidak bisa melawan juga dijadikan sasaran, lho, seperti anak-anak, perempuan, penyakit mental, dan orang yang memiliki disabilitas.

Baca Juga: Pengadilan Nuremberg: Awal Mula Persidangan Internasional Terhadap Tokoh Nazi

Well, itu dia pembahasan mengenai Hari Penghapusan Perbudakan Internasional. Oh iya, jika kalian tertarik dengan isu perbudakan modern, ada beberapa film dokumenter yang cocok untuk kalian, nih! Film dokumenter yang bisa kalian tonton antara lain Born into Brothels, The Storm Makers, dan Slavery: a 21st Century Evil. 

Btw, kalau mau request untuk artikel selanjutnya, kalian bisa komen di bawah ini, ya. See you!

Referensi:

South African Government. 2021. International Day for the Abolition of Slavery 2021. Diakses melalui situs https://www.gov.za/slaveryabolitionday2021

Awareness days. 2021. Diakses melalui situs https://www.awarenessdays.com/awareness-days-calendar/international-day-for-the-abolition-of-slavery-2021/

United Nations. 2021. International Day for the Abolition of Slavery. Diakses melalui situs https://www.unodc.org/unodc/en/human-trafficking/2011/international-day-for-the-abolition-of-slavery.html

National Day. 2021. INTERNATIONAL DAY FOR THE ABOLITION OF SLAVERY. Diakses melalui situs https://nationaldaycalendar.com/international-day-for-the-abolition-of-slavery-day-december-2/

India today. 2021. International Day for the Abolition of Slavery: Facts, significance and quotes. Diakses melalui situs https://www.indiatoday.in/information/story/international-day-for-the-abolition-of-slavery-facts-significance-and-quotes-1746039-2020-12-02

United Nations. 2021. International Day for the Abolition of Slavery, 2 December. Diakses melalui situs https://www.un.org/en/observances/slavery-abolition-day

Komnas HAM Indonesia. 2021. Menyoal Perbudakan Modern. Diakses melalui situs https://www.komnasham.go.id/index.php/news/2021/1/18/1648/menyoal-perbudakan-modern.html

Walk Free. 2018. Country Data Indonesia. Diakses melalui situs https://www.globalslaveryindex.org/2018/data/country-data/indonesia/

The History Press. 2021. Slavery in History. Diakses melalui situs https://www.thehistorypress.co.uk/articles/slavery-in-history/

Bagikan Artikel Ini!