kimia 2

Latihan Soal Lengkap untuk UN SMA Kimia

Berikut adalah tips persiapan belajar untuk UN SMA Kimia, dan pembahasan semua materi sesuai dengan kisi-kisi UN lengkap dengan contoh-contoh soal.

Pada tulisan saya sebelumnya mengenai Persiapan SBMPTN Kimia, udah dibahas masalah perbedaan dan persamaan antara soal-soal KIMIA UN dengan soal-soal SPMB atau SNMPTN, dan tentang sudah layaknya soal kimia SBMPTN dikatagorikan sebagai soal seleksi.

Kalo beberapa minggu yang lalu Wisnu udah nulis tips belajar UN Matematika, dan dia ngasih tips bagaimana mempersiapkan diri menghadapi UN tapi gak ketinggalan mengejar materi SBMPTN nya.

Sebenernya di Kimia kalo kita belajar menghadapi UN dah bener, gak sekedar ngapalin soal atau ngapalin rumus doang, tapi bener bener ngerti konsep maka untuk menghadapi SBMPTN nya nggak akan terlalu berat deh. Paling tinggal latihan variasi soal soal aja.

kimia 2

Oke,  kali ini kita akan mengulas mengenai persiapan menghadapi UN dalam hal ini mata pelajaran kimia. Tiap tahun Kemendikbud (nama kementerian ini sering berubah-ubah nih) mengeluarkan SKL UN yang isinya kurang lebih sama dari tahun ke tahun. SKL itu adalah kisi-kisi apa aja yang bakal ditanyakan dalam UN nanti.

Nah, dalam SKL itu terdapat kompetensi dan indikator-indikator yang mau dicapai. Kalo menurut saya, yang paling penting itu adalah indikator-indikatornya, karena dari indikator itu kita bisa fokus apa aja yang mesti kita persiapkan untuk menghadapi UN, jadi kompetensinya nggak usah dilihat juga nggak apa-apa.

Untuk UN kimia ini ada kurang lebih 25 indikator dengan jumlah soal UN sebanyak 40 soal, berarti ada beberapa indikator yang terdiri dari 2 – 3 soal, bahkan ada yang sampe 4 soal. Waktu saya SMA dulu, soal UN (dulu namanya EBTANAS) kimia itu ada 60 soal dan nggak ada SKL-nya. Tapi, dulu mau berapa pun NEM kita, pasti LULUS deh.

Tapi sebelum kita bahas seluruh indikator SKL UN Kimia, kalo kita perhatikan dari 25 indikator tersebut, pembagian persentasenya seperti ini

  • Materi Kelas 12 = 40%

  • Materi Kelas 11 = 40%

  • Materi Kelas 10 = 20%

Dengan kita melihat pembagian persentase materi di atas, sebetulnya cukup identik dengan bahan SBMPTN. Jadi, saran saya sebaiknya ketika kalian mempersiapkan menghadapi UN Kimia kalian juga sekaligus mempersiapkan belajar untuk SBMPTN. Loh emang bisa ? Tentu aja bisa, asal ketika belajar kalian melakukan beberapa tips dari saya di bawah ini:

  1. Jangan hanya menghafal rumus, tapi yang penting adalah penguasaan konsep yang mantap dan daya analisa.
  2. Bisa mengkoneksikan antara bab yang satu dengan bab lainnya. Ini  penting, karena banyak siswa yang berpikiran antar bab itu nggak ada hubungannya, padahal selalu ada keterkaitan antarbab yang satu dengan yang lainnya. Contohnya pada perhitungan elektrolisis itu konsep dasarnya adalah stoikiometri. Terus materi larutan buffer, hidrolisis, dan kelarutan itu semua konsep dasarnya adalah kesetimbangan kimia.
  3. Melatih kreativitas dalam menyelesaikan soal, untuk hal ini ada latihannya. Biasanya adalah ketika kalian ngerjain soal terus dah dapet jawabannya, terus coba kalian gali lagi kira kira ada cara lain gak untuk memecahkan soal tersebut,kadang kadang ada soal yang bisa dicari jawaban dengan sudut pandang yang berbeda beda tapi nanti hasilnya akan sama.
  4. Memiliki penguasaan fundamental skills dan basic knowledge yang bagus,terutama dasar dasar matematika. Nah jika kita memiliki fundamental skills dan basic knowledge yang mantap tentu kita akan lebih mudah memahami materi yang akan kita pelajari nantinya. Contohnya nih kalo saya tanya tentang bagaimana suatu molekul bisa bersifat polar atau non polar, pasti banyak yang menjawab molekul polar atau non polar dilihat dari ada tidaknya pasangan elektron bebas dan biasanya itu dihapal doang. Padahal kepolaran suatu molekul itu bisa mudah kita pahami jika dijelaskan dengan konsep vektor.

Dengan kalian melakukan keempat hal tersebut, akan sangat efisien jika kalian sekalian mengalokasikan waktu kalian untuk sekalian belajar SBMPTN Kimia juga.

Berikut ini akan kita ulas masing-masing indikator UN Kimia. Langsung aja yaaaa……

=======================================================================

1. Menentukan notasi unsur dan kaitannya dengan struktur atom, konfigurasi elektron, jenis ikatan, rumus molekul, bentuk molekul dan sifat senyawa yang dapat dihasilkan

Pada indikator ini ada kemungkinan 4 soal yang bisa dibuat. Nah, apa aja nih yang mesti disiapkan dan apa aja materi yang penting….bisa liat di bawah nih..

Konfigurasi electron suatu atom dan ion , baik yang spdf (mekanika kuantum) atau KLMN (Bohr), dan jangan lupa cara menyingkat konfigurasi elektron dengan menggunakan gas mulia.

Pada tahun 2013 di mengenai bilangan kuantum elektron terakhir dari suatu  atom

Menentukan letak suatu unsur dalam sistem periodik

Menentukan jenis ikatan yang terjadi antara  (ionik dan kovalen) dan rumus kimia yang terjadi.

Menentukan bentuk molekul dan sifat molekul tesebut (polar dan non polar)

2. Mendeskripsikan jenis ikatan atau gaya antarmolekul dan sifat-sifat

Soal untuk indikator ini biasanya ada data titik didih, daya hantar listrik, kelarutan dalam air dan di minta menentukan jenis ikatan kimianya

 

Kemungkinan lain dari indikator ini adalah mengurutkan titik didih beberapa senyawa berdasarkan gaya antarmolekul yang terjadi.

3. Menyelesaikan perhitungan kimia yang berkaitan dengan hukum dasar kimia

Pada indikator ini biasanya sih terdiri dari 2 soal..yang harus difokuskan

A.  Pemahaman tentang hukum dasar kimia, yaitu:

Tapi dari semua hukum dasar itu, yang GAK pernah muncul di UN adalah Dalton

B. Pemahaman mengenai konsep mol dan penggunaannya dalam persamaan reaksi

Contoh soal dalam UN SMA Kimia tahun sebelumnya

Untuk memperdalam teorinya kalian bisa buka materi Konsep Mol & Penggunaan konsep mol dalam persamaan reaksi

4. Menjelaskan persamaan suatu reaksi kimia

Naah…pada indikator ini biasanya kita diminta untuk membuat persamaan reaksi jika diketahui nama-nama dari reaktan dan produknya. Contohnya Soal UN 2008 No. 6 dan  Soal UN 2009 no 7.

Kalo kalian belum paham tentang penamaan senyawa-senyawa anorganik bisa buka Penamaan Senyawa Anorganik

5. Mendeskripsikan daya hantar listrik

Soal untuk indikator ini biasanya diminta untuk mengidentifikasikan suatu larutan elektrolit kuat, elektrolit lemah, dan non elektrolit. Contoh soal dalam UN Soal UN 2013 no. 10

6. Mendeskripsikan konsep pH larutan

Yang mesti menjadi fokus kalian pada inikator ini adalah:

  1.  Menentukan pH suatu larutan dengan menggunakan beberapa indikator. Contoh Soal UN 2012 no 11
  2. Menentukan sifat suatu larutan (asam, basa, netral). Contoh Soal UN 2011 no 15
  3. Menetukan pH suatu larutan asam kuat/lemah atau basa kuat/lemah contoh Soal Un 2013 no 11

Buka link zenius.net berikut ini supaya kalian pingin lebih paham gimana caranya menentukan pH dari larutan asam kuat/lemah, larutan basa kuat/lemah, campuran asam kuat-basa kuat.

7. Menjelaskan titrasi asam-basa

Titrasi adalah cara penentuan kadar suatu zat atau konsentrasi suatu larutan dengan menggunakan larutan standart (larutan yang sudah diketahui konsentrasinya).

Pada titrasi asam-basa ini, materi yang penting adalah:

  1. Konsentrasi suatu larutan asam/basa jika dititrasi dengan larutan basa/asam. Contoh Soal UN 2011 no 9 danSoal UN 2013 No 12
  2. Kadar suatu zat. Contoh Soal UN 2011 No 40
  3. Kurva titrasi. Contoh Soal UN 2008 N0 9

Nah, untuk lebih memahami konsep titrasi asam-basa, ga ada salahnya buka Titrasi Asam Basa, akan lebih seru kalo kita ngerti abis konsep titrasi asam basa ini.

8. Mendeskripsikan sifat larutan buffer/penyangga

Materi yang penting adalah:

  1. Mengidentifikasi suatu larutan buffer. Contoh Soal UN 2011 no 14 dan Soal UN 2013 no 13
  2. Menentukan pH suatu larutan buffer. Contoh Soal UN 2008 no 10

Buka link berikut kalo kalian masih belom paham tentang larutan buffer.

9. Mendeskripsikan hidrolisis garam dan Ksp

Soal yang berhubungan dengan hidrolisis garam biasanya menanyakan:

  1.  Identifikasi suatu garam yang mengalami hidrolisis. Contoh Soal UN 2012 no 10 dan Soal UN 2011 no 8
  2. pH suatu larutan yang mengalami hidrolisis. Contoh Soal UN 2011 No 11 dan Soal UN 2009 no 14

Untuk lebih memahami tentang hidrolisis garam, kalian bisa buka Bab Hidrolisis.

Kalo soal yang berhubungan dengan ksp, materi yang penting adalah:

  1. Kelarutan garam dalam air dan urutan kelarutan beberapa garam. Contoh Soal UN 2012 no 9
  2. Kelarutan garam dalam larutan yang sudah ada ion sejenis. Contoh Soal UN 2008 No 12
  3. Reaksi pengendapan. Contoh Soal Un 2009 No 13 Soal UN 2010 No 12, dan Soal UN 2011 No 13

Coba tonton lagi materi di zenius.net untuk memperdalam teori mengenai kelarutan dan Ksp.

10. Mendeskripsikan sistem dan sifat koloid serta penerapannya

Pada indikator ini, materi yang penting adalah:

  1. Nama-nama sistem koloid (aerosol, aerosol padat, busa padat, busa buih, sol, sol padat, emulsi, emusi padat). Contoh Soal UN 2012 No7.
  2. Sifat-sifat koloid dan penerapannya. Contoh Soal UN 2013 No 18
  3. Pembuatan koloid. Contoh Soal UN 2011 No 12

11. Mendeskripsikan sifat-sifat koligatif larutan.

Apa aja yang harus dipersiapkan pada indikator ini?

  1. Kemampuan membaca grafik/diagram fase. Contoh soal UN 2009 No 17
  2. Membandingkan titik didih, titik beku, tekanan uap, atau tekanan osmotik beberapa larutan. Contoh Soal UN 2013 No 16 dan Soal UN 2008 No 13
  3. Aplikasi dari sifat-sifat kologatif. Contoh Soal UN 2012 No 8 dan Soal UN 2013 No 17

12. Mendeskripsikan senyawa karbon termasuk identifikasi, reaksi dan kegunaannya

Biasanya indikator ini yang paling banyak jumlah soalnya. Yang mesti dipersiapkan dari indikator ini adalah:

  1. Tata nama senyawa turunan alkana. Contoh Soal UN 2012 No 26. Untuk lebih memahami tata nama, bisa buka Senyawa Turunan alkana.
  2. Isomer struktur. Contoh Soal UN 2009 No 19, Soal UN 2012 no 25. Kalo masih belom paham tentang isomer struktur, bisa buka Bab Isomer
  3. Identifikasi senyawa-senyawa turunan alkana. Contoh Soal UN 2013 No 22. Kamu bisa buka zenius.net kalo mau nonton lagi tentang materi identifikasi senyawa turunan alkana .
  4. Reaksi-reaksi senyawa karbon (adisi, eliminasi, substitusi). Contoh  soal UN 2013 No 20. Mengenai reaksi-reaksi senyawa karbon bisa buka Bab Reaksi Kimia Organik
  5. Kegunaan dari beberapa senyawa karbon. Contoh Soal Un 2013 No 21 dan Soal UN 2011 No 17Naaah….untuk kegunaan senyawa-senyawa karbon bisa dilihat di buku-buku kimia pegangan kalian ya…(video yang berhubungan sama itu blom ada. Maaf yaaa 😛
  6. Beberapa tahun yang lalu pernah ditanyakan mengenai kualitas dari beberapa jenis bahan bakar. Contoh Soal UN 2008 No 16, dan Soal UN 2009 No 20.

13. Mendeskripsikan struktur senyawa benzena dan turunannya serta kegunaannya

Materi yang penting berkaitan dengan indikator ini adalah :

A. Nama-nama senyawa turunan benzena, sifat masing-masing turunan benzene dan kegunaannya. Contoh:

B. Reaksi-reaksi substitusi pertama benzena. Contoh: Soal UN 2012 No 22 .

Nah…untuk lebih paham tentang indikator ini, sebaiknya kalian buka Konsep Benzena dan Turunannya.

14. Mendeskripsikan makromolekul (karbohidrat, protein, polimer dan kegunaannya)

Apa yang perlu disiapin dari indikator ini?

A. Mengenai Biomolekul

B. Mengenai Senyawa Polimer

  • Identifikasi senyawa polimer berdasarkan reaksi pembentukannya (adisi dan kondensasi)
  • Menentukan monomer dari suatu senyawa polimer
  • Kegunaan dari senyawa polimer

Contoh Soal berkaitan senyawa polimer :

Materi tentang senyawa polimer bisa kalian buka Konsep Senyawa Polimer.

15. Mendeskripsikan reaksi eksoterm dan endoterm.

Pada indikator ini, biasanya kita diminta untuk mengidentifikasi suatu reaksi termasuk eksoterm atau endoterm jika diberikan:

A. Beberapa gambar dari berbagai proses yang mengalami perubahan suhu, contoh soal:

B. Diagram tingkat energi dari suatu reaksi. Contoh Soal:

16. Menentukan kalor reaksi

Naah…pada indikator ini, mau nggak mau harus paham :

  1. Definisi dari ∆Hf, ∆Hd, ∆Hc.Contoh: Soal UN 2012 No 28.
  2. Penentuan kalor reaksi (∆H) dari hasil percobaan yang menggunakan kalorimeter. Contoh: Soal UN 2009 No 28Soal UN 2008 No 27
  3. Penentuan harga kalor reaksi (∆H) berdasarkan hukum Hess. Contoh: Soal UN 2011 No 39Soal UN 2013 No 27.
  4. Penentuan harga kalor reaksi (∆H) dari data ∆H zat-zat reaktan dan produk. Contoh: Soal UN 2009 No 26.
  5. Penentuan harga kalor reaksi (∆H) dari data energi ikatan. Contoh Soal UN 2011 No 36  dan Soal UN 2008 No 28.

Untuk lebih jelas tentang materi dari indikator 15 dan 16 kalian bisa lihat Konsep Termokimia , Latihan soal Termokimia 1, Latihan Soal Termokimia 2, dan Latihan Soal Termokimia 3.

17. Menentukan laju reaksi

Indikator laju reaksi mencakup 3 hal penting, di antaranya:

A. Penentuan persamaan laju reaksi dari suatu reaksi jika diberikan data-data variasi konsentrasi-konsentrasi reaktan dan laju reaksinya. Contoh soal :

B. Penentuan laju penguraian atau pembentukan suat zat. Contoh soal:

C. Grafik konsentrasi reaktan/produk terhadap waktu. Contoh soal:

18. Mendeskripsikan faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kinetika suatu reaksi dan kesetimbangannya

Indikator ini mencakup 2 hal di bawah ini:

A. Faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi.

B. Faktor-faktor pergeseran kesetimbangan. 

19. Menjelaskan Kc/Kp

Materi penting yang berhubungan sama indikator ini:

  1. Menentukan persamaan Kc atau Kp dari suatu persamaan reaksi. Contoh Soal UN2011 No 27
  2. Menentukan nilai Kc/Kp kalo diketahui komposisi zat-zat (reaktan dan produk) pada saat setimbang. Contoh Soal UN 2008 No 31Soal UN 2012 No 29
  3. Menentukan nilai Kc/Kp jika komposisi zat-zat (reaktan dan produk) pada saat setimbang belum diketahui. Contoh Soal UN 2009 No 31Soal UN 2013 No 31
  4. Hubungan antara Kc dan Kp. Contoh Latihan soal No 27 dan 29Soal UN 2010 No 27

Persiapan menghadapi indikator 17,18,dan 19 kalian bisa lihat Konsep Laju Reaksi dan Konsep Kesetimbangan Kimia (jangan lupa juga lihat latihan soalnya).

20. Mendeskripsikan reaksi reduksi dan oksidasi.

Materi yang penting dari indikator ini dibagi menjadi 2 hal, yaitu :

  1. Menentukan zat yang bertindak sebagai oksidator atau reduktor dalam suatu persamaan reaksi redoks. Contoh Soal UN 2011 No 26Soal UN 2008 No 32
  2. Menyetarakan suatu persamaan reaksi redoks. Contoh Soal UN 2009 No 34Soal UN 2012 No 37Soal UN 2013 No 33

Untuk lebih mantap memahami teori di indikator ini, kalian bisa liat di penyetaraan reaksi redoks video 1–8.

21. Mendeskripsikan diagram sel

Pada indikator ini, biasanya kalian bakal dikasih gambar dari suatu sel volta trus diminta menentukan  potensial sel (E0 sel),  reaksi atau diagram sel yang terjadi. Contoh Soal :

Bisa juga kalian diminta menetukan reaksi reaksi yang dapat berlangsung spontan. Contoh Soal UN 2013 No 34

Penjelasan tentang sel volta yang lebih detail bisa kalian lihat di Konsep Sel Volta (video 10–12).

22. Mengaplikasikan hukum Faraday

Pada indikator ini, yang biasa ditanyakan adalah:

A. Menentukan jumlah zat (massa, volume) hasil elektrolisis jika diketahui besarnya sumber listrik yang dialirkan (Hukum Faraday I). Contoh Soal :

B. Menentukan jumlah suatu zat hasil elektrolisis jika jumlah zat hasil yang lainnya diketahui (Hukum Faraday II). Contoh Soal : Soal UN 2008 No 35

Untuk lebih paham konsep mengenai elektrolisis, kalian bisa lihat Konsep Elektrolisis video 13-19.

23. Mendeskripsikan fenomena korosi dan pencegahannya

Pada indikator ini kalian diharapkan bisa memahami bagaimana suatu logam (besi) bisa mengalami korosi (karat), dan faktor-faktor apa saja yang mempercepat proses korosi. Contoh Soal UN 2008 No 36Soal UN 2013 No 36

Selain itu kalian juga harus tau cara/metode untuk mencegah terjadinya korosi. Contoh Soal UN 2009 No 36Soal UN 2012 No 33

24. Mendeskripsikan unsur-unsur penting yang ada di alam termasuk unsur radioaktif.

Materi untuk indikator ini sebenenya luas banget, saya aja paling males kalo ngajarin materi kima unsur (bahannya banyak banget). Nah, untuk menghadapi UN ini yang mesti kalian siapin adalah pemahaman mengenai:

A. Sifat fisik dan kimia unsur. Termasuk unsur halogen, alkali, alkali tanah, periode 3, dan transisi periode 4. Contoh soal :

Nah, untuk materi mengenai unsur-unsur itu bisa kalian lihat di  Konsep Kimia Unsur, tapi jangan kaget ya….videonya banyak banget. Tapi saya saranin liat video nomer 6, 7, 8, 9, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 27, 28, 29, 30.

Nah, untuk materi mengenai unsur-unsur itu bisa kalian lihat di Konsep Kimia Unsur, tapi jangan kaget ya….videonya banyak banget. Tapi saya saranin liat video nomer 6, 7, 8, 9, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 27, 28, 29, 30.

B. Sifat-sifat unsur radioaktif. Contoh soal:

Materi tentang unsur radioaktif bisa dilihat di konsep radioaktif.

25. Mendeskripsikan cara memperoleh unsur-unsur penting dan kegunaannya

Pada indikator ini, biasanya ditanyakan mineral-mineral yang mengandung suatu unsur, nama proses pengolahan beberapa unsur dan senyawa, dan kegunaan dari beberapa unsur. Contoh soal :

Nah, untuk penjelasan materi ini kalian bisa lihat di konsep kimia unsur, video yang wajib ditonton video nomer 1, 11, 21, 22, 23, 24, 25, 26, 33.

======================================================================

Oke, itulah ke-25 indikator materi UN Kimia yang diujikan sesuai dengan SKL (kisi-kisi) pemerintah. Terakhir nih, buat kalian yang mau coba tengok pembahasan soal tahun lalu dan prediksi UN Kimia 2014 bisa langsung liat ke link zenius.net berikut :

Oke, semoga tulisan saya ini bisa membantu kalian untuk persiapan UN Kimia yang akan berlangsung sekitar 2 bulan lagi dan nyicil belajar untuk SBMPTN. SEMANGAT !

[Catatan Editor : Oke, kalo ada yang mau nanya-nanya seputar Kimia ke Yoki bisa langsung tinggalin aja comment di bawah artikel ini. Pastiin lo dapetin membership zenius.net buat bisa akses seluruh video materi dan pembahasan soal UN SMA Kimia maupun SBMPTN tahun-tahun lalu]

Bagikan Artikel Ini!