gelombang transversal

Gelombang Transversal dan Longitudinal – Materi Fisika Kelas 11

Di materi Fisika Kelas 11 ini, kita bakal ngomongin tentang materi gelombang transversal dan longitudinal. Selain itu, contoh gelombang transversal dan longitudinal juga bakal dibahas. Yuk, kita mulai!

Elo pasti udah sering banget denger kata “gelombang” di kehidupan sehari-hari. Kalau lebaran makin deket, mulai muncul gelombang mudik. Kalau pandemi kayak sekarang, nih, ada namanya gelombang Covid-19. Oke, tapi sebenernya, gelombang itu apa, sih?

Gue kasih ilustrasi, deh. Elo pernah nggak, pasang alarm di hape tapi cuma mode getarnya aja? Anggaplah lagi tidur, dan hp ada di ujung kasur, jauh dari jangkauan tangan elo. Waktu alarm nyala, elo bisa ngerasain getarannya lewat permukaan kasur, tanpa perlu nyentuh hpnya sama sekali.

Dari contoh itu, elo bisa ngerasain getaran di hape kayak terasa merambat dan getarannya bisa dirasain lewat permukaan kasur. Nah, dari contoh tadi, udah kebayang belum kira-kira?

Oke, simpelnya, sih, gelombang adalah getaran yang merambat. Jadi, dari ilustrasi dan definisi barusan, elo bisa mulai mengenal gelombang berdasarkan dua kata kunci, yaitu getaran dan rambatan.

Oke, lanjut. Ternyata, adanya perbedaan dari arah getaran dan rambatan, membuat gelombang dibedakan menjadi dua, yaitu gelombang transversal dan longitudinal. Nah, pahami jenisnya lebih jauh, yuk!

Apa yang Dimaksud dengan Gelombang Transversal?

Oke, sekarang, coba deh perhatiin ilustrasi gelombang transversal di bawah ini:

Ilustrasi gelombang transversal
Ilustrasi gelombang transversal (Arsip Zenius).

Nah, dari gambar di atas, dapat ditarik pengertian gelombang transversal. Elo bisa lihat kalo gelombang transversal adalah gelombang yang arah getaran (bukit) dan rambatannya (lembah) tegak lurus. Inilah yang menjadi karakteristik gelombang transversal.

Baca Juga: Mengenal Konsep Gelombang Cahaya – Materi Fisika Kelas 11

Apa yang Dimaksud dengan Gelombang Longitudinal?

Ilustrasi gelombang longitudinal
Ilustrasi gelombang longitudinal (Dok. Zenius).

Sementara itu, sekarang kita ke pengertian gelombang longitudinal. Kalau elo perhatiin, gelombang longitudinal adalah gelombang yang getaran dan rambatannya searah.

Dari perbandingan di antara keduanya, ada kesimpulan yang bisa kita ambil. Perbedaan gelombang transversal dan gelombang longitudinal terletak di arah getaran dan rambatannya. Nah, sekarang ayo kita bahas, apa aja contoh-contoh gelombangnya.

Baca Juga: Materi Gelombang Bunyi – Karakteristik, Ciri, dan Penerapan

Contoh Gelombang Transversal dan Longitudinal

Di kehidupan sehari-hari, ada banyak banget contoh dari gelombang transversal dan longitudinal. Gelombang transversal bisa kita temukan di gelombang air laut, riak air, cahaya, dsb.

Gelombang air laut
Gelombang air laut (Dok. Wikimedia Commons).

Kalau gelombang longitudinal, adanya di gelombang bunyi, ultrasonik, seismik, dsb. Elo bisa lihat lewat gambar di bawah ini kalau getaran gelombang longitudinal merambat dengan arah yang sama dengan arah getarannya.

Gelombang longitudinal bunyi
Gelombang bunyi (Dok. Wikimedia Commons).

Nah, kalau gitu, sesuai dengan pembahasan kita di awal banget tadi, gelombang mudik itu apakah termasuk gelombang transversal atau longitudinal? Boleh banget dianalisis kalo lagi gabut. Haha! *tiba-tiba mencoba melawak*

Baca Juga: Belajar Rumus Frekuensi Gelombang – Materi Fisika Kelas 11

Contoh Soal Gelombang Transversal dan Longitudinal

Oke, untuk ngecek ulang pemahaman elo tentang materi ini, gue punya beberapa soal, nih, buat dikerjain.

1. Gelombang longitudinal mempunyai karakteristik utama, yaitu:

a. Getaran dan rambatannya mempunyai arah yang tegak lurus

b. Getaran dan rambatannya memiliki arah yang sejajar

c. Arah getaran dan rambatannya berpotongan

d. Arah getaran dan rambatannya berlawanan

2. Gelombang transversal dan longitudinal dibedakan berdasarkan…

a. Medium yang merambatkan getaran

b. Intensitas gelombang

c. Frekuensi gelombang

d. Arah getaran dan rambatan gelombang

3. Yang merupakan gabungan gelombang transversal dan gelombang longitudinal adalah… 

a. Gelombang cahaya

b. Gelombang ultrasonik

c. Gelombang pada tali

d. Semua salah

4. Yang merupakan karakteristik gelombang transversal adalah… 

a. Arah rambatannya tegak lurus terhadap arah getarannya

b. Arah getar sejajar dengan arah rambatnya

c. Gelombang berbentuk rapatan dan renggangan

d. Gelombang berbentuk bukit dan lembah

Pembahasan

  1. Gelombang longitudinal adalah gelombang yang arah getaran dan rambatannya searah atau sejajar. Itu yang menjadi karakteristik gelombang longitudinal.

Jawaban: b.

  1. Arah dari getaran dan rambatan gelombang merupakan pembeda utama di antara gelombang transversal dan longitudinal.

Jawaban: d.

  1. Tidak ada yang merupakan gabungan dari gelombang transversal dan gelombang longitudinal.

Jawaban: d.

  1. Gelombang transversal adalah gelombang yang arah getaran (bukit) dan rambatannya (lembah) tegak lurus.

Jawaban: a.

Sip, sekarang elo udah tahu, nih, kalau gelombang ada banyak jenis dan contohnya. Setelah ngerjain soal tadi, sebenernya gua masih ada satu pertanyaan, nih.

Kalo elo lagi deket sama doi dan merasakan ada getaran yang merambat di sekujur badan, apakah itu namanya gelombang asmara? Haha! *tiba-tiba mencoba melawak lagi*

Oh, ya, materi tentang gelombang udah dibahas secara lengkap banget di bawah ini, elo bisa langsung cus kalau mau belajar lebih dalam.

belajar fisika di video materi belajar zenius

***

Sip! Sekarang, apakah elo udah tahu tentang gelombang transversal dan longitudinal?

 Inget, ya, perbedaan antara gelombang transversal dan gelombang longitudinal terletak pada arah getaran dan rambatan gelombang. 

Gelombang transversal adalah gelombang yang arah getarannya sejajar dengan arah rambatannya tegak lurus. Sedangkan, gelombang longitudinal adalah gelombang yang arah getarannya sejajar dengan arah rambatannya.

Jadi, selain Fisika, elo bisa cari tahu lebih banyak tentang Biologi, Sejarah, Matematika, dan masih banyak  lagi. Semuanya udah lengkap dan bisa diakses di sini secara GRATIS pake akun yang udah didaftarin di website atau lewat aplikasi Zenius. Selamat belajar!

Originally published: January 18, 2022
Updated by: Muhammad Saepulloh (Kampus Merdeka Intern)

Bagikan Artikel Ini!