contoh sikap peduli terhadap sesama

Contoh Sikap Peduli Terhadap Sesama dan Manfaatnya untuk Anak

Ibu dan Ayah, Anda pasti ingin mendidik anak agar memiliki sikap peduli terhadap sesama, bukan? Tetapi membentuk sikap peduli juga butuh contoh sikap peduli terhadap sesama dari orang tua lho, Ibu dan Ayah.

Tanpa contoh dari orang tua, anak akan sulit belajar bersikap peduli karena tidak ada contoh untuk ditiru.

Sikap peduli juga berhubungan erat dengan sikap empati lho, Ibu dan Ayah. Penjelasan tentang sikap empati dapat Ibu dan Ayah baca dalam artikel di bawah ini.

Baca Juga: Mengenal Apa itu Empati serta Manfaatnya dalam Proses Belajar dan Berorganisasi

Nah, dalam artikel kali ini, Zenius akan mengajak Ibu dan Ayah untuk memahami seperti apa sikap peduli dan bagaimana cara mengajarkannya kepada anak.

Mengapa Ibu dan Ayah Harus Mengajarkan Sikap Peduli kepada Anak?

Orang tua perlu memberikan contoh sikap peduli terhadap sesama.
Sikap peduli penting bagi masa depan anak.

Pentingnya mengajarkan dan memberikan contoh sikap peduli terhadap sesama pada anak ditekankan banget oleh American Psychological Association (APA) lho, Ibu dan Ayah.

Menurut riset yang dilakukan APA, anak sudah mulai menunjukkan emosi dan kekhawatiran bahkan di usia yang masih sangat dini. Emosi seperti ini ditandai dengan munculnya keinginan anak untuk memperbaiki situasi yang menurutnya tidak menyenangkan.

Misalnya, pernahkah anak akan menanyakan keadaan Ibu dan Ayah, memeluk, bahkan menangis ketika merasa Ibu dan Ayah sedang berada dalam emosi yang buruk? Nah, tindakan anak ini adalah salah satu bentuk munculnya kekhawatiran anak terhadap sekitarnya.

Dalam riset yang sama, APA juga menjelaskan kalau anak yang pada masa kecilnya mengembangkan sikap peduli cenderung lebih optimis dalam menjalani hidup dan memiliki harapan masa depan yang tinggi.

Dari hasil riset APA ini, sudah jelas sekali kalau sikap peduli berperan penting terhadap perkembangan anak ya Ibu dan Ayah.

Lalu, bagaimana caranya mengajarkan sikap peduli kepada anak?

Belajar Rasa Main ZeniusLand

Cara Memberi Contoh Sikap Peduli Terhadap Sesama kepada Anak

1. Memberikan Contoh

Ibu dan Ayah perlu memberikan contoh sikap peduli terhadap sesama.
Anak lebih cenderung mencontoh perilaku dibandingkan perkataan orang tua.

Seperti yang sebelumnya Zenius telah jelaskan, salah satu cara sederhana untuk memberikan contoh sikap peduli terhadap sesama kepada anak.

Dilansir dari Huffpost, dokter anak Ravi Rao menjelaskan bahwa anak lebih cenderung meniru perilaku dibandingkan perkataan orang tuanya. 

Sehingga, memberikan contoh dalam bentuk perilaku akan lebih efektif dalam mendidik anak agar mempunyai sikap peduli.

2. Menjelaskan Perasaan yang Dirasakan

memahami perasaan adalah contoh sikap peduli terhadap sesama.
Ibu dan Ayah bisa membantu anak memahami perasaan yang mereka alami.

Selain memberikan contoh, dokter Ravi juga menyarankan Ibu dan Ayah untuk menggunakan bahasa yang tepat ketika menyampaikan keadaan emosi Ibu dan Ayah. Contohnya:

“Hari ini Ibu sangat senang.”

“Ayah sedih karena kamu jatuh dari sepeda.”

Di sisi lain, Ibu dan Ayah juga harus menjelaskan emosi-emosi yang dirasakan anak. Misalnya:

“Wah, kamu pasti senang sekali karena bisa bermain dengan teman-teman hari ini.”

“Kamu sedih ya, karena teman-temanmu sekarang harus pulang?”

Dengan cara ini, anak akan lebih memahami emosi yang dirasakannya dan ke depannya akan lebih mudah untuk mengekspresikan emosinya.

Tidak hanya itu, Ibu dan Ayah bisa memberi contoh sikap peduli terhadap sesama dengan menjelaskan kepada anak mengenai emosi yang dirasakan orang lain di sekitarnya.

“Temanmu juga senang karena hari ini bisa bermain denganmu.”

“Temanmu sedih karena tidak bisa ikut bermain denganmu hari ini.”

Baca Juga: Jenis-Jenis Emosi, Kenali Dirimu Lebih Dekat!

3. Hargai Perilaku Anak

Tidak hanya menjelaskan perasaan anak, Ibu dan Ayah dapat memberi contoh sikap peduli terhadap sesama dengan menghargai perilaku anak, terutama perilakunya yang berhubungan dengan orang lain.

Misalnya:

“Terima kasih sudah membantu Ibu merapikan mainanmu, ya!”

“Kamu baik sekali sudah mau menolong Ayah mencuci mobil. Terima kasih, ya!”

Sebaliknya, Ibu dan Ayah juga perlu menegur anak apabila anak menunjukkan perilaku yang tidak baik. Ibu dan Ayah bisa menegur dengan tegas dan tetap fokus pada tindakan, bukan pada anak secara pribadi.

Jangan lupa, Ibu dan Ayah juga perlu menjelaskan mengapa tindakan yang dilakukan anak tersebut tidak baik. Contohnya:

“Lihat, Jihan menangis. Dia menangis karena kamu mengambil mainannya. Itu bukan hal yang bagus untuk dilakukan!”

“Apa yang kamu lakukan itu menyakitkan untuk kucing, itu sebabnya dia mencakarmu. Itu tidak baik, dan Ibu tidak ingin kamu melakukan itu lagi!”

Dengan menjelaskannya, anak akan memahami mana perilaku yang dihargai orang lain, dan mana perilaku yang tidak disenangi oleh orang lain.

4. Tunjukkan Perbedaan dalam Lingkungan Sosial

Dilansir dari Huffpost, pendidik dan penulis buku anak-anak Madeleine Sherak menyebut orang tua perlu mendidik anak untuk peduli terhadap lingkungan yang beragam. Ini termasuk memaparkan anak pada lingkungan ataupun orang yang berbeda baik secara baik secara budaya, etnis, agama, maupun penampilan fisik.

Disebut Madeleine, ada banyak cara yang bisa Ibu dan Ayah lakukan untuk mengajarkan perbedaan ini kepada anak. Mulai dari mengajak anak mengunjungi museum, melihat pertunjukan budaya, atau sekedar melihat perayaan agama lain melalui siaran televisi.

Ibu dan Ayah juga bisa membantu anak memahami perbedaan-perbedaan yang ditemui anak dari teman-temannya di sekolah. Ini adalah cara yang mudah untuk memberi contoh sikap peduli terhadap sesama pada anak.

Baca Juga: Merayakan Keberagaman Agama Lewat Hari Besar Nasional – Serba-serbi Hari Besar

5. Manfaatkan Media

Terakhir, cara yang bisa Ibu dan Ayah lakukan untuk contoh sikap peduli terhadap sesama adalah dengan memanfaatkan media.

Saat ini, ada banyak video-video edukatif yang dapat Ibu dan Ayah manfaatkan untuk mengajarkan anak mengenai sikap peduli.

Salah satunya adalah video Cerita Tiga Serangkai dari Zenius. Dalam salah satu episodenya, tiga sekawan Gika, Maji, dan Aksa bertemu Pak Kepeng yang sedang terlibat masalah pelik dengan Bu Nana. Menggunakan video ini, Ibu dan Ayah bisa menjelaskan kepada anak mengenai sikap peduli dan menolong sesama seperti yang dilakukan Gika, Maji, dan Aksa yang menolong masalah Pak Kepeng dan Bu Nana.

Nah, dari penjelasan Zenius di atas, Ibu dan Ayah sudah paham bukan? Ternyata, ada banyak cara yang bisa Ibu dan Ayah lakukan untuk memberikan contoh sikap peduli terhadap sesama kepada anak.

Selain berbagai cara di atas, Ibu dan Ayah juga bisa memanfaatkan aplikasi edukatif ZeniusLand untuk membantu anak dalam belajar. Dalam aplikasi ini, ada berbagai cerita dan permainan interaktif yang dapat mengasah kemampuan berpikir kritis anak.

Aplikasi ini dapat di-download melalui PlayStore ataupun AppStore.

zeniusland

Download ZeniusLand

Aplikasi edukasi online dipenuhi dengan cerita seru dan permainan interaktif, untuk mengasah kemampuan berpikir kritis. Dirancang khusus untuk anak usia 7–12 tahun.

icon download playstore
icon download appstore
Bagikan Artikel Ini!