apa itu verb, pengertian, jenis, fungsi, contoh kata kalimat

Verb – Pengertian, Jenis, Fungsi, Beserta Contoh Kalimatnya

Ketika mendengar kata verb atau kata kerja, gue yakin banget nih elo pasti udah langsung mikirin kata-kata kerja seperti makan, minum, tidur, dan lainnya. Ya, nggak heran sih, karena kata kerja dalam Bahasa Inggris hampir mirip dengan yang ada di Bahasa Indonesia. 

Meski begitu, nyatanya ada sedikit perbedaan lho, antara verb dalam Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia, terutama dari segi fungsinya. Jadi, dalam Bahasa Inggris, verb tidak hanya berfungsi sebagai kata kerja saja, melainkan masih ada fungsi lainnya. Itulah mengapa jenis verb juga ada banyak. 

Maka dari itu, gue akan mengajak elo nih untuk mengenal jenis-jenis verb dan juga pengertiannya. Yuk, langsung aja kita mulai!

Apa Itu Verb?

apa itu verb dan jenisnya
Apa itu verb? (Arsip Zenius)

Kata kerja atau verb adalah kata-kata yang mengindikasikan action, tindakan, atau keadaan. Beberapa contoh kata verb yang mungkin sering elo dengar antara lain write (menulis), eat (makan), drink (minum), dan lainnya. 

Tapi apakah verbs ini sama dengan predikat dalam Bahasa Indonesia? 

Selama ini elo tahu kan kalau di kalimat bahasa Indonesia, seenggaknya terdiri dari Subject + Predikat. Tapi apakah si predikat ini sama dengan verbs? 

Coba gue kasih contoh, ya.

  • Obama makan ramen

Nah, di kalimat tersebut sudah jelas kan, kalau predikatnya adalah makan dan objeknya adalah ramen.

Tapi kalau kalimatnya seperti di bawah ini gimana?

  • Obama adalah seorang presiden (Obama is a president)

Dari kalimat bahasa Inggrisnya, jelas kalau is a hokage merupakan kata kerja yang bisa bertindak sebagai predikat. 

Nah, kalau kalimat bahasa Indonesianya kira-kira yang mana nih kata kerjanya?

Yap, jawabannya nggak ada kata kerjanya. Tapi, elo harus paham dulu nih kalau predikat merupakan kata yang dapat menjelaskan subjek, entah itu dalam bentuk verba, nomina, atau adjective. Jadi, nggak melulu predikat itu harus dalam bentuk kata kerja. 

Sehingga, kalimat ‘adalah seorang presiden’ itu bisa disebut sebagai predikat, namun dalam bentuk nomina. Intinya sih predikat dan verbs itu sama ya, guys.

Well, seperti yang udah gue singgung sebelumnya, verb sendiri ternyata ada banyak jenisnya. Misalnya saja, linking verbs, auxiliary verbs, dan masih banyak lagi. 

Eitss, tenang guys, elo nggak perlu kaget sama istilah-istilah tersebut. Karena gue akan jelasin satu-persatu. Mulai dari pengertian verb hingga contoh kalimat verb!

Jenis-Jenis Verb dan Fungsinya

Nah, berikut adalah jenis-jenis verb dan fungsinya:

1. Action Verbs

Action verbs merupakan kata kerja yang menunjukkan sebuah aksi yang dilakukan oleh subjek kalimat. Contoh kata action verbs antara lain makan, tidur, dan menulis. Sebagai contoh, coba deh elo lihat contoh kalimat verb di bawah ini:

  • She looks at me.

Looks (melihat) pada kalimat di atas berfungsi sebagai action verb nih, guys. Artinya, si subject benar-benar sedang melihat. 

2. Linking Verbs

Linking verbs merupakan jenis verb yang digunakan untuk menghubungkan dua kalimat, frasa, atau kata yang berbeda. Contoh kalimat linking verbs yakni:

  • She looks sad.

Nah, berbeda dengan action verbs, looks (terlihat) pada kalimat di atas tidak menunjukan suatu action. Melainkan, looks berfungsi untuk menghubungkan she dengan sad. 

3. Transitive dan Intransitive Verbs

Jenis verb selanjutnya yakni transitive dan intransitive verbs nih, guys. Transitive verb merupakan kata kerja yang membutuhkan objek. Contoh kalimat transitive verbs yakni:

  • She looked at me. 

Kalimat di atas membutuhkan objek. Sebab, kalau tidak ada objek konteks kalimatnya menjadi tidak jelas. Misalnya saja kalau objeknya dihilangkan, maka menjadi:

  • She looked

Nah, kalau seperti ini kalimatnya jadi nggak jelas, nih. Sebab, elo jadi nggak tahu kan, apa yang dilihat oleh si subjek ini. 

Intransitive verbs merupakan kata kerja yang tidak membutuhkan objek. Sebagai contoh:

  • Wawan tidur jam 10 kemarin. 

Nah, kalimat ini tidak membutuhkan objek karena tanpa objek pun, konteks kalimatnya sudah sangat jelas. 

4. Regular dan Irregular Verb

Nah, kalau jenis verb satu ini pasti Sobat Zenius udah nggak asing lagi, deh. Yap, regular verbs dan irregular verbs udah sering banget nih dibahas, dari elo masih SD bahkan sampai sekarang. 

Pada dasarnya, kata kerja atau verb dalam Bahasa Inggris akan mengalami perubahan bentuk sesuai dengan tenses yang digunakan, entah itu menggunakan verb 1, verb 2, atau verb 3. 

Nah, proses perubahan verb sendiri terbagi menjadi dua, yaitu regular verbs dan irregular verbs. 

Regular verbs merupakan kata kerja teratur yang bentuk kedua (past) dan ketiganya (past participle) ditambah dengan akhiran -ed atau -d. 

Adapun beberapa aturan yang berlaku di regular verbs, yaitu:

  • Ketika verb 1 diakhiri huruf vowel (vokal) kecuali e, maka tambahkan -ed. Contoh regular verbs: Echo. → Echoed.
  • Ketika verb 1 diakhiri huruf vowel (vokal) + y, maka tambahkan -ed. 

Contoh regular verbs: Enjoy. → Enjoyed.

  • Ketika verb 1 diakhiri konsonan + y, maka ubah y → i. 

Contoh regular verbs: Study. → Studied.

  • Ketika verb 1 diakhiri CVC (consonant vowel consonant), misalnya kata wrap, huruf r termasuk konsonan, a termasuk vokal, dan p termasuk konsonan.

Contoh regular verbs: Wrap. → Wrapped. Selain itu, huruf konsonan terakhirnya juga perlu di double, ya.

  • Ketika verb 1 diakhiri huruf E, maka tambahkan -d. 

Contoh regular verbs: Love. → Loved.

Nah, kalau misalnya elo menemukan verb yang nggak masuk ke dalam aturan-aturan di atas, maka bisa langsung tambahkan -ed. 

Contoh regular verbs:

  • Accept. → Accepted.
  • Book. → Booked.
  • Fix. → Fixed.

Nah, sekarang elo sudah paham kan, fungsi regular verbs? So, lanjut ke irregular verbs. 

Irregular verbs merupakan kata kerja tidak teratur, di mana bentuk kedua (past) dan ketiganya (past participle) bisa berubah atau malah tidak berubah sama sekali. Irregular verbs juga tidak memerlukan penambahan -ed atau -d di akhir kata. 

Berbeda dengan regular verbs, irregular verbs ini tidak memiliki pola yang teratur nih guys, sehingga sering menimbulkan kebingungan. Oleh karena itu, elo perlu banyak latihan dan menghafal bentuk kata kerja satu ini. 
Nah, berikut ini adalah beberapa contoh kata irregular verbs yang sering digunakan.

pengertian dan contoh kata irregular verbs
Contoh irregular verbs. (Arsip Zenius)

Baca Juga: Contoh Regular Verb dan Irregular Verb

5. Helping Verbs atau Auxiliary Verbs

Helping verbs atau sering disebut sebagai auxiliary verbs merupakan salah satu jenis verb yang akan sering elo temui dalam UTBK Bahasa Inggris. Fungsi verb satu ini yakni untuk membantu kata kerja utama. Maksudnya gimana? Nah, coba elo perhatikan ketiga kalimat di bawah ini:

  • She is crying. → Is menunjukkan konteks waktu.
  • She did cry last night. → Did menerangkan konteks waktu.
  • I have worked for two years here. → Have menerangkan kalau sudah terjadi.

Nah, kata is, did, dan have di atas berfungsi untuk membantu kata kerja utamanya agar lebih mempunyai konteks, entah itu konteks waktu, konteks aspek, dan lainnya.

Umumnya, ada empat jenis auxiliary verbs yang digunakan di dalam Bahasa Inggris, yaitu to be, to do, to have, dan modals

Pengertian dan contoh kata modal verb
Empat jenis auxiliary verbs. (Arsip Zenius)

Baca Juga: Modal Verbs dan Contoh Kalimatnya

Contoh Soal Jenis-Jenis Verb

Nah, sekarang coba deh, elo kerjakan contoh soal tentang jenis dan fungsi verb di bawah ini! 

  1. Which verb below is an intransitive verb?

A. I do my morning exercise every day

B. My roommate sleeps at 3 AM every night

C. He made her nervous

D. Susan called Mia and asked for his Instagram account yesterday

E. He looked at me

Jawaban dan Pembahasan:

Kata kerja intransitif tidak dapat dipasangkan dengan sebuah objek langsung. Dengan kata lain, tidak bisa menambah objek setelah kata sleeps. Maka jawaban yang tepat adalah B. 

2. Berlari, laugh, membawa, looked, memukul.

Di antara kelima kata kerja di atas, manakah yang membutuhkan objek (transitive verb) ….  

A. laugh, membawa, memukul

B. berlari, cry

C. membawa, looked, memukul

D. berlari, membawa, memukul

E. berjalan, cry, looked

Jawaban dan Pembahasan:

Di antara kelima kata kerja di atas, yang tidak masuk akal kalau nggak ada objeknya adalah:

  • Membawa → Harus pakai objek, karena kalau nggak ada objek nggak jelas dia bawa apa.
  • Looked → Harus pakai objek, karena kalau nggak ada objek jadi nggak jelas apa yang dia lihat.
  • Memukul → Harus pakai objek, karena nggak jelas apa yang dia pukul.

Maka, jawaban yang tepat adalah C. 

3. Apa yang dimaksud dengan irregular verbs …. 

A. Kata kerja beraturan

B. Kata kerja tidak beraturan

C. Kata kerja bantu

D. Kata kerja penghubung

E. Tidak ada yang benar

Jawaban dan Pembahasan:

Kata kerja irregular verbs merupakan kata kerja tidak beraturan. Sehingga jawaban yang tepat adalah A.

Baca Juga: Pengertian Action Verbs dan Contoh Kalimatnya

So, itu dia guys pengertian verb dan juga macam-macamnya. Semoga artikel ini dapat membantu elo untuk memahami kata kerja di dalam TPS Penalaran Verbal, ya.

Nah, elo juga bisa banget nih ngerjain soal-soal try out buat persiapan UTBK di Zenius. Nggak cuma ngerjain soal-soal aja, elo juga bisa tonton video pembahasannya, lho. Caranya tinggal

banner zenius bahasa inggris
Bagikan Artikel Ini!