Sobat Zenius, waktu gue mau mulai menulis artikel tentang lembaga penanggulangan bencana ini, gue jadi teringat suatu kejadian yang membekas banget di memori gue, kayak doi…

Jadi dulu waktu tahun 2011, terjadi sebuah gempa berkekuatan 6,8 Skala Richter mengguncang kampung halaman gue, Bali. Waktu itu gue masih bocil dan itu gempa terkuat dan terlama yang pernah gue rasakan.

Takut, sih, tapi seneng juga soalnya sekolah dibubarkan lebih cepat, hehe. Anyway, sesampainya di rumah, gue nonton berita di TV sama keluarga gue. Ingat banget waktu itu isi beritanya menyampaikan peringatan dari BMKG akan potensi gempa susulan.

Dulu sih gue mikirnya “duh, bikin takut, deh ….” Tapi sekarang gue ngerti kalau informasi itu merupakan salah satu upaya penanggulangan bencana yang dilakukan oleh BMKG. Dengan begitu, gue dan yang lain bisa lebih waspada.

Nah, BMKG merupakan salah satu dari beberapa lembaga penanggulangan bencana yang ada di Indonesia. Sebelum kita cari tahu tentang lembaga lainnya, kita kenalan hal-hal dasar tentang lembaga ini dulu, yuk!

Daftar Isi

Pengertian Lembaga Penanggulangan Bencana

Lembaga penanggulangan bencana atau lembaga mitigasi bencana adalah lembaga khusus yang tujuannya adalah menolong korban-korban dari suatu bencana. Di Indonesia sendiri, fungsi lembaga mitigasi bencana adalah untuk meminimalisir dampak dari bencana yang terjadi di negara kita.

Bencana yang dimaksud adalah bencana alam, non-alam, dan sosial. Lembaga ini penting mengingat letak negara kita yang diapit oleh dua benua dan dua samudra, sehingga aktivitas tektonik dan vulkanik di Indonesia jadi tinggi yang mengakibatkan bencana alam.

Contoh Lembaga Penanggulangan Bencana di Indonesia

Nah, tadi gue udah sempat cerita sekilas tentang BMKG, di bagian ini gue bakal bahas lebih lanjut bersama dengan tiga lembaga lainnya, yaitu BNPB, BPD, dan PVMBG.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG)

Nah, lembaga yang satu ini gue yakin udah familiar banget bagi elo. Setiap ada peristiwa gempa di Indonesia terus jadi trending topic di Twitter, orang-orang pasti pada nunggu si BMKG ini buat bersuara lewat cuitannya.

Akun Twitter lembaga penanggulangan bencana BMKG — Elo ngikutin *update*-an dari Twitter BMKG juga, nggak? (Arsip Zenius, diambil dari akun Twitter resmi BMKG)

Tapi sesuai namanya, fokus BMKG nggak cuma pada gempa, lho. Sesuai namanya, BMKG juga memperhatikan bencana meteorologi yang berkaitan dengan cuaca, bencana klimatologi yang berhubungan dengan iklim, serta geofisika yang berkaitan dengan gempa dan tsunami.

Makanya kalau elo buka website resmi BMKG, elo bisa menemukan informasi tentang gempa dan tsunami, prakiraan cuaca, monitoring, analisis, prakiraan, dan perubahan iklim, hingga kualitas udara di Indonesia!

BMKG melakukan observasi terhadap hal-hal yang gue sebutkan barusan, kemudian data-datanya dipakai sebagai landasan untuk merumuskan kebijakan-kebijakan tertentu.

Misalnya dari hasil observasi ada potensi bencana yang muncul, maka BMKG akan memberikan peringatan dini. Dengan begitu, kita yang menerima informasi tersebut bisa melakukan persiapan atau pencegahan supaya meminimalisir kerugian yang ditimbulkan dari bencana tersebut.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)

Pernah nggak sih waktu lagi di jalan, elo papasan sama mobil berwarna oranye terang dengan logo atau tulisan BNPB? Kadang-kadang lewatnya tuh barengan sama mobil pemadam kebakaran. Nah kalau kayak begini, biasanya lembaga BNPB ini lagi bertugas.

BNPB merupakan lembaga penanggulangan bencana tingkat pusat non-kementerian yang bekerja langsung di bawah presiden.

Ketika terjadi suatu bencana BNPB akan tanggap darurat, dengan gercep membantu. Selain membantu para korban atau menyelenggarakan rehabilitasi dan rekonstruksi pasca terjadinya bencana.

Selain itu, BNPB juga memberikan sosialisasi pencegahan bencana kepada masyarakat. Kalau masyarakat diberi arahan dan pedoman, tindak pencegahan yang dilakukan pasti akan lebih efektif dan efisien, kan?

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)

Potret lembaga penanggulangan bencana BPBD saat mendistribusikan bantuan — Potret salah satu BPBD ketika mendistribusikan bantuan pada korban bencana (Dok. Wikimedia Commons)

Berhubung Indonesia itu wilayahnya luas banget dan BNPB nggak bisa teleportasi setiap ada bencana, maka BNPB membentuk BPBD yang tugasnya adalah menanggulangi bencana di tingkat daerah, baik di provinsi maupun kabupaten.

Dengan adanya BPBD, respon terhadap bencana akan bisa terlaksana dengan lebih cepat, terencana, terpadu, dan menyeluruh.

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG)

Nah, lembaga yang satu ini berdiri di bawah naungan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Lembaga ini mengobservasi aktivitas vulkanik dan geologi di Indonesia agar bisa merumuskan kebijakan-kebijakan tersebut. Data dari hasil observasinya bisa berupa struktur batuan, pola aliran sungai, atau topografi suatu wilayah.

Dari data-data tersebut, PVMBG mengolahnya menjadi peta rawan bencana di suatu wilayah. Selain itu, lembaga ini juga menganalisis resiko terjadinya bencana geologis di suatu wilayah agar upaya penanggulangan bisa dilaksanakan dengan lebih lancar.

Untuk lihat contohnya, elo bisa main-main ke Galeri Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi yang bisa elo akses di internet! Berikut gue kasih cuplikan isi dari galeri tersebut.

Galeri lembaga penanggulangan bencana PVMBG — Cuplikan isi Galeri Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (Arsip Zenius, diambil dari situs PVMBG)

Penutup

Sobat Zenius, kita sudah sampai di akhir pembahasan tentang lembaga penanggulangan bencana, nih! Kalau elo ingin belajar lebih lanjut seputar mitigasi bencana di Indonesia, elo bisa klik banner berikut ini!

Sebelum gue tutup artikelnya, gue mau kasih elo contoh soal nih, coba di jawab, ya!

Fenomena seperti hujan, panas, dan angin kencang tidak dapat dicegah kedatangannya. Namun, hal ini dapat diperkirakan dan perencanaan antisipasi terhadap kondisi cuaca pun dapat dilakukan dengan adanya perkiraan tersebut. Lembaga yang bertugas dalam perkiraan cuaca adalah ….
A. BNPB
B. PMI
C. BPBD
D. BMKG
E. PVMBG

Jawaban: D. Fenomena cuaca merupakan ruang lingkup Meteorologi sehingga Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika BMKG adalah jawabannya!

Oke deh, sampai jumpa di artikel Zenius lainnya, ya!