Contoh soal UM UGM Kimia beserta pembahasannya.

Contoh Soal UM UGM Kimia dan Pembahasannya

Pejuang Ujian Mandiri (UM) Universitas Gadjah Mada (UGM) mana suaranya? Gimana persiapannya? Masih semangat dong buat terus belajar?

Biar tambah semangat, yuk kita belajar bareng! Salah satunya lewat latihan contoh soal UM UGM Kimia.

Iya, bagi elo yang memilih jurusan kuliah di bidang Saintek, nantinya salah satu materi yang diujikan dalam UM UGM adalah Kimia. Pastinya, bersama materi-materi lain seperti Matematika IPA, Fisika, dan Biologi.

Buat detail materi UM UGM kelompok Saintek, elo bisa lihat di gambar berikut.

Materi UM UGM kelompok Saintek meliputi TKA Saintek, TKDU, dan TPA.
Materi UM UGM kelompok Saintek. (Dok. UM UGM)

Dilansir dari website resmi UM UGM, ujian akan berlangsung dari tanggal 25 Juni – 4 Juli 2022 untuk daerah Yogyakarta. Sementara, pelaksanaan ujian untuk wilayah Jakarta dimulai tanggal 28 Juni – 4 Juli 2022.

Nah, mumpung masih ada waktu buat belajar, elo bisa perbanyak latihan soal UM UGM. Tapi, apa aja ya, bentuk soal yang paling sering muncul? 

Langsung aja cek contoh soal UM UGM Kimia di bawah ini, yuk!

Tentang UM UGM Kimia 

Sebelum bahas contoh soalnya, kita cari tahu dulu apa itu UM UGM Kimia. Sederhananya, di ujian ini elo bakal ngerjain soal-soal kimia yang udah pernah dipelajari di sekolah.

Coba diingat lagi, ada banyak eksperimen kimia yang udah diajarkan guru. Di mana, percobaan itu ngabantu elo buat memahami kaitannya ilmu Kimia dengan hal-hal yang terjadi di sekitar. 

Contohnya, perubahan kimia yang terjadi pada makanan yang membusuk, reaksi kimia dalam enzim pencernaan, dan susunan senyawa dalam sayuran yang membuatnya berwarna.

Nah, materi tentang perubahan, reaksi, dan susunan senyawa kimia itu kemungkinan bakal elo temui di soal UM UGM Kimia. Hayo, elo masih ingat nggak gimana pembahasannya? Kalau mau belajar lagi, coba cek materinya di sini, ya.

Persebaran Topik UM UGM Kimia

Biar elo bisa belajar lebih fokus, gue kasih sedikit bocoran tentang materi yang sering keluar di UM UGM. Simpan gambar di bawah ini dan pahami lagi topik-topiknya, ya!

Contoh Soal UM UGM Kimia dan Pembahasannya 17

Persebaran topik Kimia di UM UGM. (Arsip Zenius)

Alt: Persebaran topik bidang Saintek mata pelajaran Kimia UM UGM.

Walaupun materinya cukup banyak, tenang aja, guys. Kalau elo sering ngerjain contoh soal UM UGM Kimia, nantinya elo bakal terbiasa buat menghadapi berbagai soal yang ada pas ujian sebenarnya. Karena itu, nggak cuma persebaran topiknya, gue juga bakal kasih beberapa contoh soalnya.

Contoh Soal UM UGM Kimia yang Sering Muncul

Dari beberapa persebaran topik UM UGM Kimia di atas, kita coba bahas sebagian, ya. Berikut adalah beberapa contoh soal UM UGM Kimia yang paling sering muncul.

Topik: Ikatan Kimia

Contoh soal UM UGM Kimia yang pertama berkaitan dengan ikatan kimia. Materi ini pernah elo pelajari di kelas 10, lho. Masih ingat, nggak?

Ikatan kimia adalah gaya yang mengikat dua atau lebih atom untuk membuat senyawa atau molekul kimia. Ikatan ini bertugas untuk menjaga agar atom tetap bersama dalam suatu senyawa yang dihasilkan.

Ada tiga jenis ikatan kimia, yaitu ikatan ionik, kovalen, dan logam.
Tiga jenis ikatan kimia. (Arsip Zenius)

Elo bisa baca materi selengkapnya tentang ikatan kimia di artikel Ikatan Kimia dan Jenisnya. Sekarang, kita lihat contoh soalnya, yuk!

Contoh Soal

Di antara molekul berikut yang mempunyai ikatan paling ionik adalah ….

a. HNF2

b. H2CO3

c. N2H4

d. CaCl2

e. CH3Cl

Pembahasan

Ikatan ionik terjadi karena adanya interaksi antara kation (logam) dengan anion (non logam). Kation dibentuk dari elektron positif yang lebih mudah melepas elektron. Sementara, anion dibentuk dari unsur elektron negatif yang lebih mudah menangkap elektron.

Kekuatan ikatan ionik ditentukan dari perbedaan keelektronegatifannya. Ikatan yang paling kuat adalah yang dibentuk dari unsur yang sangat elektron positif dengan elektron yang sangat negatif.

Untuk menjawab contoh soal UM UGM Kimia ini, elo perlu unsur tahu dulu jenis unsur dari setiap pilihan jawaban.

  1. HNF

H = nonlogam

N = nonlogam

F = nonlogam

Dengan begitu diketahui kalau HNFmerupakan ikatan kovalen karena adanya interaksi antara pasangan elektron yang sama.

  1. H2CO3

H = nonlogam

C = nonlogam

O = nonlogam

Dari sini, elo bisa lihat nggak ada interaksi antara logam dan nonlogam. Jadi, H2CO3 bukan ikatan ionik melainkan ikatan kovalen.

  1. N2H4

N = nonlogam

H = nonlogam

Pilihan jawaban berikut juga bukan ikatan ionik, tetapi ikatan kovalen.

  1. CaCl2

Ca= logam

Cl = nonlogam

Di molekul ini, terdapat interaksi antara logam dan nonlogam. Sehingga termasuk dalam ikatan ionik. Sekarang, kita lihat konfigurasinya.

Ca mempunyai nomor atom 20 dengan konfigurasi 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 dan konfigurasi bohr 2 8 8 2. Agar stabil, ikatan ini lebih mudah melepas 2 elektron yang nantinya membentuk Ca2+

Lanjut ke Cl, ikatan ini bernomor atom 17 dengan konfigurasi 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5 dan konfigurasi bohr 2 8 7. Agar stabil, ikatan ini lebih mudah menangkap 1 elektron dan membentuk Cl.

Dari Ca2+ dan Clakan saling mengikat dan kemudian membentuk ikatan ionik CaCl2.

  1. CH3Cl

C = nonlogam

H = nonlogam

Cl = nonlogam

CH3Cl tersusun dari unsur elektron yang sama sehingga membentuk ikatan kovalen, bukan ikatan ionik.

Dari penjelasan di setiap pilihannya, elo jadi tahu kan, mana jawaban yang tepat? Betul, jawabannya adalah d. CaCl2.

Baca Juga: Ikatan Logam: Ciri-Ciri, Sifat dan Proses Terbentuknya

Topik: Laju Reaksi

Berikutnya, gue mau kasih contoh soal UM UGM Kimia tentang laju reaksi. Laju reaksi merupakan perubahan konsentrasi pereaksi (reaktan) atau konsentrasi hasil reaksi (produk). 

Suatu reaksi bisa terjadi karena adanya pemutusan ikatan lama dan pembentukan ikatan baru. Di mana, hal ini diawali dengan adanya tumbukan antar partikel atau biasa disebut dengan keadaan aktivasi.

Biar bisa ingat lagi sama pembahasan tentang laju reaksi, langsung aja kita lihat contoh soalnya.

Contoh Soal

Laju reaksi semakin besar dengan penggunaan katalis.

SEBAB

Katalis dapat meningkatkan energi aktivasi suatu reaksi.

Kalimat yang tepat atas pernyataan di atas adalah ….

a. Pernyataan benar, alasan benar dan keduanya menunjukkan hubungan sebab akibat.

b. Pernyataan benar, alasan benar dan keduanya tidak menunjukkan hubungan sebab akibat.

c. Pernyataan benar, alasan salah.

d. Pernyataan salah, alasan benar.

e. Pernyataan dan alasan, keduanya salah.

Pembahasan

Suatu reaksi diawali dengan tumbukan antarpartikel. Di mana setiap partikelnya membawa energi kinetik yang digunakan untuk mengubah dari keadaan reaktan ke keadaan aktivasi.

Sebuah reaksi bisa terjadi saat energi kinetik dari partikel yang bertumbukan lebih besar dari energi aktivasi. Energi aktivasi adalah energi minimal yang harus tersedia agar energi bisa terjadi.

Sementara, katalis merupakan zat yang bisa mempercepat reaksi dengan cara menurunkan energi aktivasi. Katalis mencari jalan lain yang mengakibatkan puncak energi aktivasi menjadi lebih kecil.

Prinsip katalis bisa diibaratkan seperti elo lagi naik gunung. Saat mendaki, elo pasti memilih jalan yang lebih aman dan landai. Dengan begitu, elo bisa sampai ke puncak gunung sedikit lebih cepat. Begitu juga dengan katalis yang menggunakan jalan pintas lebih rendah untuk menghasilkan energi aktivasi lebih cepat.

Jadi, dari pernyataan pada soal, laju reaksi semakin besar dengan penggunaan katalis adalah benar. Sementara, katalis dapat meningkatkan energi aktivasi suatu reaksi adalah pernyataan yang salah karena katalis justru menurunkan energi aktivasi.

Jawaban yang tepat adalah C. Pernyataan benar, alasan salah.

Baca Juga: Pengertian dan Teori Laju Reaksi

Topik: Larutan Asam Basa

Larutan asam basa merupakan salah satu materi Kimia yang elo pelajari di kelas 11. Di sini, gue bahas sedikit pengertiannya, ya. Biar elo bisa ingat lagi apa itu larutan asam basa.

Pengertian dari larutan, larutan asam, dan larutan basa.
Pengertian larutan asam basa. (Arsip Zenius)

Dalam larutan asam basa, ada beberapa tokoh yang mengungkap teori mereka masing-masing. Di antaranya Arrhenius, Bronsted-Lowry, dan Lewis.

Penjelasan selengkapnya tentang larutan asam bisa elo baca di sini, atau tentang larutan basa bisa dilihat di sini

Next, kita bahas contoh soal UM UGM Kimia tentang larutan asam basa.

Contoh Soal

Menurut teori asam-basa Bronsted-Lowry, H2O yang berperan sebagai basa terdapat pada reaksi ….

a. NH3 + H2O → NH4+ + OH

b. CH3COOH + H2O → CH3COO + H3O+

c. CH3COOCH3 + H2O → CH3COOH + CH3OH

d. 2Na + 2H2O → 2NaOH + H2

e. 2H2O → 2H2 + O2

Pembahasan

Berdasarkan teori asam basa Bronsted-Lowry, asam adalah spesi yang mempunyai kecenderungan untuk kehilangan proton (memberikan H+), sementara basa adalah spesi yang mempunyai kecenderungan untuk mendapatkan proton (menerima H+).

Jadi, ketika bertindak sebagai asam, H2O akan melepaskan H+ dan menghasilkan OH. Sementara, saat bertindak sebagai basa, H2O akan mendapatkan H+ dan menghasilkan H3O+.

Nah, elo bisa melihat kapan  H2O bertindak sebagai asam dan basa, yaitu berdasarkan hasil atau produk yang ada di sebelah kanan.

Dalam soal, H2O diminta berperan sebagai basa. Jadi, elo tinggal cari aja pilihan mana yang menghasilkan H3O+. Jadi, jawabannya adalah b. CH3COOH + H2O → CH3COO + H3O+

Baca Juga: Persamaan dan Ciri Reaksi Asam Basa

Topik: Kelarutan

Kalau sebelumnya kita bahas larutan, sekarang ada satu materi yang secara istilah hampir sama. Iya, kelarutan.

Kelarutan merupakan jumlah maksimal dari suatu zat yang masih bisa larut dalam suatu larutan. Ada zat yang benar-benar bisa larut, contohnya garam, gula, dan sirup. Tapi, ada juga zat yang nggak sepenuhnya larut dalam air, contohnya tanah.

Kalau mau belajar ulang soal kelarutan, elo bisa cek penjelasannya di artikel Pengertian dan Rumus Kelarutan.

Contoh Soal

Jika diketahui Ksp Ag2SO4 = 4 x 10-13, maka kelarutan Ag2SO4 dalam 1 liter larutan asam sulfat yang pH-nya = 1 – log 2 adalah ….

a. 4 x 10-12 M

b. 2 x 10-12 M

c. 4 x 10-6 M

d. 2 x 10-6 M

e. 1 x 10-6 M

Pembahasan

H2SO4 adalah asam kuat yang terionisasi sempurna dan menghasilkan 2H+ + SO42-. Dalam soal, diketahui pH = 1 – log 2. Jadi, konsentrasi H+ yang didapat adalah 2.10-1.

H2SO→ 2H+ + SO42-

→ 0,2 M + 0,1 M

Selanjutnya, Ag2SO4 akan mengalami reaksi untuk 2Ag+ + SO42-, sehingga

Ag2SO→ 2Ag++SO42-
s2ss

Kelarutan didapat pada kondisi jenuh, di mana nilai Ksp tepat sama dengan hasil kali konsentrasi ion-ionnya. Jadi, kalau dituliskan akan seperti di bawah ini.

Contoh Soal UM UGM Kimia dan Pembahasannya 18

Jadi, jawaban yang tepat dari contoh soal UM UGM Kimia ini adalah 10-6 atau e. 1 x 10-6 M.

Topik: Struktur Atom

Hayo, elo masih ingat nggak apa itu atom di pelajaran Kimia? Bukan kacang yang gurih dan renyah itu, ya. Hehehe.

Dalam suatu benda, ada bagian terkecil yang nggak bisa terbagi lagi yang disebut dengan atom. Setiap bagian kecil itu punya mempunyai sifat dan partikel yang sama. Partikel dasar itulah yang disebut struktur atom.

Struktur atom dan konfigurasi elektron nggak bisa dipisahkan karena elektron selalu bergerak mengelilingi inti atom. Konfigurasi elektron sendiri merupakan penyusunan elektron berdasarkan tingkat energinya.

Konfigurasi elektron pada unsur Klorin terdiri dari 2, 8, 7.
Konfigurasi elektron pada unsur Klorin (Chlorine) (Dok. Science Photo)

Pembahasan tentang struktur atom bisa elo baca lebih lanjut di artikel Materi Struktur Atom & Konfigurasi Elektron. Kita lanjut bahas contoh soalnya dulu, yuk.

Contoh Soal

Di antara unsur-unsur berikut yang akan memiliki kemiripan sifat dengan 8X adalah ….

a. 11A

b. 20B

c. 33C

d. 34D

e. 50E

Pembahasan

Kalau soal menanyakan tentang kemiripan sifat, berarti elo perlu cari golongan yang sama dari 8X. Konfigurasi 8X adalah 1s2 2s2 2p4 yang mana merupakan golongan VI A.

Nah, dari pilihan soal, elo bisa cari unsur-unsur yang punya golongan sama dengan membedahnya satu per satu.

  1. 11A = 1s2 2s2  2p6 3s1 →  I A
  2. 22B = 1s2 2s2  2p6 3s2  3p6 4s2 → II A
  3. 33C = 18Ar  4s2 3d10 4p3 →  V A
  4. 34D = 18Ar  4s2 3d10 4p4 → VI A

Jadi, unsur yang paling mirip dengan 8X adalah d. 34D.

Baca Juga: 5 Contoh Model Atom dan Ciri-Cirinya

Topik: Larutan Buffer

Di contoh soal UM UGM Kimia yang terakhir, gue bakal bahas tentang larutan buffer atau larutan penyangga.

Larutan buffer merupakan larutan yang pH-nya tetap sama meskipun ditambahkan air. Sementara, ketika ditambahkan sedikit asam atau basa, pH-nya cuma berubah sedikit.

Buat mengingat-ingat lagi materi tentang larutan buffer, elo bisa baca pembahasannya di artikel Pengertian dan Rumus Larutan Penyangga.

Contoh Soal

Campuran 50,0 mL HF 0,10 M dan 50,0 ml NaOH 0,10 M menghasilkan larutan buffer.

SEBAB

HF termasuk golongan asam lemah.

a. Pernyataan benar, alasan benar dan keduanya menunjukkan hubungan sebab akibat.

b. Pernyataan benar, alasan benar dan keduanya tidak menunjukkan hubungan sebab akibat.

c. Pernyataan benar, alasan salah.

d. Pernyataan salah, alasan benar.

e. Pernyataan dan alasan, keduanya salah.

Pembahasan

Larutan buffer bisa dibuat dengan cara mencampurkan antara asam lemah dengan basa konjugasi. Contohnya, CH3COOH dengan CH3COO.

Sebaliknya untuk campuran basa, larutan buffer dihasilkan dari campuran basa lemah dengan asam konjugasinya. Contohnya, NH3 dengan NH4+.

Selain itu, larutan buffer juga bisa dibentuk dengan cara alternatif, yaitu reaksi antara asam lemah dengan basa kuat atau basa lemah dengan asam kuat. Ketika direaksikan seperti ini, ada satu syaratnya yang harus terpenuhi, di mana zat yang lemah harus bersisa sementara yang kuat harus habis.

Sekarang, coba elo perhatikan soalnya lagi dan lihat zat mana yang punya kemungkinan untuk habis. Biar lebih mudah, semua satuannya diubah dulu ke dalam mmol, ya.

HF + NaOH →  NaF + H2O

Saat awal reaksi, HF bernilai 5 mmol, NaOH 5 mmol, sementara NaF dan H2O belum ada nilainya atau elo bisa tulis 0. Dengan komposisi seperti ini, saat bereaksi HF akan berkurang 5 mmol, begitu juga dengan NaOH. Sedangkan, NaF akan membentuk 5 mmol dan H2O tetap 0. 

Jadi, setelah bereaksi, HF dan NaOH akan habis. Sementara, yang tersisa hanya NaF sebesar 5 mmol.

Terus, apakah termasuk larutan buffer? Tentu bukan, guys. Karena balik lagi ke syarat larutan buffer yang salah satunya ada interaksi antara asam lemah dengan basa konjugasi.

Jadi, pernyataan “campuran 50,0 mL HF 0,10 M dan 50,0 ml NaOH 0,10 M menghasilkan larutan buffer” adalah salah. Sementara, “HF termasuk golongan asam lemah” adalah benar. Jawaban yang tepat dari contoh soal UM UGM Kimia berikut adalah d. Pernyataan salah, alasan benar.

*****

Gimana, udah cukup belum latihan contoh soal UM UGM Kimia-nya? Kalau masih mau coba ngerjain materi yang lain, elo bisa belajar dari soal-soal yang udah disediain Zenius. Buruan klik banner di bawah ini, ya!

contoh soal um ugm

Sambil belajar dan ngerjain contoh soal UM UGM Kimia, elo juga bisa tonton cerita inspiratif dari salah satu alumni Zenius. Simak videonya di sini!

Referensi

Contoh Soal UM UGM – Zenius

Computer Based Test (CBT)-UM UGM Tahun 2022 – UM UGM (2022)

Bagikan Artikel Ini!