Banyak bahasa dan istilah yang melalui pergeseran makna. Begitu pula dengan kata ‘kencan’. Lantas, mengapa makna kencan mengalami pergeseran? Yuk simak artikel berikut!
Daftar Isi
Apa Itu Blind Date?
Secara harfiah, blind date adalah kencan buta. Kencan buta yang dimaksud adalah kencan yang dilakukan tanpa pernah bertemu sebelumnya. Jadi, kedua belah pihak bertemu tanpa mengetahui informasi apa-apa tentang calon pasangannya.
Dengan internet, melakukan kencan buta sangatlah mudah. Tanpa sebut merk, kalian pasti sudah tahu tentang aplikasi dating app. Tapi kalian tahu gak sih bagaimana dua orang bisa menjalin hubungan romansa menurut Sosiologi?
Kencan Tradisional:
Menurut teori penetrasi sosial, sebuah hubungan interpersonal yang berkembang dari hal yang paling luar hingga hal terdalam dan bersifat pribadi. Mari kita gunakan analogi bahwa manusia itu bagaikan kulit bawang. Aduh, Zen. Bau dong? Ya nggak gitu dong maksud Zen. Seperti bawang, manusia memiliki banyak lapisan. Begitu pula manusia. Lapisan-lapisan tersebut merupakan identitas yang kita tunjukkan ke orang lain. Dari lapisan yang terluar yaitu hal umum yang dapat dengan mudah kamu beri tahu seseorang hingga lapisan terdalam yang berisi rahasia yang kamu jaga dengan erat.
Dengan demikian, umumnya menjalin hubungan baru memiliki tahap-tahap seperti berikut: Perkenalan – Penjajakan – Komitmen.
Kencan Modern
Kencan Dahulu, Kenal Belakangan
Nah, Kata siapa kenal maka tak sayang? Jaman sekarang tidak sedikit kok yang sayang tanpa kenalan terlebih dahulu! Di era digital ini, banyak orang yang memanfaatkan internet untuk kebutuhan sosial, termasuk dalam menjalin hubungan romantis. Dengan bantuan dating app, manusia tidak perlu berkenalan dari lapis ke lapis seperti kencan tradisional. Kamu nggak harus tahu orang tersebut tinggal dimana atau bahkan sekolah dimana untuk tertarik dengan orang tersebut. Hanya dengan melihat cara doi mengirim pesan, hati kamu bisa luluh dalam sekejap.
Tapi kan ada foto profil dan biografi singkat, Zen?
Menurut teori Dramaturgy, Ibarat panggung pertunjukkan, kehidupan nyata pun bisa seperti drama fiksi. Apa yang diperlihatkan kepada kamu belum tentu merupakan kebenarannya.
Don’t trust everything you see on the internet! Dalam melakukan kencan secara daring, kamu juga harus sangat berhati-hati, ya. Jangan sampai kamu dipermainkan atau lebih parah lagi, terjerumus dalam hal-hal berbahaya. Perlu diingat juga untuk siapa aplikasi kencan tersebut diperuntukkan. Kalau kamu belum memenuhi syarat dan ketentuan aplikasi tersebut, jangan coba-coba, ya!
Baca Juga:
Zen15: Fenomena Cryptocurrency
Leave a Comment