Cara Pemisahan Campuran – Materi Kimia Kelas 10 17

Cara Pemisahan Campuran – Materi Kimia Kelas 10

Sobat Zenius, coba bayangkan elo lagi membuat air gula. Elo mengambil segelas air, lalu menuangkan beberapa sendok gula ke dalamnya, setelah itu diaduk. Ketika selesai diaduk, elo nggak bisa lagi melihat butir gula yang tadi elo tuang. 

Sekarang, bayangin elo lagi membuat larutan air tanah. Elo lakukan hal yang sama, yaitu mengambil segelas air, menuangkan beberapa sendok tanah, dan diaduk. Ketika selesai diaduk, apakah butiran tanahnya masih terlihat? Jawabannya, yup, masih. 

Kenapa begitu, ya? Kenapa kalau gula bisa larut, sementara kalau tanah nggak bisa larut?

Hal ini menunjukkan sifat dan jenis suatu campuran. Nah, kali ini, gue akan menjelaskan tentang pemisahan campuran. Campuran itu nggak sesederhana kita menggabungkan suatu zat dengan zat lainnya. Ada banyak hal yang bisa kita pelajari soal campuran, contohnya seperti yang akan gue jelasin di sini, yaitu jenis campuran dan cara pemisahan campuran.

Yuk, simak artikel ini sampai akhir, ya!

Pengertian Jenis Campuran

Campuran adalah gabungan dari dua zat atau lebih yang nggak mengalami reaksi kimia. Artinya, ketika ada zat-zat berbeda yang digabungkan dan mereka nggak mengalami perubahan komposisi kimia, mereka bisa kita sebut sebagai campuran. 

Hal ini menjadi karakteristik utama dari campuran, yaitu setiap bahan dalam campuran masih mempertahankan sifatnya masing-masing dan nantinya bisa dipisah kembali.

Karakteristik lain dari campuran adalah komposisinya nggak tetap. Artinya, larutan gula yang gue bikin dan larutan gula yang elo bikin nggak akan selalu sama manisnya. 

Campuran juga memiliki karakteristik dapat dipisahkan melalui proses fisika. Hal ini berhubungan dengan jenis campuran. Yap, campuran dibagi menjadi dua jenis. Ada campuran homogen dan campuran heterogen.

campuran homogen dan campuran heterogen
Dua jenis campuran (Arsip Zenius)

1. Campuran Homogen

Campuran homogen adalah campuran yang memiliki komposisi yang seragam di seluruh bagian. Artinya, zat terlarut pada campuran itu tersebar secara merata dan umumnya nggak terlihat lagi. Campuran ini disebut sebagai larutan. 

Contohnya, larutan gula dalam air. Gula yang memiliki ukuran < 1 nm akan tersebar secara merata dalam air sehingga butir gulanya nggak terlihat lagi.

2. Campuran Heterogen

Campuran heterogen adalah campuran yang memiliki komposisi yang nggak seragam di seluruh bagian. Artinya, zat terlarut pada campuran itu nggak tersebar secara merata. 

Berdasarkan ukuran zat terlarutnya, campuran heterogen bisa dibedakan menjadi dua jenis. Koloid adalah jenis campuran heterogen yang zat terlarutnya memiliki ukuran 1-100 nm. Kita masih bisa melihat atau membedakan zat terlarut dan pelarutnya menggunakan mikroskop ultra. Contohnya, campuran air dan tepung.

Sementara itu, suspensi adalah jenis campuran heterogen yang zat terlarutnya memiliki ukuran > 100 nm. Kita bisa melihat zat terlarut pada pelarutnya dengan mata telanjang karena ada partikel-partikel yang nggak tersebar. Contohnya, campuran air dan pasir. 

Cara Pemisahan Campuran

Nah seperti yang gue sebut sebelumnya, campuran-campuran ini bisa dipisahkan lagi melalui berbagai teknik. Kali ini, gue akan membahas 4 teknik pemisahan campuran, yaitu filtrasi, sentrifugasi, kromatografi, dan sublimasi. 

1. Filtrasi

Cara pemisahan campuran yang pertama adalah filtrasi. Filtrasi adalah cara pemisahan campuran dengan teknik penyaringan. Jadi, suatu campuran akan dituangkan ke dalam wadah lain dengan penyaring di antaranya. Partikel-partikel padat akan tersangkut di saringan dan zat cair akan tertuang ke dalam wadah. 

pemisahan campuran dengan cara filtrasi
Cara pemisahan campuran dengan filtrasi (Arsip Zenius)

Contohnya, kita menyaring ampas kopi dari airnya sehingga air kopi tersebut bisa kita konsumsi. 

2. Sentrifugasi

Cara pemisahan campuran selanjutnya adalah sentrifugasi. Sentrifugasi adalah cara pemisahan campuran dengan putaran berkecepatan tinggi. Partikel padat yang lebih berat akan turun ke bawah, sedangkan zat cair akan tetap di atas. 

Cara pemisahan campuran dengan sentrifugasi
Cara pemisahan campuran dengan sentrifugasi (Arsip Zenius)

Contoh pemisahan campuran dengan teknik sentrifugasi biasa digunakan dalam pemisahan darah dari plasma darah. 

3. Kromatografi

Cara pemisahan campuran yang berikutnya adalah kromatografi. Kromatografi adalah cara pemisahan campuran dengan menggunakan perbedaan daya serap masing-masing zat. Dalam teknik ini, terdapat istilah fasa gerak dan fasa diam. Contohnya, pemisahan tinta pada kertas kromatografi.

Cara pemisahan campuran dengan kromatografi
Cara pemisahan campuran dengan kromatografi (Arsip Zenius)

Elo bisa melihat contoh pemisahan campuran dengan kromatografi pada gambar di atas.

Tinta dari berbagai warna dituangkan pada titik yang sama di kertas kromatografi sebagai fasa diam kemudian kertas tersebut kita celupkan ke dalam air sampai batas tertentu. Air sebagai fasa gerak akan bergerak ke atas dan memisahkan tinta pada kertas sesuai dengan daya serapnya. 

Tinta dengan daya serap yang kuat akan ikut bergerak ke atas bersama fasa gerak, sementara tinta dengan daya serap yang lebih lemah hanya bergerak sampai titik tertentu. 

4. Sublimasi

Berbeda dengan cara-cara pemisahan campuran sebelumnya, sublimasi adalah cara pemisahan campuran tanpa melalui fase cair. Jadi, suatu campuran akan dipanaskan dalam suhu tinggi sehingga zat cair akan menguap dan menyisakan zat padat aja. 

Cara pemisahan campuran dengan sublimasi
Cara pemisahan campuran dengan sublimasi (Sandip Dey)

Contoh cara pemisahan campuran dengan sublimasi adalah proses pemisahan garam dari air laut. Air laut akan dipanaskan sehingga air menguap dan menyisakan partikel-partikel garam yang ada di dalamnya. 

Contoh Soal

Nah, gimana? Apakah elo udah cukup paham dengan materi tentang jenis dan pemisahan campuran? Supaya pemahaman elo bisa lebih mateng lagi, gue akan kasih elo contoh soal dan pembahasannya. Coba elo kerjain dulu ya!

Hasil pemisahan campuran zat dengan penyaring ditentukan oleh

  1. Tingkat kerapatan alat penyaring
  2. Kerapatan zat yang ingin dipisahkan
  3. Jenis zat yang disaring
  4. Ukuran partikel zat yang disaring

Pernyataan yang tepat adalah …

  1. 1, 2, dan 3
  2. 1 dan 3
  3. 2 dan 4
  4. 4 saja
  5. semua jawaban benar

Pembahasannya:

Untuk menjawab soal ini, ayo kita bahas satu per satu.

Pertama, tingkat kerapatan alat penyaring. Kalau elo perhatikan, setiap saringan punya ukuran yang berbeda. Hal ini menandakan bahwa ukuran kerapatan pada alat penyaring pun penting dalam aktivitas filtrasi. 

Kalau kita mau menyaring partikel yang kecil, kita juga harus menggunakan saringan dengan kerapatan yang tinggi juga. 

Kedua, kerapatan zat yang ingin dipisahkan. Kita juga perlu perhatikan seberapa tinggi kerapatan zat yang akan difiltrasi. Hal ini berkaitan dengan ukuran saringan yang akan kita gunakan. 

Zat yang memiliki kerapatan tinggi cenderung membentuk partikel yang lebih besar, sementara zat yang memiliki kerapatan rendah cenderung membentuk partikel yang lebih kecil. 

Ketiga, jenis zat yang disaring. Kita perlu tau apakah zat pada campuran yang ingin kita saring adalah gabungan zat cair dan cair, zat padat dan cair, atau zat padat dan padat. Nyatanya, kita akan susah untuk menyaring zat cair dari zat cair sehingga umumnya penyaringan dilakukan untuk memisahkan suatu zat dengan zat padat. 

Keempat, ukuran partikel zat yang disaring. Nah, ini berkaitan juga dengan poin pertama dan kedua. Ukuran partikel zat berkaitan dengan kerapatan zatnya dan hal ini juga berpengaruh pada ukuran saringan yang akan kita gunakan. 

Oleh karena itu, jawaban untuk soal ini adalah (E) semua jawaban benar. 

Gimana? Gampang kan kerjain soal tentang pemisahan campuran? Atau elo butuh contoh soal pemisahan campuran yang lebih menantang? Tenang! Elo bisa download aplikasi Zenius di hp elo untuk dapetin contoh soal jenis dan pemisahan campuran beserta video pembahasannya.

Elo juga bisa klik banner di bawah ini untuk belajar materi jenis dan pemisahan campuran atau materi kimia lainnya. Tinggal klik banner dan ketik materi yang diinginkan di kolom pencarian ya.

Cara Pemisahan Campuran – Materi Kimia Kelas 10 18

Nah, supaya pemahaman elo makin dalam, ikuti terus review materi dan kerjakan berbagai latihan soal di Zenius, yuk. Ada berbagai paket yang bisa elo beli sesuai kebutuhan elo. Klik banner di bawah ini untuk info selengkapnya!

Materi Rangkaian Arus Searah, Contoh Soal & Pembahasannya 189

Pembahasan gue tentang materi jenis dan pemisahan campuran kelas 10 sampai sini dulu ya! Kalau elo ada pertanyaan, bisa langsung tulis di kolom komentar. 

Sampai bertemu di artikel selanjutnya. Semangat terus ya, Sobat Zenius!

Penulis: Trisnajaya Shalsabila

Bagikan Artikel Ini!