- Videos
- Latihan Soal
Now you are watching :
Video Playlist
- Soal 01
- Soal 02
- Soal 03
- Soal 04
- Soal 05
- Soal 06
- Soal 07
- Soal 08
- Soal 09
- Soal 10
- Soal 11
- Soal 12
- Soal 13
- Soal 14
- Soal 15
- Soal 16
- Soal 17
- Soal 18
- Soal 19
- Soal 20
- Soal 21
- Soal 22
Suatu sel Volta terdiri dari elektrode-elektrode seng dan tembaga. Pernyataan yang benar dari sel di atas, adalah ....
(A) tembaga bertindak sebagai anode
(B) pada seng terjadi reaksi reduksi
(C) seng sebagai elektrode positif
(D) diagram selnya: Cu/Cu2+ // Zn2+ / Zn
(E) reaksi sel: Zn+Cu2+ → Zn2+ + Cu
Bila diketahui:
Ni + Fe2+ → Ni2+ + Fe Eo = -0,19 volt
Al 3+ + 3 e → Al Eo = -1,66 volt
Fe 2+ + 2 e → Fe Eo = -0,44 volt
Maka potensial sel standar untuk reaksi:
2 Al + 3 Ni2+ → 2 Al3+ + 3 Ni, adalah ....
(A) +0,91 volt
(B) +1,41 volt
(C) +1,91 volt
(D) +2,57 volt
(E) +4,07 volt
Pada reaksi:
Ni(s) + 2AgNO3(aq) → Ni(NO3)2(aq) + 2Ag(s)
Menurut reaksi diatas bagan sel volta dapat dituliskan dengan ...
(A) Ni | Ni2 || Ag+ | Ag
(B) Ag | Ag+ || Ni2+ | Ni
(C) Ni | Ag+ || Ni2+ | Ag
(D) Ag | Ni2+ || Ag+ | Ni
(E) Ni2+ | Ni || Ag | Ag+
Dari data Eo Cu = +0,31 volt dan Eo Zn = 0,76 volt, maka dapat dikatakan bahwa dalam keadaan standar ....
(A) Cu lebih mudah teroksidasi
(B) logam Zn lebih mudah mengendap daripada logam Cu
(C) dalam deret volta logam Zn terletak di sebelah kanan logam Cu
(D) logam Zn lebih mudah larut menjadi ion Zn2+ dibandingkan dengan logam Cu
(E) bagan sel voltanya dapat ditulis dengan Cu, Cu2+, Zn2+, Zn
Suatu sel Volta terdiri dari elektroda logam A dan B, jika Eo A2+/A = a Volt dan Eo B2+/B = b Volt dimana a > b, maka pernyataan yang benar mengenai sel volta tersebut ....
(A) A bertindak sebagai anoda
(B) B bertindak sebagai elektroda negatif
(C) Eo sel = (a+b) volt
(D) pada elektroda A terjadi reaksi oksidasi
(E) elektron mengalir dari A ke B
Suatu sel Volta terdiri dari elektrode Ag yang dicelupkan ke dalam larutan Ag+ 1M dan elektrode Zn yang dicelupkan ke dalam larutan Zn2+ 1M. Bila diketahui:
Eo Ag = +0,80 V dan Eo Zn = -0,76 V, maka pernyataan yang tidak benar adalah ...
(A) elektrode Ag bertindak sebagai katode
(B) elektrode Zn bertindak sebagai anode
(C) potensial standar sel = 1,56 V
(D) reaksi selnya adalah: 2 Ag + Zn2+ → 2Ag2+ + Zn
(E) logam Ag mengendap pada elektroda positif
Berdasarkan data:
Fe2+ + 2e- → Fe. E0 = -0,44 V
Pb2+ + 2e- → Pb. E0 = -0,13 V
Zn2+ + 2e- → Zn. E0 = -0,75 V
Sn2+ + 2e- → Sn. E0 = -0,14 V
maka reaksi yang tidak dapat berlangsung dalam keadaaan standar, adalah ....
(A) Fe2+ + Zn → Fe + Zn2+
(B) Pb2+ + Fe → Pb + Fe2+
(C) Sn2+ + Zn → Sn + Zn2+
(D) Zn2+ + Pb → Zn + Pb2+
(E) Sn2+ + Fe → Sn + Fe2+
Reaksi elektrokimia berikut yang dapat berlangsung secara spontan adalah ...
(A) 3Ag + Cr3+ → 3Ag+ + Cr
(B) Sn2+ + Fe → Sn + Fe2+
(C) 3Mg2+ + 2Al → 2Al3+ + 3Mg
(D) Cu + 2H+ → Cu2+ + H2
(E) Pb + Zn2+ → Pb2+ + Zn
Suatu sel Volta menggunakan logam aluminium dan logam seng sebagai elektrode. Jika diketahui Eo Al 3+/Al = -1,66 Volt dan Eo Zn2+/Zn = -0,76 Volt, maka pernyataan di bawah ini yang benar berdasarkan data di atas, adalah ....
(1) logam alumunium merupakan anode
(2) logam seng sebagai elektrode negatif
(3) elektron mengalir dari alumunium ke seng
(4) potensial standar sel = +5,60 volt
Diketahui data :
Eo Mg2+/Mg = -2,37 Volt |
Eo Cu2+/Cu = +0,34 Volt |
Eo Ag+/Ag = +0,80 Volt |
Eo Fe2+/Fe = -0,44 Volt |
Eo Pb2+/Pb = -0,13 Volt |
Sel Volta yang menghasilkan listrik dengan potensial sel standar terbesar adalah ....
(A) Mg + Pb2+ → Mg2+ + Pb
(B) Mg + 2Ag+ → Mg2+ + 2Ag
(C) Mg + Cu2+ → Mg2+ + Cu
(D) Pb + Cu2+ → Pb2+ + Cu
(E) Fe + 2Ag+ → Fe2+ + 2Ag
Logam X dapat mendesak logam Y dari larutannya. Logam Z dapat mendesak logam Y dari larutannya. Logam Z tidak dapat mendesak logam X dari larutannya. Urutan sifat reduktor yang makin lemah dari ketiga logam di atas adalah ....
(A) X, Y, Z
(B) X, Z, Y
(C) Z, Y, X
(D) Y, Z, X
(E) Z, X, Y
P+ + Q →P + Q+ E\(\mathrm{^{o}_{sel}}\)= +1,6 V
P+ + R → P + R+ E\(\mathrm{^{o}_{sel}}\) = -0,4 V
Q+ + R → Q + R+ E\(\mathrm{^{o}_{sel}}\) = -1,2 V
Berdasakan data di atas, maka susunan unsur berdasarkan kenaikan sifat reduktor, adalah ....
(A) Q P R
(B) Q R P
(C) R P Q
(D) P R Q
(E) R Q P
Suatu elektrode dengan potensial reduksi negatif, belum tentu menjadi elektrode negatif.
SEBAB
Makin kecil harga Eo reduksi suatu elektrode makin sukar untuk dapat direduksi.
Jika diketahui:
Sn2+ + 2e → Sn Eo = +0,14 V
Cu2+ + 2e → Cu Eo = +0,34 V
Zn + Cu2+ → Zn2+ + Cu Eo = +1,10 V
Maka potensial sel standar bagi Zn + Sn2+ → Zn2+ + Sn adalah ... volt.
(A) 0,62
(B) 0,76
(C) 0,90
(D) 1,24
(E) 1,44
Diketahui potensial sel standar untuk reaksi:
Cu2+ + Zn → Cu + Zn2+ Eo = 1,10 volt
Pb2+ + Zn → Pb + Zn2+ Eo = 0,63 volt
Cu2+ + Pb → Cu + Pb2+ Eo = +0,47 volt
Berdasarkan harga potensial di atas, dapat disimpulkan bahwa urutan ketiga logam tersebut di atas dalam urutan reduktor menurun adalah ....
(A) Pb, Zn, Cu
(B) Zn, Pb, Cu
(C) Cu, Zn, Pb
(D) Cu, Pb, Zn
(E) Zn, Cu, Pb
Logam A dapat mendesak logam B dari larutannya. Logam C dapat mendesak logam B dari larutannya, tapi tidak dapat mendesak logam A. Urutan potensial reduksi yang semakin negatif adalah ....
(A) A > B > C
(B) A > C > B
(C) C > B > A
(D) B > C > A
(E) C > A > B
Dari tiga logam X, Y dan Z, diketahui: Y dan Z dapat membebaskan hidrogen dari larutan encer HCL X dapat membebaskan Y dari larutan garamnya, dan hanya Z dapat membebaskan hidrogen dari air. Urutan ketiga logam tersebut berdasarkan daya reduksi yang menurun adalah ....
(A) X–Y–Z
(B) Y–Z–X
(C) Z–X–Y
(D) Z–Y–X
(E) X–Z–Y
Jika 19,4 gram campuran logam seng, Ar Zn = 65 dan logam tembaga, Ar Cu = 64 dilarutkan ke dalam HCI encer yang berlebih, ternyata diperoleh 4,46 dm3 gas dalam keadaan standar. Maka logam tembaga dalam campuran adalah ... gram.
(A) 13
(B) 9,75
(C) 6,5
(D) 6,4
(E) 3,25
Diketahui data:
Eo Fe 2+/Fe = -0,44 Volt
Eo Sn 2+/Sn = -0,14 Volt
Eo Ni 2+/Ni = -0,25 Volt
Eo Mg 2+/Mg = -2,34 Volt
Eo Al 3+/Al = -1,66 Volt
Eo Zn 2+/Zn = -0,76 Volt
Pasangan logam di bawah ini yang dapat digunakan sebagai pelindung besi terhadap korosi dengan metode perlindungan katode, adalah ...
(1) seng dan nikel
(2) timah dan alumunium
(3) magnesium dan timah
(4) seng dan alumunium
Logam-logam di bawah ini yang dapat digunakan sebagai pelindung besi terhadap korosi dengan metode perlindungan katodik, adalah ....
(A) raksa
(B) emas
(C) nikel
(D) timah
(E) alumunium
Pada sel kering yang merupakan anode adalah ....
(A) karbon
(B) mangan
(C) timbal
(D) seng
(E) besi
Pada sel accu digunakan elektrode Pb dan PbO2, dan eletrolit yang digunakan adalah larutan asam sulfat encer. Pada saat sel accu digunakan terjadi perubahan ....
(A) pada anode elektrode PbO2 dioksidasi menjadi ion Pb2+
(B) pada katode logam Pb direduksi menjadi PbO2
(C) hanya PbO2 yang berubah menghasilkan PbSO4
(D) hanya Pb yang berubah menghasilkan PbSO4
(E) baik Pb maupun PbO2 berubah menjadi PbSO4