Pengen baca buku tapi bingung mau baca buku apa? Berikut adalah rekomendasi 10 buku bagus yang dijamin bakal bikin ketagihan baca buku.
Halo Guys, di artikel kali ini gua mau kasih lo rekomendasi bahan bacaan atau buku-buku yang gua berani jamin 100% (tanpa terkecuali) PASTI KEREN buat lo baca.
Ini mungkin kesannya rada lebay, tapi gua emang serius dan gak main-main dengan kata “pasti keren”. Artinya gua bener-bener udah seleksi secermat-cermatnya bahwa rekomendasi buku-buku di bawah ini adalah yang “the BEST of the BEST” dari masing-masing genre-nya.
Buat lo yang ngerasa lumayan sering baca buku, bisa jadi kumpulan buku dan penulis di bawah ini jarang atau bahkan gak pernah terlintas di telinga lo. Nggak perlu heran, kenapa kok bisa gitu.
Soalnya emang buku-buku yang gua rekomendasikan di bawah ini bener-bener bukan buku sembarangan yang bisa dengan mudahnya lo dapatkan di toko buku terdekat.
Banyak di antara buku-buku ini yang bisa dibilang cukup langka, ada beberapa yang pernah dilarang keras beredar oleh pemerintah Indonesia jaman dulu, atau mungkin ada juga yang udah gak dicetak lagi karena umurnya udah puluhan bahkan ratusan tahun lalu.
Jadi kalo lo cukup beruntung buat nemuin salah satu dari buku di bawah ini dan lagi megang duit yang cukup, gua saranin gak perlu mikir panjang-panjang untuk merogoh kocek dan bawa pulang bukunya.
Beneran deh ini gua serius, kalo perlu paksa pedagangnya buat jual kalo dia gak mau lepas buku itu. Hehehe… Sebagai orang yang hobby baca buku, gua punya satu pedoman yang selalu gua ikutin, ini pedoman gua.
“Gua suka baca buku, tapi gua sadar kalo baca buku itu makan banyak waktu. Sementara hidup gua singkat dan waktu gua juga sangat terbatas.. Jadi gua gak mau ngabisin waktu gua berhari-hari buat baca buku yang gak jelas. Gua harus seleksi banget bahan bacaan gua yang bener-bener layak untuk dibaca”
Nah, berdasarkan pedoman itulah gua bikin rekomendasi buat lo. Buku-buku di bawah ini udah gua klasifikasi berdasarkan beberapa genre dan udah bener-bener gua seleksi dalam kategori “TOP-MOST-PRIORITY” untuk dibaca begitu ada kesempatan.
Pada part-01 tulisan ini, gua akan membagi rekomendasi gua jadi 2 genre yaitu popular science dan sastra klasik Indonesia.
Untuk part-2 nanti, kemungkinan besar gua akan kasih rekomendasi untuk genre Sastra Klasik Dunia dan Filsafat.
Okay deh, langsung aja inilah list buku part-01 yang (menurut gua sih) wajib dibaca semua kaum intelektual muda Indonesia.
Daftar Isi
1. A Brief History of Time (by Stephen Hawking, 1988)

Pada masa kuliah, Stephen Hawking (21 tahun) didiagnosa terkena Amyotrophic lateral sclerosis (ALS) yang artinya tubuhnya akan berangsur-angsur mengalami kelumpuhan total, kehilangan kemampuan berbicara (bisu), dan divonis sama dokter bahwa kemungkinan sisa waktu hidup hanya 2 tahun.
Terus, apa yang terjadi setelah 2 tahun? Dengan segala perjuangan fisik, mental, dan pemikiran yang mungkin gak akan pernah bisa kita bayangin, Hawking berhasil meraih gelar Doktoral S3 (Phd) di bidang Theoretical Physics dari Universitas Cambridge pada umur 24 tahun!
Woow! Lo bisa bayangin gimana rasanya jadi orang yang berjuang menghadapi kelumpuhan total dan kematian, akhirnya berhasil mengungkap pertanyaan terbesar para ilmuwan sepanjang masa dan meraih gelar doktor S3 di umur 24 tahun.
Hingga saat ini, Hawking dianggap sebagai salah satu pemikir terbesar sepanjang sejarah yang mengungkap tabir misteri tentang ruang, waktu, dan seluruh hukum fisika di jagat raya ini.
Nah, a Brief History of Time adalah buku yang membuat seluruh dunia tercengang pada masa itu (1988), bahwa seorang yang lumpuh total dan hanya bisa berkomunikasi dengan alat pembantu, bisa menjadi salah satu orang pertama yang berhasil mengungkap salah satu misteri terbesar sepanjang sejarah manusia tentang alam semesta.
Kalo lo penasaran gimana seorang salah satu scientist terbesar abad 20 mencoba menelusuri jejak sejarah alam semesta sampai bisa jadi seperti sekarang ini, (apalagi buat lo yang ngakunya demen fisika) lo bener-bener harus baca buku yang satu ini.
2. Selfish Gene (by Richard Dawkins, 1976)
Pada tahun 2009 ketika Zenius lagi mau ngerekrut tutor Biologi, kita pastinya pengen dapet guru biologi yang bukan guru sembarangan dong.
Akhirnya, Sabda bikin 5 pertanyaan esai yang (menurut dia sih) guru Biologi aja belum tentu bisa jawab. Tapi kalo ada orang yang bisa sampai jawab 5 pertanyaan itu, hampir pasti tuh orang paham banget sama esensi dari Biologi yang sebenar-benarnya.
Dari entah sekian puluh orang yang ngakunya guru Biologi dan mencoba untuk jadi tutor Biologi, ternyata hanya si Pras doang yang bisa jawab 5 pertanyaan itu.
Jadilah kita (Zenius) berhasil merekrut tutor Biologi yang bener-bener keren kayak Pras. Nah, salah satu dari 5 pertanyaan legendaris itu adalah “Apa yang kamu ketahui tentang Selfish Gene?”.
Lah, emang apaan sih selfish gene? Kenapa juga buku jadi indikator buat Sabda untuk merekrut tutor Biologi Zenius? Penasaran nggak sih, lo, apa yang mentakdirkan Pras buat jadi temen belajar Biologi lo setiap malem?
Salah satu jawabannya adalah karena Pras paham betul tentang konsep yang ada dalam buku ini. Buku ini adalah sebuah terobosan yang revolusioner dalam dunia Biologi yang ditulis oleh Richard Dawkins pada tahun 1976.
Sayangnya entah kenapa buku ini gak pernah disinggung dalam buku pelajaran sekolah maupun textbook kuliah jurusan Biologi di Indonesia.
Buku ini menjelaskan buanyaak banget fenomena sosial sebagai ekosistem maupun diri kita sebagai individu &organisme dari sudut pandang gen yang ada dalam tubuh kita.
Dari mulai kenapa manusia cenderung memilih untuk berkeluarga, kenapa kita cenderung lebih peduli dengan seseorang (atau organisme lain) yang memiliki kemiripan gen?
Sampai kenapa interaksi antar manusia bisa sedinamis ini dibandingkan hewan lain.
Intinya buku ini menjelaskan kenapa dan bagaimana human species bisa tetap survive dalam 200 ribu tahun terakhir berhasil melewati segala tantangan dan seleksi alam, serta berhasil membentuk peradaban sampai sekompleks dan se-advance seperti sekarang ini.
Terus terang buku ini emang agak sulit lo baca kalo lo belum bener-bener paham tentang konsep evolusi dan genetika.
Tapi begitu lo berhasil menelusuri buku ini dan paham betul apa maksudnya, lo akan memandang dunia ini dengan paradigma baru yang jauuuuh banget berbeda daripada sebelumnya.
3. Cosmos (by Carl Sagan, 1980)
Cosmos adalah sebuah karya masterpiece karangan Carl Sagan, seorang astrophysicist legendaris yang paling berpengaruh dalam mempopulerkan science pada masyarakat umum di era modern sekarang ini.
Buku ini mengupas hampir segala hal tentang science, dari mulai perenungan para filsuf zaman Yunani klasik tentang tanda-tanda alam, bagaimana jatuh-bangunnya usaha para ilmuwan untuk berkarya di era Dark Age sampai Age of Enlightment.
Buku ini juga bercerita tentang bagaimana para ilmuwan modern berusaha mengungkap tabir misteri alam semesta ketika seluruh dunia sibuk memperebutkan wilayah dalam Perang Dunia II.
Sampai tentang bagaimana para ilmuwan saat ini terus mencoba memahami bagaimana alam raya ini bekerja dengan Hadron Collider, teleskop Hubble, sampai tentang peluncuran Voyager-1 yang saat ini menjadi satu-satunya objek terjauh yang pernah meninggalkan planet bumi dan melewati batas orbit tata surya.
Buku ini bener-bener akan membawa lo untuk memandang science yang sekeren-kerennya sampai bikin lo merinding (ini buku emang beneran bisa bikin lo merinding).
Jauh banget dari persepsi kita tentang science yang identik dengan setumpukan rumus, hal-hal njlimet, dan keruwetan dari pelajaran sekolah/kuliah.
Buku ini ibarat kumpulan dari seluruh alasan yang ada di dunia ini tentang kenapa kita harus jatuh cinta dengan science, hehe.. Kalo lo mau tau, sampai sekarang entah berapa banyak para scientist besar yang dulunya terinspirasi dari buku ini sehingga akhirnya memutuskan untuk menapaki jalan hidup untuk menjadi seorang ilmuwan.
Kalo lo cukup beruntung bisa nemuin buku ini, gua saranin lo gak perlu mikir panjang buat merogoh seluruh sisa receh yang lo ada di kantong lo buat bisa bawa pulang buku ini. Karena apa yang lo bawa pulang adalah risalah jagat raya dan buah karya besar yang telah menjadi sumber inspirasi dan melahirkan begitu banyak ilmuwan besar yang berkontribusi bagi dunia ilmu pengetahuan hingga saat ini. PS. Resensi film Cosmos (film dokumenter hasil adaptasi dari buku ini) udah pernah dibahas oleh Prasdianto di salah satu artikel blog ini.
4. Guns, Germs, and Steel (by Jared Diamond, 1997)
Nah, kalo dari tadi kita bicara tentang semua yang berhubungan dengan natural-science. Sekarang saatnya kita bahas buku social-science yang keren banget.
Buku ini ditulis oleh Jared Mason Diamond, seorang professor geografi dari University of California, Los Angeles (UCLA) dari hasil penelitian selama berpuluh-puluh tahun di Papua (Papua Barat maupun Papua Nugini).
Buku ini ditulis untuk menjawab sebuah pertanyaan “Kenapa orang-orang bule di Eropa sana punya kebudayaan yang lebih maju daripada sebagian besar budaya lain di dunia seperti Afrika, Amerika Selatan, India, dan juga Indonesia?”.
Buku ini mengupas tentang aspek-aspek yang menyebabkan adanya ketimpangan perkembangan budaya di berbagai belahan dunia dan diversifikasi psychographic yang ada di dunia.
Buku ini membahas sejarah dunia, antropologi, geografi, dan sosiologi dengan cara yang amat-sangat-keren-sekali-banget! Gua jamin lo yang anak IPS akan terbengong-bengong karena pelajaran lo di sekolah yang (mungkin) biasanya cuma bisa bikin ngantuk, mendadak bisa dibahas dengan cara yang keren dan seru banget!
Lo yang selama ini mungkin cuma ngehafalin fakta dari buku teks sekolah, akan betul-betul “diajak untuk terlibat” dan menelusuri penelitian Jared Diamond untuk mengungkap sejarah perkembangan budaya dan kondisi interaksi dalam masyarakat di dunia ini secara komprehensif.
Dari mulai perbedaan kondisi geografis, kondisi kekayaan alam, upaya domestikasi pangan, kondisi iklim yang menuntut masyarakat tertentu untuk bercocok tanam, dan hal-hal lain yang sebelumnya nggak pernah kepikiran sama lo (dan mungkin juga guru lo di sekolah) bahwa ternyata hal-hal itulah yang menjadi faktor penentu dari perkembangan peradaban manusia hingga saat ini.
Begitu lo beres baca buku ini, gua jamin lo akan memandang banyak fenomena sosial dalam masyarakat di sekitar kita dengan pola pikir baru yang lebih luas. PS. Resensi buku Guns, Germs, and Steel udah pernah dibahas sama Faisal di salah satu artikel zeniusBLOG sebelumnya.
PSS. Menurut gua sih semua anak IPS wajib hukumnya buat baca buku ini!
5. a Short History of Nearly Everything (by Bill Bryson, 2003)
Kalo lo mau tau tentang seluruh sejarah ilmu pengetahuan yang berhasil diketahui oleh umat manusia dari awal hingga saat ini, terus nyari buku yang mencoba untuk merangkum secara singkat semua hal itu dari ujung ke ujung dengan pembahasan yang menarik dan menyenangkan, maka buku ini adalah jawaban dari apa yang lo cari.
Ditulis oleh Bill Bryson pada tahun 2003, buku ini langsung menyabet aventis prize for science books pada tahun 2004. Sebagaimana sesuai dengan judulnya, buku ini ibarat rangkuman singkat tentang segala hal yang telah dicapai oleh umat manusia hingga sampai dengan saat ini.
Jadi dengan membaca buku ini, ibaratnya semua pemahaman lo tentang science yang mungkin masih rada acak-acakan, menclak-menclok, timpang sana-sini, atau mungkin cuma sepotong-sepotong, bakal bener-bener dirapihin lagi sampai lo bener-bener paham hubungan dan integrasi-nya satu sama lain.
Dari buku inilah lo akan paham bahwa esensi dari ilmu adalah satu, dari mulai Astronomi, Geologi, Biologi, Kimia, Antropologi, Sosiologi, Psikologi… adalah satu kesatuan ilmu yang saling berhubungan dan terkait satu sama lain.
GENRE SASTRA KLASIK INDONESIA
6. Bumi Manusia (by Pramoedya Ananta Toer, 1975)
Hampir 10 tahun yang lalu, ketika tante gua yang lama hidup di Belanda dateng berkunjung ke rumah gua di Bandung.
Dia ngeliat gua lagi baca buku ini, terus dia cerita dengan semangat banget pake bahasa Belanda campur Inggris ke gua tentang betapa dahsyatnya buku ini sampai-sampai (menurut cerita dia) buku ini dibaca oleh 8 dari 10 kaum pelajar dan akademisi di Belanda.
Buat sebagian besar penikmat sastra, buku ini seringkali dianggap sebagai karya sastra terbesar yang pernah dimiliki bangsa Indonesia.
Ditulis oleh Pramoedya Ananta Toer, seorang sastrawan besar Indonesia yang menghabiskan hampir setengah masa hidupnya di penjara dalam status tahanan (total 37 tahun -termasuk masa tahanan kolonial, tahanan politik, tahanan rumah, dan tahanan kota).
Namun di dunia internasional, Pram dipandang sebagai salah satu sastrawan besar dunia yang mendapatkan puluhan pengahargaan internasional, dan juga sebagai satu-satunya orang Indonesia yang beberapa kali masuk nominasi penghargaan Nobel Prize for Literature.
Bumi Manusia adalah buku pertama dari Tetralogi Pulau Buru yang menceritakan tentang pertentangan batin yang dialami seorang intelektual Indonesia pada masa pra-kemerdekaan bernama Minke (tokoh personifikasi dari RM Tirto Adisuryo).
Bersama Minke kita sebagai pembaca diajak untuk mengalami langsung serta terlibat dalam masa perjuangan pra-kemerdekaan Indonesia, juga tentang pandangannya terhadap pendidikan serta bagaimana pendidikah dapat merubah derajat manusia dan juga nasib bangsanya.
Naskah cerita ini dibuat pada masa Pram diasingkan di penjara Pulau Buru. Setelah naskah ini berkali-kali disembunyikan, kejar-kejaran sama sipir, sampai mungkin dikubur di dalam tanah, disita, ditulis ulang kembali, diceritakan dari mulut ke mulut oleh kawan-kawan Pram di penjara, kemudian ada juga sebagian dari naskahnya yang diselundupkan ke luar negeri (Australia) sampai pada akhirnya diterbitkan dalam bahasa Inggris dan Indonesia pada tahun 1975.
Buku ini bisa dibilang sebagai buku Indonesia yang paling powerful yang pernah dibuat oleh anak bangsa ini, dan menurut gua lo wajib banget baca buku ini begitu ada kesempatan.
7. Madilog (by Tan Malaka, 1946)
Mungkin masih banyak di antara lo yang belum tau tentang Tan Malaka. Tan Malaka adalah orang pertama yang menulis konsep Republik Indonesia pada sebuah buku berjudul Naar de Republiek Indonesia pada tahun 1925.
Buku inilah yang kemudian dibaca oleh Bapak Proklamator kita, Ir.Soekarno dan menjadi salah satu inspirasi bagi kaum muda yang berjuang untuk kemerdekaan Indonesia pada masa itu.
Bagi sebagian kaum akademisi dan intelektual, Tan Malaka telah dianggap sebagai the true founding father of Indonesia. Salah satunya adalah Muhammad Yamin yang menjuluki Tan Malaka sebagai “Bapak Republik Indonesia”.
Ironis banget karena pergulatan politik di masa lalu, Tan Malaka diusir dari Indonesia, dia pergi keliling dunia dengan menyamarkan identitasnya agar nggak ketahuan polisi internasional, sampai akhirnya dia ditembak mati oleh Tentara Republik yang didirikannya.
Tragisnya, nama dia dikucilkan dari Sejarah Indonesia dan bukunya dilarang keras beredar selama puluhan tahun.
Lantas buku apa sih yang dia tulis sampai dilarang keras beredar itu? Salah satu buku beliau yang paling fenomenal adalah MADILOG, yang merupakan singkatan dari Materialisme-Dialektika-Logika.
Dalam buku ini, Tan Malaka mengajak kita semua untuk selalu berpikir dengan menggunakan logika, berdialektika dengan cara berpikir yang rasional, terstruktur, dan selalu mengacu pada bukti sebelum akhirnya sampai pada kesimpulan.
Kurang keren gimana lagi coba pesan yang ingin disampaikan sang pendiri bangsa ini kepada kita semua?
Inilah pesan yang terlupakan dari founding father Indonesia kepada kita semua yang telah mewarisi negara yang dia bangun dengan segala pemikiran, perjuangan, dan bahkan dengan nyawanya sendiri.
Terus terang, buku ini memang bukan buku yang mudah untuk dibaca, apalagi bahasa yang digunakan udah agak jadul.
Pada jaman itu memang konsep tulisan berbahasa hampir ga ada satu pun yang mudah untuk dicerna oleh kita sekarang yang hidup di era modern.
Tapi tetap saja, buat gue kita semua (harusnya sih) wajib untuk memahami cita-cita luhur dari orang yang berkontribusi besar membangun bangsa Indonesia, yaitu dengan mengutamakan logika dan rasionalitas dalam berdialektika.
8. Arus Balik (by Pramoedya Ananta Toer, 1995)
Setiap negara besar biasanya memiliki Sejarah klasik yang mereka banggakan, katakanlah Italy dengan masa kejayaan Roma yang sangat besar, Mesir dengan kebudayaan ribuan tahun yang diabadikan dengan puluhan piramida-nya.
China dengan sejarahnya yang sangat kompleks dalam pergolakan antar dinasti, Jepang pada era Tokugawa yang seru untuk ditelusuri, belum lagi Sejarah klasik India yang begitu memikat sekaligus misterius untuk dikaji.
Nah, Indonesia gimana? Sejarah Klasik Indonesia entah kenapa malah menjadi momok besar bagi kaum pelajar.
Dari mulai tuntutan pelajaran buat menghafal nama-nama kerajaan, atribut agama yang melekat pada kerjaan tersebut, nama-nama raja yang panjang dan susah diingat, belum lagi tahun ini-itu yang susah dihafal saking banyaknya.
Sistem pengajaran di Indonesia membuat para pelajar jadi membenci sejarah bangsanya sendiri.
Konyol kan? Padahal, kalo kita cermati Sejarah Klasik Indonesia dari sudut pandang lain, kisah di balik pergolakan berdiri dan runtuhnya kekuasaan di bumi Nusantara ini nggak kalah serunya dengan sejarah klasik di negara lain.
Gua yakin masih banyak yang gak nyadar kalo pada masa jayanya Majapahit, Nusantara merupakan kesatuan maritim dan kerajaan laut terbesar di antara bangsa-bangsa beradab di seluruh muka bumi ini.
Nah, dalam buku ini, Pram sebagai salah satu sastrawan terbesar Indonesia akan mendobrak semua paradigma lo tentang sejarah Indonesia yang ruwet, gak menarik, dan membosankan.
Buku ini akan membawa lo pada era yang betul-betul menjadi titik nadir yang menentukan sejarah bangsa Indonesia, yaitu masa kejayaan dan runtuhnya Majapahit sampai mulai masuknya penjajah Eropa ke Indonesia.
Ditulis dengan narasi yang betul-betul bisa membius kita semua untuk kembali dengan mesin waktu mengarungi arus pasang-surutnya kejayaan Nusantara pada masa lampau.
Bagi sebagian penikmat sastra, banyak yang bilang ini adalah karya sastra terbesar Indonesia yang akhirnya mengalahkan Tetralogi Pulau Buru.
Sayangnya, saat ini buku ini sudah berhenti beredar dan bisa dikatakan cukup langka. So, kalo diantara lo ada yang tau dimana bisa dapetin buku ini (yang cetakan asli bukan bajakan yah) atau mungkin ada yang gak sengaja ngeliat nampang di pasar buku bekas, please mention atau dm twitter gua, PASTI akan gua beli bukunya.
9. Catatan Seorang Demonstran (by Soe Hok Gie, 1983)
Pada waktu gua pertama kali membaca buku ini ketika umur 15 tahun, gua betul-betul dibuat malu oleh sosok Soe Hok Gie.
Malu karena dalam catatan harian ini gua melihat potret anak muda yang kurang lebih punya latar belakang keluarga dan lingkungan yang mirip sama gua.
Tapi pada tahun 50an, ketika Gie masih duduk di bangku SMA, dia sudah membaca dan memahami begitu banyak buku sastra, filsafat, dan sejarah kelas dunia.
Sementara waktu itu gua malah sibuk asik main dotA setiap hari, hahaha… Soe Hok Gie adalah sosok legenda bagi kalangan mahasiswa dan kaum intelektual muda Indonesia dari generasi ke generasi.
Dan buku ini adalah potret dari kehidupan seorang idealis yang tetap berpegang teguh dan konsisten pada prinsipnya dari awal hingga akhirnya hayatnya.
Sebuah catatan harian dari seorang aktivis mahasiswa tahun 60an yang berani bersuara lantang di tengah masa-masa paling gelap sekaligus paling mencekam dalam sejarah Bangsa Indonesia.
Mungkin bisa dibilang, ini adalah buku yang paling menginspirasi dan berpengaruh sangat besar dalam kehidupan gua.
Dari mulai perkembangan intelektual dan emosional gua, sampai pada gagasan-gagasan dan ambisi gua tentang apa yang mau gua lakukan dalam hidup gua.
Dalam catatan harian Gie, gua belajar dari kacamata seorang yang begitu gelisah akan ketidakadilan yang dialami oleh bangsanya, gua belajar untuk berani berbicara atas nama prinsip yang benar, gua belajar arti dari kata kejujuran dan integritas.
Buat gue, Soe Hok Gie adalah seorang role model hidup tentang konsep anak muda Indonesia yang cerdas (banget), luar biasa berani, punya prinsip dan integritas, sekaligus mau peduli dan berjuang secara konsisten untuk kemajuan bangsanya.
Semoga dia bisa tetap menjadi inspirasi dan kaum intelektual muda untuk setiap generasi, termasuk juga kalian yang membaca artikel ini.
10. Burung-Burung Manyar (by Y.B Mangunwijaya, 1981)
Buku ini adalah potret masa Indonesia pada jaman peralihan. Kita semua pasti tahu bahwa Indonesia merdeka pada 17 Agustus 1945.
Tapi apakah moment kemerdekaan ini langsung diketahui seluruh manusia dari Sabang sampai Merauke secara instan?
Jangan dibayangin kemerdekaan di Indonesia itu penuh dengan keriuhan dan kemeriahan, penuh arak-arak dan gegap gempita.
Nope! kemerdekaan Indonesia itu tentu diikuti dengan semangat, tapi juga “dirayakan” dengan rasa was-was.
Karena meski sudah merdeka, masih banyak banget orang di Indonesia yang tidak tahu bahwa tanah yang dijejakinya sudah bernama Indonesia.
Masih banyak lapisan masyarakat yang masih belum tau, belum bisa, dan tidak siap menerima identitas mereka yang baru.
Indonesia pada masa peralihan adalah sebuah babak yang penuh dengan pergulatan identitas. Indonesia “dijajah” Belanda selama 350 tahun, atau mungkin lebih tepatnya “hidup bersama” dengan Belanda selama 3 abad lebih.
Makanya sampai Indonesia merdeka pun ada orang belanda tapi pro-Indonesia, dan sebaliknya ada orang indonesia tapi pro-Belanda.
Tapi terlepas dari itu, Romo Mangun telah berhasil menulis sebuah kisah Sejarah di masa-masa awal kelahiran bangsa ini dengan sungguh sangat mengesankan, begitu detail, sarat dengan situasi yang dilematis, serta mengajak kita untuk banyak mempertanyakan identitas kita, tujuan hidup kita, dan pastinya dalam memaknai arti sebuah kemanusiaan dan kemerdekaan yang sesungguhnya.
Inilah buku sastra Indonesia yang (menurut gue) betul-betul layak disandingkan dengan karya besar sastra klasik dunia seperti karya-karya Fyodor Dostoyevsky (Rusia), Albert Camus & Victor Hugo (Perancis), von Goethe (Jerman), dan Murakami (Jepang).
Untuk lo cewek-cewek yang suka baca buku teenlit atau buku-buku romansa metro-pop, coba deh sesekali baca romansa klasik sastra Indonesia, bisa-bisa ini buku bikin lo nangis gak berhenti-berhenti sampe satu roll tisu abis semua. 😛
****
Okay deh, sekian referensi buku part-01 dalam kategori genre Pop-science dan Sastra Klasik Indonesia.Those are the books that’s worth every second of your life to spend with.
Gua yakin bahwa 10 list buku di atas itu mungkin gak bisa lo dapetin dengan mudah di toko buku populer seperti Gramedia atau Gunung Agung, tapi seenggaknya untuk genre science-pop masih cukup mudah untuk lo dapetin kalo lo cukup niat buat pesan online di Amazon.
Tapi untuk genre sastra klasik Indonesia mungkin emang perlu ada esktra kerja keras untuk ngubek-ngubek pasar buku tradisional di kota lo masing-masing-atau mungkin bisa juga cari-cari yang mau jual secara online.
PS: Untuk lanjutan artikelnya, kamu bisa baca:
Buku Sastra Klasik Dunia yang pasti KEREN – Part 2
Catatan Editor
Kalo ada di antara lo yang mau ngobrol atau sharing sama Glenn tentang 10 buku di atas, atau ada yang bahas tentang buku yang udah pernah lo baca, atau mungkin lo mau kasih rekomendasi tentang buku yang dibahas berikutnya – Lo bisa langsung tinggalin aja comment di bawah artikel ini. Kalo ada yang mau iseng liat beberapa resensi dari buku yang udah gua baca, bisa mampir ke goodreads gua di sini.
Gilaak niiii buku papan atas semoaaa.. kaagak tanggung2 yee standard kualitas bahan bacaan rekomendasi dari zenius… sangar puuoooll..!!!
Kampreet bener daah ni rekomendasi bukunyaa dewa abis. bener2 dipilih yg the best of the best dari genre-nya. Cuma menurut gua itu sayang karya Ahmad Tohari gak dicantumin dlm karya sastra klasik Indo. Ditunggu bang yg part-02. Asli gw pnasaran bhasan lu ttg buku2 sastra-filsafat klasik legendaris kyk bgtu..
RDP itu maksudnya Ronggeng Dukuh Paruk yah? Sebetulnya kalo list-nya nambah satu slot lagi, gua pasti masukin buku itu sih 😀
Yay… new books to eat for breakfast, lunch, and dinner XD
Thanks berat sis
masami :B
Gabisa download:(
ngga paham cara downloadnya -__-
torrent atau epubnya?
agak gaptek gua. sekarang udah bisa. hehe makasih
haha sama sama yah 😀
gmn cara downloadnya?
liat disini yaa http://zenkumi.tumblr.com/post/100985304659
kalo udah ngelakuin steps yang ada di link di atas, sekarang kamu mesti pastiin pengin baca ebooknya dalam format apa. Kalo dalam format PDF ya kayaknya nggak perlu aku kasih tau lagi lah ya caranya. soalnya aplikasi untuk baca PDF kan udah standar banget. yang bakal kukasih tau cara download aplikasi untuk baca ebook dengan format EPUB. liat di sini http://zenkumi.tumblr.com/post/100985719509
Tolong kirimin via email boleh gaaa?
sis/gan, link buat a brief history of time-nya sudah di remove 🙁
coba yang ini. https://kickass.to/a-brief-history-of-time-by-stephen-hawking-epub-reupload-charm-quark-t10533087.html#main
Sis kalo link-link e-book yang bagus kayak gitu format epub/pdf dari mana ya?
maaf baru dapet segini
https://www.gutenberg.org/
http://www.obooko.com/
http://ebooks-for-free.com/
http://bookboon.com/en
http://www.howtogeek.com/58500/how-to-find-thousands-of-free-ebooks-online/
http://www.hongkiat.com/blog/more-ebooks/
hmm sudah nggak bisa lg
Kalo bhasa indonesianya ada nggak?
Tapi kalo ada uang mending beli di toko buku aja bro, selain lebih enak bacanya, kita juga menghargai penulisnya. Orang-orang terpelajar kan tidak menyadur/menyalin karya orang lain tanpa sepengetahuan penulisnya, hehe. Itu yang gua dapet dari dosen pembimbing skripsi gua sih. Btw Cosmos, ada kok di gramed, Tetralogi Pulau Buru juga ada, Madilog ada, Burung-Burung Manyar ada. Bisa lah nabung sebulan.
nambahin, download di libgen.io jg bisa. ga perlu pake torrent
btw, cosmos bisa didapet di perpus ugm
gw fotocopy, udah terjemahan bahasa indo sih. Buku ini ngebuat imajinasi kita melayang layang, apalagi kl udah nonton film dokumenternya
Yoi, moga2 ke depannya semua universitas di Indonesia juga bisa menyediakan buku2 berkualitas buat mahasiswanya seperti perpus UGM. Jangan isinya penuh cuma sama tumpukan bahan textbook kuliah doang, hehe…
di perpusat ui juga ada nih buku, yang terjemahan tapi. kalau film dokumenternya bisa dicari dimana ya?
bro kalo selain mahasiswa ugm boleh pinjem juga gak sih di situ?
kurang tau ya, gw titip sodara yg kuliah di ugm
setau gw, peminjaman buku hanya boleh mahasiswa yg kuliah di tempat itu
soalnya kan untuk minjem buku harus jadi member perpus
untuk jadi membet persaratan harus pake kartu mahasiswa
jadi, untuk umum/mahasiswa univ lain ga bisa minjem
wah btw gue pengen banget, tapi jauh banget adanya di yogya
Gan bisa kali pinjem kalo gak kirim via pos atau apa buat ane copy juga. Kalo udah nanti ane balikin lagi hehehe
Kereeen..!
gila, blm satupun tuh buku gue sentuh -_-
Nah, berarti lo punya 10 bahan bacaan baru deh tuh buat dibaca. Kalo lo membiasakan diri untuk baca buku berkualitas, makin lama juga bahan bacaan lo akan terarah jadinya baca buku2 keren terus 🙂
Buku2nya Leo Tolstoy part 2 ya?
hmm… bener jg sih.
yah, klo ada di gramedia, gue rela deh ke jakarta buat ngejar tuh buku. :3
Ada saran gk beli buku”nya beli dimana ?
Gua udah jawab sekalian sama pertanyaan dari Anisa Istiqomah di bawah yah 🙂
gue suka banget baca buku, dan selama ini gue ngerasa kalau buku yang gue baca gitu2 aja, gue dari dulu pengen banget punya buku yang kayak diatas :3 tapi kendalanya gue kesulitan nyari buku kayak gitu dimana? di Gramedia kira2 ada gak ya?
unfortunately buku2 berkualitas itu malah jarang banget dipampang di gramedia. untuk mendapatkan buku2 ini, kamu harus cari tau dimana pasar buku traditional di kota kamu, atau ke toko buku import seperti periplus, aksara, atau bisa juga pesan ke amazon.
kadang untuk karya sastra klasik indonesia, ada aja yang nawarin di forum terbuka seperti kaskus, coba aja kamu search di google, misalnya “jual buku bumi manusia kaskus”.
kalo di gramed ada ko madilognya tan malaka,gue beli di gramed, kalo buku bukunya pak pram biasanya ada di palasari bandung atau di kwitang jakarta
Madilog ada, Tetralogi Pulau Buru ada, Burung-Burung Manyar ada, Enam buku itu ada di Gramedia mbak
makasih bnyak kak glen,,,,aku dpt “insight” bgt dri artikel2 kaka…benner2 ber taste..
thanks yah azzam, semoga bisa bermanfaat nambah list bacaan kamu
kak ,klo buku2 gitu ,,yg bahasa indo susah ya nemuinnya..dan jarang bgt ada yg translated ke bhs indo ya kak
iya, emang sayangnya begitu. yang brief history of time dan gun germs & steel sih udah ada bahasa indonesia-nya, tapi tetep aja langka. Kalo menurut gua sih, lo coba deh baca yang bahasa inggris aja, biar sekalian jadi pemicu lo supaya biasain baca buku bahasa inggris.
yang the brief history of time ama guns germs & steel ada di gramedia
Thanks lot, Sir.
ka Glen, sorry tanya lewat sini >,< Soalnya di post-an "Pembahasan Soal SBMPTN 201" komen sya belum dijawab U,u
saya alumni nih dan nyesel baru tau Zenius pas ikut SBMPTN taun 2014.
Walaupun gagal, sya mau coba lagi taun depan, dan taun itu harus jadi
taun keberuntungan 🙂
Dan krn saya newbie disini, saya mau tanya
ka…tes sbmptn itu kan pake kode gitu yah [saya kode TPA 604 dan kode
SOSHUM 701] nah di pembahasan soal ini sudah termasuk kode tersebut kah ?
soalnya saya berencana untuk jadi Premium Member ^^
Thanks ka 🙂
Halo Putri Ayu, biasanya pembahasan soal sbmptn di zenius.net itu hanya mencakup satu kode saja soalnya biasanya untuk kode2 lainnya itu kurang lebih tipe soalnya cukup mirip. Bisa coba kamu cek sendiri di sini
https://www.zenius.net/lp/cg961/pembahasan-tpa-sbmptn-2014
https://www.zenius.net/lp/c4105/sbmptn-2014-sejarah
https://www.zenius.net/lp/c4106/sbmptn-2014-sosiologi
https://www.zenius.net/lp/c4080/sbmptn-2014-geografi
A Brief History of Time keren, meskipun bahasa yg digunakn trbilang berat, klo Guns, Germs & Steel baru mau baca heh
cool, keep it up! antara natural science dan social science memang harus seimbang
kalo boleh tau gimana metode yang paling pas untuk menyeleksi bacaan bener” berkualitas?
sebetulnya “sense” dalam menyeleksi bahan bacaan yg berkualitas itu bisa kita asah secara gradual. tapi cara yang paling praktis sih coba kamu lihat review2 buku di goodreads.com saja. Terutama utk kategori listopia seperti berikut ini:
https://www.goodreads.com/list/show/67567.Novel_Indonesia_Terbaik
https://www.goodreads.com/list/show/692.Best_Science_Books_Non_Fiction_Only
https://www.goodreads.com/list/show/449.Must_Read_Classics
Guns, Germs, and Steel aku udah nonton tuh kak yg NG, lebih greget bukunya ya kak? :O
bedanya nonton film dokumenter dengan baca bukut itu, kalo nonton film kita cuma tau “kulit luar”-nya doang, tapi dgn baca buku kita bisa menelusuri konsepnya secara lebih mendalam.
Keren-keren, tapi susah buat dapetnya 🙁
iya sih emang sayangnya sulit banget dapet buku bagus di Indonesia. tapi di satu sisi ada sensasi serunya juga kan? anggep aja sekalian berburu harta karun, hehe..
yang cosmos itu pengen banget,tapi mau beli di mana…
coba ke kinokuniya deh, kemungkinan masih ada. Kalo nggak, coba baca karya-karya Carl Sagan yang lain juga dijamin gak akan nyesel.. 🙂
kinokuniya itu apa kak ?? inikah http://www.kinokuniya.com/ ??
kak glenn, yg cosmos itu ada paragraf yg berulang (belom di-edit). Hehe 😀
eh iya, thanks yah buat masukannya. udah dibenerin 🙂
Dari buku yg direkomendasiin diatas, baru dua yg gue baca. Bumi Manusia dan Catatan Seorang Demonstran. Dan sekarang gue udah jarang baca buku lg, thank you Glen udah ngingetin gue untuk baca lagi:D
kalo yang buku2 pop-science ada terjemahannya?
Beberapa ada terjemahannya, yang Brief History of Times diterjemahkan jadi: Riwayat sang Kala. Sedangkan buku Guns, Germs, and Steel jadi: Bedil, Kuman, dan Baja.
Kak gleenn… balas pertanyaan gua dong di blog pembahasan soal sbmptn 2014 ._. Trims
Itu yang kategori Pop Science, ada terjemahannya semua gak, min?
List-nya keren banget. tp sayang, bukunya pada langka semua. 🙁
gue baru baca “madilog” sama “catatatan seorang demonstran” dan tu buku asli parah kerennya. haha, abis baca buku itu, gue bertanya-tanya “apa orang jaman dulu berpikir-nya sekritis itu?” 😀
kalau Madilog ini, gue nemu beberapa isi yg mirip dengan yg dibahas sama bang sabda di zenius learning guide. seperti “Science” dan “logika”.
tp terus terang, gue butuh waktu lama buat ngeh sama ni buku. soalnya bahasanya rada-rada jadul. (emang tu buku jadul :D)
pernah gue juga nanya sama bang wisnu ops ttg madilog ini, trus dia jawab “Madilog bagus banget, kalau dibaca sebagai pengamat sejarah. Beberapa isinya ada yg salah sih. Tapi kalo baca itu sambil ngebayangin gimana Tan Malaka nulisnya di masa perjuangan, gue bisa merinding”.
ditunggu part-2 nya bang glen 😀
wawaw gue udah baca beberapa bukunya pram walaupun agak sulit dimengerti bahasanya oleh anak SMA heheh tapi gue belum pernah baca yang arus balik kak. aduh langsung pengen nyari. kalo di bandung kira2 masih bisa nemu ga ya kak?
Agak susah kalo di Bandung, paling2 coba cari di Palasari
Kalo Soal Filsafat nanti jangan lupa tambahin “Dunia Sophie” Bang…
Dunia Sophie bagus untuk introducing philosophy, tapi kalo mau lebih deskriptif coba deh baca Story of Philosophy – by Bryan Magee
Cosmos mahal banget bray, gue search harganya sampe 800rb. Di perpus UI ada ngga?
minggu lalu gue baca tulisan ini, dan tepat seminggu setelahnya gue nemuin buku “Catatan Seorang Demonstran” senengnya tuh berasa jatuh diantara bintang2 mhehe ^_^ thanks glen.
berasa nemu harta karun kan? 😛
Pingin baca kosmos…
kak glen di tunggu part 2 nya kak
udah publish ya part 2 nya >> https://www.zenius.net/blog/rekomendasi-buku-sastra-klasik-dunia
Makasih banyak ka rekomendasinyaa hehehehe keren keren banget. Abis baca tulisan ini aku langsung nyari buku2nya. Susah banget ka dicarinya hahahaha tapi puas banget pas dapet, aku sampe muter2 toko2 buku bekas seharian dan cuma dapet buku arus balik dan sisanya masih dalam tahap pencarian semoga dapet deh yaa. Btw aku nunguin yang part 2nya kaa!!:D
Kalo toko buku bekas paling lengkap mah di Jogja di Toko Buku Empat Saudara Buku.tp kalo soal ori emang rada susah dicari. Makasih zenius saya baru ngoleksi Catatan Seorang Demonstran ama Madilog nih 🙂
buku tahun segitu bisa ditemuin dimana aja…?
pengen banget baca yang ini : Cosmos (by Carl Sagan, 1980) . Guns, Germs, and Steel (by Jared Diamond, 1997) dan Arus Balik (by Pramoedya Ananta Toer, 1995)
Hahaay udah dapet hampir smuanya tinggal cosmos ama bumi manusia 😀
Bagi yang Berminat dengan beberapa judul buku dalam tulisan ini bisa kontak saya di : 083872750470 (whatsapp, line), 7579ec9c (pin bbm).
Buat nyari buku” di atas , beli di mana sih … kalo gramed kan pasti baru”
Coba cari di tempat jual toko buku bekas di Kota kamu. Biasanya di setiap kota, ada aja spot pasar buku tradisional-nya.
Keren gilaakk nih rekomennya yang the best banget. gue baru punya 2 kak tan malaka sama soe hok gie. nyari cosmos susah kali >.<
oiyah kak glen buruan dong (secepatnya) bahas buku 02 tentang sastra klasik dunia dan filsafat. gue lagi maniak banget sama semua hal berbau filsafat sampe sampe gue anak IPA tapi ngambil jurusan filsafat haha.
Thanks banget deh kak, tuh buku diatas bakalan gue cari sampe ketemu hehe
FYI sorry kelamaan, nih baru gua publish part 02 >> https://www.zenius.net/blog/rekomendasi-buku-sastra-klasik-dunia
pantesan lah kak glenn kagak ada di indo
lah buku yang kak glenn recommended karanganyya RICHARD DAWKINS…..
tuh ilmuwan jelas2 atheis dalam karyanya, The God Delusion. otomatis pemerintah indonesia perlu men surpress surbversive thinking yang ngancam keagamaan di indonesia
Kenapa emang kalo atheis gan? 😀 selfish gene keren kok bukunya :3
Friedrich nietze?
tuh orang bukannya yang ngusulin konsep Ubermensh yang efeknya juga kyk nazi??
ada2 aja kak glenn ni -_-
Aaaaaa pengen baca yang “COSMOS”
Tapi gilaaa gue dapetinnya dimane?
Min, udah pernah baca salah satu yg bergenre popular-science?
Plisss min, kasih tau beli dimana..
beli nya dimana ya yang selfish gene sama a short story nearly evertyhing? ane muter gramed bandung, togamas sama palasari gaaada
mau nanya kalau selfish gene itu ada yg bahasa indonesianya ngga? saya masih pemula nih untuk baca buku sekelas SG bahasa inggris =|
Gak nyangka, di gudang rumah nemu ginian. Ternyata selera ayah waktu kecil leh uga xD
Gokil, you find a true gems! dirawat baik2 bukunya, jgn dipinjemin ke orang yg gak menghargai buku karena 3 buku itu sangat berharga bagi para pecinta buku 🙂
Buku recomended tentang sejarah Eropa atau sejarah dunia apa?
Manteb bang Glenn, gw udah pernah denger nama2 sastrawan kayak Pramodya Ananta Toer, Soe Hok Gie (yang rupanya gw nemu bukunya di perpustakaan daerah, cuma cetakan lama, jadi ga perlu beli lagi deh), sama Tan Malaka yang gw bener2 salut sama perjuangan hidupnya, kok bisa ya sampai dikucilkan dan dibunuh oleh bangsa nya sendiri, bener2 tragis apalagi dihapus dari buku sejarah Indonesia sendiri.
Kapan lagi part 2 3 dst nya kakkkk?
baru aja dipublish hari ini nih >> https://www.zenius.net/blog/rekomendasi-buku-sastra-klasik-dunia
Hmm, yang sastra klasik semua udah aku baca kecuali yang Soe Hok Gie, meski udah punya sih, tinggal nyari waktu buat baca. Aku penasaran duluan sama Lentera Merah-nya Bang. Buku Arus Balik itu emang kece badai, aku ada di rak Bang Glenn, tapi ga buat di jual..hehehehe 😀
Kalo yang genre sains sih udah pada ada cuman yah masih ada di-list, belum sempet baca… Komentar dikit sih Madilog-nya Tan Malaka emang beberapa ada kurang tepat bahasannya (beberapa teori sains) tapi secara keseluruhan sih orang Indonesia di zaman itu yang ngomongin materi seperti itu mungkin memang baru Tan Malaka aja ya.. well, nice post (again), Bang Glenn. Kapan part selanjutnya dirilis?
udah publish ya part-02 nya, bs dicek di sini, Vin >> https://www.zenius.net/blog/rekomendasi-buku-sastra-klasik-dunia
sippppp
Kak saya tertarik sama buku yang judulnya ‘selfish gene”… kira2 di toko buku daerah jakarta kayak gramed Matraman ada ga yaa?
agak susah kalo di gramedia ya, mungkin ada di Kinokuniya, Periplus, Books & Beyond atau toko buku impor lainnya.
Waktu itu nemu yang bumi manusia di gramed, penasaran karena penulisnya legend banget. Tapi saat itu gue lagi tertarik sama buku sastra yang berbau puisi gitu kak kaya sapardi djoko damono alhasil gajadi beli deh
Sama penasaran juga bukunya soe hok gie itu, pengen beli tapi gaterlalu tertarik sama politik-politikan. Ternyata bagus ya reviewnya, nanti beli dua-duanya deh 😀
Sapardi Djoko Damono itu isinya memang puisi, bukan cerita konkrit yang literal. Jadi mungkin kamu gak tertarik. Bacaan sastra yang gua rekomendasi di sini bukan berbentuk puisi 🙂
Nanti gue coba buat tertarik deh kak, biar terbiasa hehe maklum mau masuk jurusan sastra indonesia 😀
Itu kbanyakkan pake bahasa inggris ya bang?
inggrisku jelek bgt. -_-
berarti harus jadi motivasi belajar bahasa inggris, menguasai bhs inggris itu membuka jendela dunia.
Iyess. Thanks bang. 🙂
Ada beberapa buku yang lo saranin ada di tokopedia bang, kaya catatan seorang demonstran, to kill a mockingbird juga ada tapi masalahnya tu buku ori kagak itu gatau. ori atau kagak itu ga masalah kan bang? yang penting isi dari buku itu atau gimana?
gua sih menetapkan prinsip, selama pengarangnya masih hidup, sebaiknya baca buku ori sebagai bentuk penghargaan. tapi kalo pengarangnya udah meninggal, apalagi ratusan tahun yang lalu, ya lebih penting ilmunya. 😀
Penasarn sama buku the selfish gene. Kira2 terjemahan indonesia nya sekarang bisa ditemuin dimana ya? Makasih banget yang mau jawab:))
Kira2 buku the selfish gene dimana ya? Ada ga yang terjemahan indonesia nya?:(
hampir semua buku diatas bisa dibeli di id LINE: @gbv4308k
Buat nemeuin buku yang kaya list ada di atas di book store mana ya? Apa di perpustakaan mana gitu? Kalo ada yg tau reply coment gue ya
.kasih tips dong bang, ane gak terlalu bisa bahasa inggris, tapi pengen baca buku-buku itu 🙁
Tips nya adalah perbanyak baca buku bahasa inggris 😐
ijin share ya bang glen
Awesome……. buku2 yang harus dibaca banget. apalagi buku Arus Balik sama a Brief History of Time (by Stephen Hawking 1988) hebat banget.
Buku Papan atas kelas dunia semua.
Sekadar berbagi informasi tempat jual buku-buku yang barangkali gak ada di toko buku semacam Gramedia. Kalau di Jogja ada di sebelah Taman Budaya Yogyakarta, dekat Taman Pintar. Di situ kalau mau cari buku2 langka banyak. Pengalaman soalnya. Nah, kalau di Malang ada di Wilis, di Jalan Simpang Wilis. kalau yg online bisa di @warungsejarahRI (Twitter). 🙂
kak, bisa kasih tips nyari buku-buku macem gini di toko buku bekas? 😀 kan buang2 duit kalo misalkan nemu tapi malah dapet nya kw haha thanks sebelumnya.
Kak, ini mungkin emang agak aneh menurut lo. Tapi, lo mending baca buku luar itu dalam bahasa inggris atau terjemahan indo sih? Walaupun bahasa asli sama terjemahannya ada di toko buku, mana yg lebih lo pilih?
Buku selfish gene yg bng Glenn baca dg yg pdf version di bawah sama ya?
I really love to read such a nice article. Thanks!Keep rocking.
apk
ada yg lelang pak Glenn
https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=1158743870871779&id=129803407099169
buku Arus Balik
pak mau tanya kalau buku selfish gene bisa dibeli dimana ya ? karena saya cari di gramedia nggak ada pak. Tertarik mau baca saya
sekarang karya pramoedya banyak di toko” buku :3
Bang ada nggak rekomendasi buku science /kedokteran yng bahasa indonesia,soalnya gua blm lncar bljar b.inggris nya
Bang ada nggak rekomendadi buku science atau tentang kedokteran yang bahsanya indonesia,soalnya level bhsa inggris gw masih blm lncar
Gila ini harus di bookmark
Kang jujur pertama baca website ini jadi termotifasi buat baca mskpn blm pernah terjun dan ga ngerti sastra, lumayan rada ngerti dan list referensi nya membantu. Mau nanya kmrn saya beli tan malaka madilog, tapi ini berbeda madilog doang dan cover nya juga merah apakah masih sama seperti yg d atas?
Terimakasih
searching for books recommendation and then saya inget blognya zenius, it’s been a while since the last time I came here…
tapi kak kenapa ya artikel yang part 2 nya dan yang “gak suka baca buku think again” kok ga bisadibuka disaya 🙁
kerenn nih rekomendasinya. ada yang tau kalo nyari 5 buku buku yang teratas dimana ya?
bang ada saran buku bacaan buat pemula gak? saya takut salah baca bang?
walaupun saya masih bingung bang, beberapa buku di atas udah masuk dalam daftar yang bakal saya baca sekarang. tinggal usaha cari bukunya aja lagi.
btw, thanks bang
Iseng-iseng nyari rekomendasi buku-buku, karena emang lagi keabisan bahan bacaan hehe. Ketemu tulisan ini dan seneng banget (langsung nyari buku) beberapa buku sudah ada yg saya baca.
Setuju banget buku nya pak pram, bumi manusia masuk. Emang keren banget ceritanya, selain kisah romannya bikin baper ?, cerita ttg perjuangan si minke menuntut keadilan untuk nyai ontosoroh juga seru. Buku terbaik dari keempat tetralogi pulau buru.
Untuk yg bagian sciene, udah baca cosmosnya carl sagan. Kerennn, bener2 bikin kita penasaran sama yg namanya alam semesta. Tapi ga tau kenapa menurut saya agak kurang mendalam dibahasnya, mungkin ada buku lanjutannya kali ya.. Hehee..
Kak aku udah beli beberapa bukunya terutama yang brief history of time dan cosmos, tapi aku agak susah enjoy nya. Pingin banget bisa enjoy dan menyelesaikan cuman banyak bahasan yang aku nggak ngerti sehingga aku sulit terhubung dengan bahasan materinya. Gimana caranya biar bisa enjoy ya kak? karena aku pingin banget merasakan apa yang kakak rasakan setelah membaca buku itu
nice articel. tadinya mau cari judul buku filsafat, dan nemu post ini. jadi pengen baca buku-buku ini dulu. pasti seru nya gak kalah seperti pada saat baca Saman dan Tenggelam nya kapal van der wijck. so lets go hunt.
Setelah gue baca artiket ini, sumpahhh gue pengen semua bukunya. Tapi bakal kebayang deh gimana susahnya ‘berburu’ buku2 ini, secara kan buku langka semua.
Untuk Arus Balik karyanya Pram. Kira-kira kenapa bisa berhenti beredar ya, kak?
Selfish Gene? Terkuak ternyata rahasia menjadi tutor sekeren Pras. Hehe
Keren buku-bukunya. Siap2 dilahap liburan ni
Ada ka bukunya arus balik.. Di deket Stasiun Senen banyak buku2 bekas dan murah yang dijual. Harganya sekitar 100ribuan. Kalo jago nawar mungkin bisa kurang dari itu.
Siap berburu buku lawas
Gaktau kenapa akhir2 ini penasaran banget sama mitologi yunani kuno cuma gak tau mau mulai baca dari mana karena searching itu sulit karena kadang cuma sepenggal kisah untuk masalah buku belom nemu, tolong dong zenius kasih rekomendasi untuk buku yang mengisahkan dewa2 yunani terimakasih