Kapan Hari Guru Nasional Diperingati?

Setiap tanggal 5 Oktober, kita memperingati Hari Guru Sedunia. Lalu, kapan Hari Guru Nasional diperingati? Apa sih yang membedakan keduanya?

Halo Sobat Zenius! Ngomong-ngomong tentang guru, kira-kira lo punya kesan apa nih sama guru di sekolah? Banyak dari kita pasti ada yang punya guru doyan ngomel, kepo, gaul, berpenampilan menarik, ngeselin, pengertian, suaranya keras, suaranya lirih, dan karakter unik lainnya yang akan selalu kita ingat dan bikin kangen. Gak hanya itu, bahkan pesan-pesan dari mereka pun masih terngiang dan menjadi motivasi sampai saat ini.

View this post on Instagram

A post shared by Zenius (@zeniuseducation)

Supaya rasa kangen lo kepada guru-guru terobati, di Hari Guru Nasional ini coba lo hubungi atau kunjungi mereka. Pasti mereka bakal bahagia banget kalau ternyata siswanya masih mengingatnya. Nah, kira-kira kapan Hari Guru Nasional diperingati?

Hari Guru Nasional Diperingati Setiap Tanggal 25 November

Di Indonesia, Hari Guru Nasional diperingati setiap tanggal 25 November. Peringatan ini ditujukan untuk memberikan penghargaan atau apresiasi kepada para guru yang telah membantu dalam mendidik dan mencerdaskan anak bangsa. Apresiasi terhadap guru diperingati sebanyak dua kali dalam setahun lho. Pertama, pada tanggal 5 Oktober dalam peringatan Hari Guru Sedunia. Kedua, pada tanggal 25 November dalam peringatan Hari Guru Nasional.

Baca Juga: Kenapa 5 Oktober Diperingati Sebagai Hari Guru Sedunia?

Kapan Hari Guru Nasional di Berbagai Negara Diperingati?

Untuk peringatan yang nasional, tanggalnya berbeda-beda tergantung dari masing-masing negara. Bahkan, beberapa negara ada yang menjadikan Hari Guru di negaranya sebagai hari libur sekolah. Kalau di Indonesia, kita tahu kalau peringatan yang nasional dilaksanakan setiap tanggal 25 November dan bukan hari libur. Lalu, bagaimana dengan negara lain? Kapan Hari Guru Nasional negara lain diperingati? Apakah ada dua kali perayaan dalam setahun juga? Kita lihat peringatannya pada beberapa negara di bawah ini, yuk!

Argentina – 11 September

Hari Guru Argentina (Argentina Teacher’s Day) diperingati setiap tanggal 11 September. Tanggal ini bertepatan dengan kematian Domingo Faustino Sarmiento, seorang mantan presiden dan pendidik besar di Argentina. Selama Domingo menjabat sebagai presiden, ia memprakarsai banyak sekali reformasi dalam bidang pendidikan. Kontribusinya sangat besar bagi perkembangan pendidikan di Argentina, seperti mendirikan Sekolah Angkatan Laut, Sekolah Militer, dan Sekolah Kehutanan dan Agronomi. Ia juga mendirikan banyak sekolah dasar yang tersebar di berbagai provinsi di Argentina. Selain itu, Domingo juga mendirikan sekolah pelatihan khusus guru untuk menunjang kinerja para guru dalam mendidik anak bangsanya.

India – 5 September

Kapan Hari Guru Nasional di India? Berbeda dengan Argentina yang peringatan Hari Gurunya diperoleh dari tanggal kematian mantan presidennya, India memiliki Hari Guru India yang diperoleh dari tanggal kelahiran mantan presidennya, Dr. Sarvepalli Radhakrishnan, yaitu 5 September. Ia merupakan salah satu pemikir India yang paling berpengaruh dalam bidang pendidikan. Bahkan pada tahun 1984, ia terpilih sebagai Ketua Dewan Eksekutif Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan PBB dan memimpin delegasi India.

Korea Selatan – 15 Mei

Korea Selatan juga memiliki Hari Gurunya sendiri, yaitu pada tanggal 15 Mei. Tanggal ini sekaligus untuk memperingati kelahiran Sejong yang Agung, seorang pencipta alfabet Korea. Perayaan Hari Guru di Korea beberapa kali menuai kontroversi, pasalnya pada hari perayaan, siswa dan alumni akan datang ke sekolah untuk memberikan bunga anyelir kepada guru favoritnya. Hal itu dimanfaatkan juga oleh orang tua untuk memberikan suap kepada guru. Untuk menghindari hal tersebut, beberapa sekolah pada peringatan Hari Guru hanya beraktivitas setengah hari dan ada yang diliburkan.

Venezuela – 15 Januari

Hari Guru di Venezuela diperingati setiap tanggal 15 Januari. Tanggal ini ditetapkan oleh Jenderal Isaias Medina Angarita untuk mengakui dan mengapresiasi perjuangan para guru di Venezuela pada 15 Januari 1932. Saat itu, para guru membentuk asosiasi untuk membela hak-hak buruh guru dan meningkatkan pendidikan di Venezuela. Peringatan Hari Guru di Venezuela biasanya dilaksanakan di sekolah-sekolah dengan mengadakan tari-tarian, bernyanyi, drama, sandiwara, dan berbagai bentuk hiburan lainnya. Setelah acara, para guru diberikan makan siang yang mewah. Ada juga pemberian kartu ucapan dari siswa untuk para guru. Mahasiswa di Venezuela juga mengadakan peringatan Hari Guru di hotel dengan sajian makanan yang beragam dan mewah untuk para dosen.

Nah, itu beberapa contoh negara yang memperingati Hari Guru Nasional selain peringatan Hari Guru Sedunia yang diadakan serentak di seluruh negara. Untuk yang udah tau kapan hari guru nasional diperingati di Indonesia, kira-kira lo tahu gak sejarah di baliknya? Kenapa sih kok di Indonesia diperingati pada tanggal 25 November?

Baca Juga: Hari Ayah Nasional, Kenapa 12 November?

Sejarah Hari Guru Nasional

Hampir sama dengan Venezuela yang memperingati Hari Guru Nasional, karena lahirnya persatuan atau asosiasi guru. Indonesia memperingati Hari Guru setiap tanggal 25 November juga karena kelahiran Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI). Tapi, jauh sebelum nama PGRI terbentuk, ada yang namanya PGHB (Perserikatan Guru Hindia Belanda) terlebih dahulu.

Pada zaman kolonial, guru merupakan profesi yang kurang diminati. Kesenjangan status sosial pada masa itu sangat kentara. Bangsa Belanda memiliki status sosial tertinggi, sedangkan pribumi adalah yang paling rendah. Untuk status pribumi pun akan diurutkan lagi statusnya berdasarkan keturunan, pendidikan, pekerjaan, dan penghasilan.

Nah, berdasarkan Departement van Onderwijs en Eredienst (Departemen Pendidikan dan Agama)ーyang saat itu bertanggung jawab dalam penggajian para guru)ーstatus sosial tersebut juga mempengaruhi penghasilan para guru. Departemen tersebut membuat kebijakan bahwa penghasilan para guru disesuaikan dengan ijazah mereka. Mirisnya, ijazah pada zaman dulu itu gak seperti sekarang, mereka melihat ijazah dari sekolah mana guru berasal. Jika guru berasal dari sekolah khusus orang-orang Eropa (priyayi), maka kualitas guru tersebut tentu akan lebih baik dan penghasilannya akan lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang mengenyam pendidikan lokal tanpa ada orang Eropa di dalamnya.

Hingga suatu saat, seorang guru dari kalangan priyayi, Raden Mas Ngabehi Dwidjosewojo yang menjadi salah satu anggota Pengurus Besar Budi Utomo mendirikan Perserikatan Guru Hindia Belanda (PGHB) pada tahun 1912. Perserikatan ini tentu saja gak memandang status sosial, termasuk latar belakang pendidikan, suku, dan agama. Anggotanya pun beraneka macam, ada yang guru bantu, guru desa, kepala sekolah, hingga pemilik sekolah. Kemudian, para anggota membentuk asuransi jiwa nasional yang pertama bernama Onderlinge Levensverzekering Maatschappij PGHB (O.L Mij. PGHB) untuk memperjuangkan nasib anggotanya.

Pada tahun 1932, PGHB berubah nama menjadi PGI (Persatuan Guru Indonesia). Perubahan nama ini membuat pemerintah kolonial was-was, karena menggunakan nama “Indonesia” dalam organisasinya. Hal itu dianggap mengobarkan semangat nasionalisme. Tapi, PGI ini gak berlangsung lama. Pada saat Jepang datang menjajah Indonesia, PGI mengalami kemunduran akibat keputusan pemerintah Jepang yang melarang segala bentuk organisasi di Indonesia, tak terkecuali juga menutup sekolah-sekolah.

Singkat cerita, tiga bulan setelah Indonesia memproklamirkan kemerdekaannya, persatuan guru kembali dan mengadakan Kongres I PGRI (Persatuan Guru Republik Indonesia) yang diselenggarakan pada 24ー25 November 1945 di Surakarta. Pada kongres itu juga disepakati bahwa PGRI akan menjadi wadah bagi para guru di seluruh Indonesia.

Lalu, sejak kapan Hari Guru Nasional ditetapkan dan diperingati di Indonesia? Peran guru sangat penting selama masa kolonialisme dan setelah kemerdekaan dalam menciptakan dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Dengan begitu, Presiden Soeharto menetapkan tanggal 25 November sebagai Hari Guru Nasional berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994 dan bukan merupakan hari libur sekolah.

Peringatan Hari Guru Nasional Tahun 2021

Nah, untuk peringatan Hari Guru Nasional Tahun 2021 di tengah masa pandemi COVID-19, pemerintah akan mengadakan upacara bendera yang dilakukan secara terbatas dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Kalau lo mau melihat berlangsungnya upacara bendera bisa mengikuti siaran langsung di kanal YouTube Kemendikbud RI dan saluran TV Edukasi dari rumah masing-masing ya.

Untuk tema peringatan tahun ini adalah “Bergerak dengan Hati, Pulihkan Pendidikan”. Ini dia logonya:

Selain upacara bendera, aktivitas yang akan dilakukan dalam rangka memperingati Hari Guru adalah secara kreatif, menjaga, dan membangkitkan semangat belajar di masa darurat COVID-19. Selain itu juga mendorong pelibatan dan partisipasi publik, dengan tetap mematuhi protokol kesehatan dalam pencegahan penyebaran COVID-19.

*****

Gimana nih, udah tahu kan sejarah dari Hari Guru Nasional dan peringatannya di beberapa negara? Sekarang dan seterusnya kalau lo ditanya kapan Hari Guru Nasional diperingati, jawabannya adalah setiap tanggal 25 November berawal dari lahirnya PGRI, oke?

Referensi

Show More

Baca Juga Artikel Lainnya

Hari Dokter Nasional: Sejarah Profesi Dokter di Indonesia

Hari Olahraga Nasional, Tengok Fakta Menariknya, Yuk!

Hari Pendidikan Nasional 2021 adalah Penghormatan untuk Ki Hadjar Dewantara

Pengembangan Karir Untuk Para Guru, Bagaimana Caranya?