Hi, Sobat Zenius! Elo sadar nggak, sih, kalau setiap tanggal di kalender, kayaknya hampir selalu ada hari perayaannya?

Mulai dari hari perayaan yang mungkin pernah elo denger, kayak Hari Persahabatan Sedunia, yang diperingati setiap 30 Juli. Sampai hari peringatan yang bisa jadi belum pernah elo denger, kayak Hari Jomblo Sedunia setiap tanggal 11 November.

Ilustrasi Hari Persahabatan Sedunia (Arsip Zenius).

Wah, sepertinya selama 365 hari dalam setahun, kita selalu punya tanggal-tanggal untuk memperingati atau merayakan sesuatu. Nah, pertanyaannya sekarang, kenapa seolah-olah setiap hal itu punya hari perayaannya sendiri?

Di dalam kehidupan sehari-hari, ada banyak banget isu yang perlu diatasi. Trus, untuk membangun kesadaran atas isu tersebut, salah satu hal yang dapat dilakukan adalah dengan mengenalnya.

Oleh karena itu, membangun kesadaran tersebut dilakukan dengan cara memperingatinya, setidaknya setahun sekali.

Oke, di artikel kali ini, gue bakal ngomongin tentang hari perayaan yang ada kaitannya dengan hubungan antar manusia, salah satunya adalah hari persahabatan sedunia.

Yuk, simak pembahasan selengkapnya!

Membangun Solidaritas Antar Manusia Lewat Hari Persahabatan Sedunia

Hari Persahabatan Sedunia diumumkan pada tahun 2011 oleh Majelis Umum PBB, dengan gagasan bahwa persahabatan antara masyarakat, negara, budaya, dan individu dapat menginspirasi upaya perdamaian dan membangun jembatan antar komunitas.

Dalam sudut pandang internasional, keberagaman menjadi salah satu faktor terjadinya konflik. Dunia menghadapi banyak tantangan, krisis, dan perpecahan. Pada akhirnya kondisi-kondisi tersebut akan merusak perdamaian, keamanan, dan banyak hal lainnya di antara masyarakat dunia.

Nah, untuk menghadapi hal ini, akar permasalahan yang perlu diatasi adalah mempromosikan dan mempertahankan semangat solidaritas antar manusia, dan hal ini diwujudkan dalam persahabatan. Ikatan persahabatan inilah yang nanti akan memunculkan ikatan yang kuat antar negara.

Jadi, konsep persahabatan yang ingin dibawa oleh hari perayaan ini, nggak cuma terbatas dengan persahabatan antar individu aja, tapi lebih luas daripada itu. Dari sini, kita bisa melihat kalau keberagaman yang ada di seluruh dunia, menjadi latar belakang disahkannya hari persahabatan ini oleh PBB.

Tentu PBB menginisiasi perayaan ini nggak main-main. Oleh karena itu, PBB melalui peresmian hari persahabatan sedunia, mendorong pemerintah, organisasi internasional, dan setiap kelompok masyarakat sipil untuk mengadakan acara, kegiatan, dan inisiasi yang kontribusinya pada upaya untuk mempromosikan dialog antar negara, solidaritas, rasa saling pengertian, dan upaya pemulihan hubungan antar negara.

Sebagai pemimpin di masa depan, kaum muda menjadi pihak yang dilibatkan dalam masyarakat, yang mencakup budaya yang berbeda, mempromosikan pemahaman dalam hubungan internasional, dan menghormati keberagaman.

Nah, sebenernya, PBB mengikuti rancangan yang dibuat oleh UNESCO tentang membangun budaya damai sebagai seperangkat nilai, sikap, dan perilaku yang menolak kekerasan dan berusaha untuk mencegah konflik dengan mengatasi akar penyebabnya dengan tujuan untuk memecahkan masalah.

Oke, misalnya elo pengin merayakan hari persahabatan sedunia ini, apa hal yang bisa dilakukan?

Cara Merayakan Hari Persahabatan Sedunia

Nah, berdasarkan National Today, ada beberapa hal yang bisa elo lakukan setiap tanggal 30 Juli dalam memperingati hari persahabatan sedunia.

Elo bisa mulai dengan meet up bersama teman-teman yang mungkin udah lama nggak ketemu. Bukan hanya dengan teman lama, tapi termasuk teman yang sehari-hari ketemu tapi kayaknya saking seringnya ketemu, jadi nggak berasa spesial lagi.

Setidaknya dengan begini, hubungan elo dengan teman bisa kembali solid, walaupun usia pertemanan udah bertahun-tahun lamanya. Nah, nggak cuma dengan teman-teman yang sebelumnya udah elo kenal, tapi hari persahabatan ini juga bisa menjadi wadah elo buat mencari teman-teman baru.

Hal ini bisa dilakukan dengan mulai mengunjungi komunitas-komunitas yang bisa bikin elo ketemu dengan berbagai perbedaan, entah itu kultur, gaya hidup, atau perspektif yang berbeda dengan elo. Hal ini sama halnya dengan upaya dalam mengenal keberagaman, seperti latar belakang PBB dalam meresmikan tanggal 30 Juli sebagai Hari Persahabatan Sedunia.

Oke, dengan begini, kita tahu kalau perayaan persahabatan bukan hanya antar individu, tetapi juga melibatkan kelompok-kelompok yang lebih luas cangkupannya.

Nah, di tanggal 30 Juli nanti, apakah elo udah punya rencana untuk memperingati hari persahabatan ini? Sip, kalau udah ada rencana, tapi kalau belum, masih ada banyak waktu dalam beberapa bulan ke depan kalau mau bikin rencana.

Semoga lewat hari persahabatan sedunia ini, kita dapat saling mengenal setiap perbedaan yang ada di sekeliling kita. Kalau begitu, kita udahin pembahasan kali ini, ya.

Untuk elo yang mau ngikutin pembahasan tentang Hari Besar, gue udah buatin playlist-nya di bawah ini. I’ll see you again, bye!

Serba-serbi Hari Besar:

Bagian 1: Kalau Sekolah Penginnya Liburan, Kalau Libur Maunya Sekolah

Bagian 2: Merayakan Keberagaman Agama Lewat Hari Besar Nasional

Bagian 3: Hari Persahabatan Sedunia, Bukan Hanya Perihal Merayakan Pertemanan