Jurusan arsitektur adalah salah satu jurusan yang populer & memiliki banyak peminat, namun apakah jurusan ini se “keren” itu? Tak kenal maka tak sayang, tentunya sebelum kalian melangkah lebih jauh untuk menentukan arsitektur sebagai jurusan kuliah kalian, kalian perlu kenalan dulu dong sama jurusan satu ini.
Meskipun pada umumnya jurusan ini merupakan bagian dari fakultas teknik, namun sebenarnya jurusan arsitektur itu sedikit lebih “spesial” dibandingkan jurusan-jurusan teknik yang lain. Yang membuat jurusan ini “spesial” adalah karena jurusan ini cenderung mengutamakan aspek seni, estetika dan nilai fungsional bangunan. Dimana hal ini cukup jarang ditemukan di jurusan lain yang termasuk dalam fakultas teknik kebanyakan.
Oleh karena itu kalo kalian mau cari jurusan teknik, namun suka menggambar atau menyukai yang berbau seni, mungkin artikel ini bisa membantu kalian menemukan jawabannya, Yuk kenalan sama jurusan arsitektur!
Daftar Isi
Apa itu Arsitektur?
Pada dasarnya jurusan arsitektur mempelajari bagaimana merancang sebuah bangunan, dengan mempertimbangkan aspek lingkungan, seni, estetika, dan fungsi bangunan tersebut. Jadi, kalau kalian pernah melihat bangunan yang indah atau unik itu merupakan karya dan wujud nyata dari imajinasi dan juga kreatifitas arsiteknya.
Biasanya seorang arsitek nantinya akan banyak bekerjasama dan berinteraksi dengan orang teknik sipil, karena mereka lah yang menghitung dan merancang bangunan yang di desain oleh arsitek dan kemudian merealisasikan menjadi sebuah bangunan. Jika kamu tertarik atau mau kenalan sama jurusan Teknik Sipil bisa juga baca Belajar Apa Sih di Jurusan Teknik Sipil.
Jurusan Arsitektur Belajar Apa Saja?
Di Jurusan Arsitek selain mempelajari bagaimana merancang dan mendesain bangunan, tentunya tetap ada mata kuliah yang mendukung itu semua, termasuk matematika teknik, dan matematika arsitektur.
Yap, inilah kenapa pada umumnya arsitektur termasuk dalam fakultas teknik, karena mahasiswa Jurusan Arsitektur tetap mempelajari mengenai perhitungan, layaknya mahasiswa teknik pada umumnya.
Jurusan arsitektur juga mempelajari tentang struktur dan konstruksi dasar, meskipun nantinya pada saat bekerja perhitungan konstruksi bangunan tersebut akan dilakukan oleh Jurusan Teknik Sipil. Namun hal ini dimaksudkan karena bagaimanapun ilmu arsitektur tidak bisa dipisahkan dari matematika, seperti konsep geometri yang identik dengan bentuk ruangan, dan juga akan digunakan pada saat pemodelan komputer.
Untuk mata kuliah yang dipelajari Jurusan Arsitektur tergantung dengan perguruan tingginya, namun biasanya kurang lebih memiliki mata kuliah seperti Gambar Teknik, Arsitektur & Lingkungan, Tata Ruang, Psikologi Arsitektur, Perancangan Arsitektur, Pencahayaan, Estetika Bentuk, dan lain-lain.
Setiap perguruan tinggi mungkin akan mempunyai nama mata kuliah dan beban sks yang berbeda namun tetap mempelajari hal yang sama sebagaimana mahasiswa Arsitektur.
Agar kalian lebih kebayang nanti belajar apa aja kalo ambil Jurusan Arsitektur, gue akan bahas beberapa mata kuliah di Jurusan Arsitektur, berikut ulasannya:
Psikologi Arsitektur
Terdengar menarik sekaligus bikin penasaran, bukan? sesuai dengan namanya yang mengandung unsur “psikologi”, mata kuliah ini merupakan ilmu yang mempelajari hubungan antara arsitektur dengan perilaku manusia. Hal ini cukup berkaitan dengan motivasi, kebutuhan, dan tindakan dasar manusia yang akan diterapkan dalam arsitektur.
Tujuan dari mata kuliah ini adalah agar mahasiswa mampu menerapkan konsep dasar proses psikologi untuk memahami dan menganalisis kebutuhan manusia dalam baik dalam ruang, maupun luar ruang.
Perancangan Arsitektur
Mata kuliah ini merupakan salah satu mata kuliah yang cukup penting, karena merupakan tahap awal dan kritikal untuk mempelajari tentang perancangan ruang yang imajinatif, kreatif, dan inovatif. Tujuan dari mata kuliah ini sendiri adalah merancang ruang diri melalui dengan memahami keterkaitan antara pribadi manusia dengan ruang.
Pada umumnya mata kuliah ini akan diperdalam di semester-semester selanjutnya sesuai dengan kebijakan perguruan tinggi, oleh karena itu, menguasai dasar dan konsep mata kuliah ini cukup penting.
Tata Cahaya
Pencahayaan merupakan aspek yang cukup penting dan wajib untuk dipelajari untuk mengoptimalkan keindahan sebuah bangunan maupun ruangan. Mata kuliah ini mempelajari mengenai dasar cahaya, warna cahaya, cahaya alami, distribusi cahaya dan lain-lainnya. Tujuannya apa? Agar mahasiswa mampu merancang tata cahaya baik interior dan eksterior dengan cahaya buatan maupun alami, untuk memenuhi nilai fungsional dan estetika.
Estetika Bentuk
Mata kuliah ini bertujuan untuk melatih kepekaan dalam seni rupa, sehingga mahasiswa bisa menginterpretasikan ide dan imajinasi mereka dalam bentuk karya visual yang komunikatif.
Untuk itu, dalam mata kuliah ini mempelajari tentang metode pengungkapan ide atau imajinasi secara visual dan grafis sehingga fungsi dan makna dari sebuah karya tersampaikan dengan baik.
Universitas Apa yang Paling Bagus untuk Jurusan Arsitektur?
Sebagai jurusan yang banyak diminati di Indonesia, tentunya banyak perguruan tinggi yang memiliki Jurusan Arsitektur ini. Berbagai macam perguruan tinggi seakan berlomba-lomba untuk bisa memiliki Jurusan Arsitektur terbaik di Indonesia., berikut gue rangkum beberapa perguruan tinggi baik PTN dan PTS yang sudah terakreditasi A dari BAN-PT tahun 2020.
Universitas Negeri Jurusan Arsitektur Terbaik di Indonesia
- Universitas Indonesia (UI)
- Institut Teknologi Bandung (ITB)
- Universitas Gadjah Mada (UGM)
- Institut Teknologi Sepuluh November (ITS)
- Universitas Brawijaya
- Universitas Diponegoro
- Universitas Sebelas Maret
Universitas Swasta Jurusan Arsitektur Terbaik di Indonesia
- Universitas Atma jaya Yogyakarta
- Universitas Teknologi Yogyakarta
- Universitas Kristen Indonesia
- Universitas Pancasila
- Universitas Bina Nusantara (BINUS)
- Universitas Gunadarma
- Universitas Tarumanagara (UNTAR)
- Universitas Islam Indonesia
- Universitas Trisakti
- Universitas Katolik Parahyangan
- Universitas Kristen Duta Wacana
Kalau elo masih bingung buat nentuin mau kuliah Jurusan Arsitektur di mana, Zenius bakal bantu elo buat cari tahu kampus mana yang cocok berdasarkan kepribadian lo. Yuk langsung aja coba kuis di bawah ini!
Prospek Kerja Lulusan Arsitektur
Di Indonesia, prospek kerja Arsitektur sebenarnya cukup luas, karena semua perusahan di bidang properti pasti membutuhkan arsitek. Sebagai lulusan arsitektur kalian akan berpeluang untuk bekerja dengan kontraktor, pemerintahan, dan juga developer.
Arsitek
Pekerjaan atau profesi paling umum yang dilakoni oleh lulusan jurusan arsitektur. Sebagai arsitek kalian akan bertanggung jawab merancang, mendesain, dan membangun bangunan sesuai kebutuhan klien. Elo bisa merancang dan mendesain bangunan baru, atau merenovasi bangunan yang sudah ada. Contoh posisi yang berada di kalangan luas dunia kerja dalam pekerjaan ini seperti Manajer Proyek Arsitektur, Arsitek Senior, Drafter Arsitek, dan lain-lain.
Pengawas Penyidik Pemerintah
Sesuai dengan namanya, pekerjaan atau profesi ini berkaitan erat dengan mengawasi dan memeriksa properti milik pemerintah, termasuk membuat laporan dan memeriksa laporan yang berkaitan. Contoh posisi yang populer di dunia kerja seperti Inspektur, Manajer Aset, Manajer Perumahan Representatif, dan lain-lain.
Perencanaan Perkotaan dan Wilayah
Pekerjaan dan profesi ini biasanya bekerja untuk pemerintah dan berfokus dalam merencanakan penggunaan lahan seperti kabupaten dan kota.
Profesi ini bertugas untuk merencanakan keseluruhan proyek seperti mulai dari kelayakan, efektivitas biaya, kesesuaian peraturan, dan berbagai macam alternatif yang perlu dilakukan.
Berbagai macam posisi yang populer dalam pekerjaan ini seperti Konsultan Urban Design, Direktur Perencanaan / Perencana Kota, Analis Perumahan dan lain-lain.
Selain itu lulusan ini ga hanya bisa kerja di dunia rancang bangunan saja. Seorang lulusan arsitek dapat masuk ke dunia pendidikan dengan menjadi dosen dan perbankan menjadi bagian dari kredit kepemilikan rumah.
Berikut beberapa pilihan karier yang bisa elo tekuni: Penilai Real Estate, Bagian Perencanaan dan Pengembangan Real Estate, Drafter, Resepsionis (Front Office), Operator CAD (Computer-Aided-Design), Wirausaha (Entrepreneur) dan lain-lain.
Jenjang Karir Seorang Arsitek
Pada umumnya terdapat 3 jenjang yang akan dilewati seorang arsitek.
Yang mana pada setiap jenjang ditentukan dari tingkatkan kemampuan dan pengalaman. Jenjang tersebut adalah:
- Arsitek Muda
- Arsitek Madya
- Arsitek Utama
Lulusan baru Jurusan Arsitek tidak dapat langsung dilabeli ‘arsitek’.Namun, baru dinamai sebagai lulusan arsitektur. Sama halnya dengan apoteker, pengacara, dan dokter ada proses yang tidak singkat dan juga ujian kompetensi.
Status ‘arsitek’ baru bisa di dapat jika ia sudah melakukan proses magang selama 2 tahun atau selama 4000 jam dan telah melakukan ujian kompetensi.
Selama 2 tahun proses magang dan uji kompetensi itu adalah syarat untuk mendapatkan Surat Tanda Registrasi Arsitek (STRA).
Setelah semua proses itu dilalui, baru lulusan arsitektur dapat dipanggil dengan nama arsitek.
Berapa Gaji Lulusan Arsitektur?
Gaji seorang arsitek nominalnya terbilang kompetitif. Berdasarkan beberapa sumber, untuk lulusan fresh graduate elo bisa mendapatkan gaji sekitar Rp4.000.000 – Rp12.000.000. Nominal gaji akan bertambah jika selama berkuliah sudah memiliki pengalaman sebagai project architect.
Selain itu banyak juga arsitek muda yang juga membuka jasa freelance, tentunya dengan gaji yang diterima akan lebih tinggi.
Hal yang Harus Dipertimbangkan Sebelum Mengambil Jurusan Arsitektur
Setelah mengenal cukup dalam mengenai Jurusan Arsitektur, seberapa tertarik kalian saat ini untuk masuk jurusan ini? Kalai elo belum yakin, sebaiknya coba kenali lagi mengenai jurusan ini. Pada kenyataannya, ada banyak hal yang perlu dikorbankan, termasuk jam tidur.
Apakah Jurusan Arsitektur Susah?
Tugas dari jurusan arsitektur tidak mungkin sedikit dan mudah, kalo kalian gak percaya, coba tanya aja sama kerabat kalian yang ambil jurusan arsitektur, mereka pasti sering begadang dan merelakan jam tidur mereka demi menyelesaikan tugas.
Detail, Sabar, dan Kreatif
Jurusan Arsitektur cocok untuk orang yang detail, sabar, dan kreatif. Tiga hal itu adalah modal yang diperlukan selama kuliah di Jurusan Arsitektur. Jika setelah kalian telah memiliki kriteria di atas dan kalian masih tertarik ingin mengenal lebih dalam, selamat! Mungkin kalian memang berjodoh sama jurusan ini.
Apakah Biaya Kuliah Arsitektur Murah?
Memang tidak bisa dipungkiri bahwa biaya kuliah arsitektur tidak sedikit, belum ditambah membeli alat-alat yang diperlukan selama kuliah. Jangan lupa diskusikan dengan orang tua kalian saat memilih jurusan ini ya, supaya orang tua kalian bisa menyiapkan diri.
Jika kalian sudah memutuskan mengambil jurusan ini, mantapkanlah hati elo sampai akhir, karena pada dasarnya semua jurusan memiliki kesulitannya masing-masing, Nothing comes easy! Jadi, mantapkanlah hati setelah memilih Arsitektur dan berjuang sekuat tenaga disana untuk menggapai profesi impian kalian.
Good luck guys! Semoga artikel ini membantu kalian dalam menemukan jurusan idaman kalian.
Nah, buat elo yang ngambis banget masuk PTN impian, nggak ada salahnya kalau elo coba ikutan bimbel online dan menjadikan bimbel online sebagai senjata elo dalam belajar menghadapi SNBT (UTBK) 2023.
Salah satu bimbel online yang sudah terbukti efektif buat persiapan UTBK adalah bimbel pake aplikasi Zenius.
Ada banyak paket yang bisa elo pilih. Elo pun bisa ikut live class dengan tutor-tutor Zenius, akses video pembelajaran yang nggak terbatas, soal-soal pilihan serta pembahasannya. Segera klik banner di bawah untuk informasi lebih lanjut!
Kalo kalian yang dibingungin dan mau didiskusikan boleh banget nih kalian komen di bawah, atau bahkan kalian punya pengalaman jadi mahasiswa arsitek, boleh ceritain disini, karena sharing is caring!
Baca Juga Artikel tentang Jurusan Lainnya
Jurusan Filsafat
Originally Published: Saad Fajrul (31 Juli 2020)
Updated by: Adjie Sumantri (08 November 2022)
Thanks kak